Struktur Organisasi Evaluasi Pengelolaan Lanskap Permukiman Kawasan Sentul City, Bogor

VI RENCANA PENGELOLAAN Kegiatan magang yang telah berlangsung pada pengelolaan permukiman Sentul City ini menghasilkan rencana pengelolaan lanskap permukiman. Rencana pengelolaan ini merupakan hasil akhir dengan tujuan mengoptimalkan kegiatan pengelolaan yang telah berlangsung. Rencana pengelolaan ini terdiri dari lima aspek yaitu, struktur organisasi, jadwal pemeliharaan, ketenagakerjaan, alat dan bahan, dan anggaran biaya. Dalam menunjang keberhasilan dalam menjalankan kegiatan pengelolaan ini Unit Lanskap dan Kebersihan diharapkan mendukung dalam pelaksanaanya. Selain itu, kerjasama dengan unit lain akan membantu dalam kegiatan pengelolaan ini. Kegiatan pengelolaan lanskap mencakup beberapa tahapan yang dimulai dari perencanaan program pemeliharaan sampai dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan pemeliharaan serta pengawasanmonitoring dan evaluasi kegiatan pemeliharaan Arifin dan Arifin, 2005. Rencana pengelolaan ini merupakan hasil evaluasi dari kegiatan pemeliharaan yang telah direncanakan sebelumnya. Rencana pengelolaan yang telah disusun dapat berubah dalam menyesuaikan keadaan. Perubahan ini disebabkan oleh kemajuan teknologi, harga alat dan bahan, dan upah tenaga kerja.

6.1 Struktur Organisasi

Struktur organisasi yang dimiliki oleh Departemen Pemeliharaan Kota ini sudah cukup baik karena memiliki penanggung jawab di masing-masing unit. Hal ini akan memudahkan pelaksanaan kegiatan karena adanya pengontrolan di setiap unit. Dengan struktur organisisai yang baik, penempatan orang yang berkompeten, serta adanya koordinasi yang baik akan mampu mendukung keberhasilan dari kegiatan pengelolaan yang dilakukan. Berdasarkan pengamatan pada penerapan struktur organisasi terdapat ketidaksesuaian, hal ini dikarenakan jumlah Sumber Daya Manusia SDM yang minim terkadang mengakibatkan tumpang tindih pekerjaan. Jumlah SDM yang terbatas harus mampu memberikan pengarahan dan pengawasan pada area Lanskap pemeliharaan yang cukup luas serta melaksanakan tugas jabatannya. Untuk mengatasi permasalahan ini menambah SDM untuk pengawas di lapang dan meningkatkan kerjasama dengan pihak kontraktor. Hal ini dilakukan untuk mengefektifkan dan mengefisiensi pelaksanaan pekerjaan. Selain itu, bagian administrasi pada Unit Lanskap dan Kebersihan masih dikerjakan oleh staf pengawas lapang, kondisi ini menyebabkan ketidakfokusan pekerja. Bagian administrasi ini membutuhkan staf tersendiri, dikarenakan harus mengarsipkan seluruh dokumen yang terkait dengan lanskap dan kebersihan pada kawasan permukiman Sentul City dan mengkoordinir complaint dan request yang masuk. Untuk mengatasi kondisi ini pihak pengelola perlu merekrut staf administrasi sehingga segala dokumen, complaint, dan request bisa terkelola dengan baik. Hal ini terutama memudahkan ketika akan mencari dokumen yang dibutuhkan. Berikut ini struktur organisasi Departemen Pemeliharaan Kota permukiman Sentul City Gambar 18. Gambar 18. Bagan Struktur dan Rekomendasi bagi Departemen Pemeliharaan Kota Rekomendasi : 1. Menambah tenaga kerja pengawas di lapang dengan klasifikasi yang sesuai seperti lulusan Sekolah Menengah Teknik Pertanian SMTP dan meningkatkan kerjasama dengan pihak kontraktor dalam hal pengawasan 2. Menambah staf administrasi untuk mengelola dokumen, complaint, dan request terkait dengan lanskap dan kebersihan kawasan permukiman Sentul City Pemeliharaan Infrastruktur Lanskap dan Kebersihan Pergudangan Jalan dan Drainase RTW Mekanik dan Listrik Kebersihan Peralatan Pengawas Lapang Operator Pemeliharaan Administrasi Departemen Pemeliharaan Kota Administrasi Menambah staf lapang

6.2 Jadwal Pemeliharaan