Liriomyza sp. Hama Penting Tanaman Mawar l.

9.3. Hams Pcnting Tanaman Melati 1.

Palpita unionalis Hubs. Serangga hama ini disebut uler melati, termasuk ordo Lepidoptera, famili Pyralidae dan mempunyai daerah penyebaran di Pekalongan, Tegal, Cirebon dan Pemalang. Ngengat serangga ini berwarna putih dengan panjang bidan 14 mm dan renting sayap 27 mm. Serangga betina meletakkan telur yang berwarna putih di permukaan bawah daun satu per sate atau berderet 2-4 butir. Stadium telur 2- 4 hari. Larva serangga hama ini berwarna hijau transparan, hidup dengan memakan daun-daun melati dari lapisan epidermis permukaan bawah daun, tetapi dengan bertambah besarnya larva seluruh bagian daun dapat dimakannya dengan hanya menyisakan tulang-tulang daun saja. Pada serangan bentuk larva dapat memakan bunga. Stadium larva 22-25 hari. Pembentukkan kepompong dimulai dengan berhentinya aktivitas makan, lain larva mengeluarkan benang- benang halus berwarna putih, direntangkan dipermukaan bawah atau atas daun dengan periode. Larva lalu sembunyi di dalam jalinan benang halus dan membentuk kepompong yang berwarna coklat tua. Stadium kepompong berkisar 15 hari. Pengendalian serangga hama ini dilakukan dengan ; - Konservasi parasitoid larva yaitu Apanteles taragamae Vieri., Chelonus tabunus Son. dan parasitoid kepompong yaitu Xanthopimpla punctata F. dan Brachymeria euploeae Westw. - Penyemprotan insektisida.

2. Nausinoe geometralis Gn.

Serangga hama ini disebut uler melati, termasuk ordo Lepidoptera, famili Pyralidae dan rllempirnyai daerah penyebaran di Pekalongan. Tegal dan Perkalongan. Ngengat serangga ini berwarna coklat dengan panjang badan rata-rata 12 mm. Rentang sayap mempunyai panjang 24 mm, berwarna coklat dengan bintik-bintik transparan. Telur yang berbentuk bulat pipih brdiameter 1 mm, diletakkan pada permukaan bawah daun satu per satu atau kelompok 2-5 butir. Stadium telur 3-6 hari. Larva berwarna hijau bening mulai memakan daun melati. Stadium larva 17 hari. Kepompong berwarna hijau dengan panjang 11 mm. Stadium 6 hari. Ngengat serangga ini dapat hidup sampai 5 hari. Pengendalian serangga hama dapat dilakukan dengan - Pemrtikan daun melati yang terlihat ada larva atau telurnya. - Penyemprotan insektisida sistemik

3. Hendecasis duplifascialis Hmps.

Serangga hama ini termasuk ordo Lepidoptera, famili Pyralidae dan mempunyai daerah penyebaran di Jawa. Madura dan Bali. Larva melubangi dan makan di dalam kuncup bunga melati sehingga bentuk bunga menjadi rusak atau mahkota bunga menjadi robek ketika makan atau bahkan habis dimakan hama mi. Kerugian oleh hama ini kurang banyak dilaporkan. Pengendalian serangga hama ini dilakukan dengan - Penyemprotan insektisida sistemik. - Di India dilaporkan ada musuh a1ami yaitu parasitoid Phamerotoma hendecasisella Carm. DAFTAR PUSTAKA Gede Suastika. 1992. Hama dan Penyakit Anggrek. Penebar Swadaya. Jakarta. Livy Wenata Gunawan. 1993. Budidaya Anggrek. Penebar Swadaya. Jakarta. Mariam Abn. 2000. Hama Utama pada Tanaman Non Anggrek dan Pengendaliann ya. Makalah Pelatihan keterampilan Petugas. Cipanas Cianiur. Omay, T. Rasta. 1997. Anggrek Bukan Komoditas Nomor 3. Balithi. Pusat Penelitian Tanaman Hortikultura. Cipanas. Cianjur. Supramana dan Gede Suastika. 1989. Merawat Anggrek. Kanisius. Jakarta.