Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Hipotesis Definisi Konsep Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif merupakan penelitian yang mengkaji bagaimana hubungan suatu variabel dengan variabel lain serta apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lain. Pada penelitian asosiatif diperlukan dugaan sementara hipotesis Juliandi, 2013:14.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan di lokasi wisata Kampung Ladang Outbound Camp di Jl Tuntungan-Tanjung Anom Deli Serdang. 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012:115. Populasi dalam penelitian ini diambil berdasarkan data jumlah konsumen selama bulan Juni. Berdasarkan data Kampung ladang Outbound Camp selama bulan Juni jumlah pengunjung sebesar 1010. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2012:15. Karena mengingat adanya keterbatasan dana, tenaga dan waktu maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Dalam penelitian ini, besarnya sampel ditentukan menggunakan rumus Slovin Umar dalam Juliandi, 2013:62 n = � �+�� � Dimana : n = Jumlah Sampel N = Jumlah Populasi e = Batas kesalahan sebesar 10 Kemudian dari rumus tersebut, didapatkan ukuran sampel dari populasi sebagai berikut. n = 1010 1010 10 2 + 1 n = 90,9 dibulatkan menjadi 91 Jadi, sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 91 orang. Teknik penarikan sampel ini menggunakan Purposive Sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel yang disesuaikan dengan pertimbangan tertentu, dimana sampel yang digunakan sesuai dengan kriteria- kriteria tertentu berdasarkan tujuan penelitian Sugiyono, 1999:61. Adapun kriteria yang dimaksud adalah konsumen dengan kisaran umur 17 tahun ke atas. Universitas Sumatera Utara Kriteria ini diambil karena umur 17 tahun ke atas dianggap dapat dapat memberikan jawaban yang bisa dipertanggung jawabkan dan cukup merepresentasikan dari keseluruhan konsumen.

3.4 Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara atas masalah penelitian yang harus di uji kebenarannya. Hipotesa yang dajukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : Ho : Tidak terdapat pengaruh antara bauran pemasaran jasa yang dilakukan Kampung Ladang Outbound Camp terhadap kepuasan konsumen. Ha : Terdapat pengaruh antara bauran pemasaran jasa yang dilakukan Kampung Ladang Outbound Camp terhadap kepuasan konsumen.

3.5 Definisi Konsep

Menurut Kerlinger, konsep adalah abstraksi yang dibentuk dengan mengeneralisasikan hal-hal khusus Jalaluddin, 2004:12. Konsep merupakan penggambaran masalah yang hendak diteliti yakni istilah atau definisi yang digunakan untuk mengambarkan secara abstrak fenomena tersebut. Adapun definisi konsep dari penelitian ini adalah : 1. Bauran pemasaran jasa merupakan seperangkat alat yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik jasa yang ditawarkan kepada pelanggan Tjiptono, 2005:18 Universitas Sumatera Utara 2. Kepuasan konsumen adalah sejauh mana manfaat sebuah produk atau jasa dirasakan sesuai dengan apa yang diharapkan konsumen Kotler dkk, 2002:42. Gambar 2.1 Kerangka Konsep Sumber : Diolah oleh Penulis 2013

3.6 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah aspek penelitian yang memberi informasi bagaimana caranya untuk mengukur variabel. Adapun definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Variabel bebas X Variabel bebas X dalam penelitian ini adalah bauran pemasaran jasa Kampung Ladang Outbound Camp yang terdiri dari : a. Product X 1 merupakan jasa yang ditawarkan Kampung Ladang Outbound Camp kepada konsumen. VARIABEL TERIKAT Y Kepuasan Pelanggan Product X 1 Price X 2 Place X 3 Promotion X 4 People X 5 Physical evidence X 6 Universitas Sumatera Utara b. Price X 2 merupakan pengorbanan sejumlah uang yang dianggap layak oleh konsumen untuk merasakan jasa yang ditawarkan oleh Kampung ladang Outbound Camp. c. Place X 3 merupakan tempat dimana Kampung Ladang Outbound Camp menyampaikan jasanya kepada konsumen. d. Promotion X 4 merupakan sarana pemasaran yang dilakukan pihak Kampung Ladang Outbound Camp dalam memberikan pengetahuan mengenai jasa yang ditawarkan dan menarik minat konsumen. e. People X 5 merupakan pegawai serta instruktur yang mampu memberikan pelayanan kepada konsumen. f. Physical evidence X 6 merupakan bukti fisik Kampung Ladang Outbound Camp yang menjadi nilai tambah dimata konsumen. 2. Variabel terikat Y Variabel terikat dari penelitian ini adalah kepuasaan konsumen Kampung Ladang Outbound Camp. Kepuasan merupakan tingkat perasaan dimana seseorang menyatakan hasil perbandingan atas kinerja produk jasa yang diterima dan yang diharapkan. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Defenisi Indikator Skala Pengukuran Variabel Product X 1 Layanan jasa yang ditawarkan oleh Kampung Ladang Outbound Camp. a. Layanan jasa yang bervariasi. b. Layanan jasa yang berkualitas. c. Layanan jasa yang menarik Skala Likert Variabel Price X 2 Nilai yang ditukarkan konsumen Kampung Ladang Outbound Camp sebagai pengorbanan riil dan material atas jasa yang digunakan dan dikonsumsi. a. Harga yang ditawarkan sesuai dengan pelayanan yang diterima konsumen. b. Harga yang ditawarkan terjangkau oleh konsumen. c. Harga yang ditawarkan dapat bersaing dengan harga di tempat lain. Skala Likert Variabel Place X 3 Berhubungan dengan tempat dimana Kampung Ladang Outbound Camp memberikan jasanya. a. Lokasi usaha dekat dengan jalan raya. b. Lokasi sesuai dengan kebutuhan wisata outbound. c. Lokasi tidak jauh Skala Likert Universitas Sumatera Utara dari pusat kota. d. Lokasi yang aman dan nyaman. Varibel Promotion X 4 Kegiatan yang dilakukan untuk menginformasikan, membujuk konsumen agar dapat tertarik untuk menggunakan jasa Kampung Ladang Outbound Camp. a. Informasi dari teman atau kerabat word of mouth communication . b. Papan nama serta tampilan yang menarik konsumen. c. Pesan yang diampaikan melalui brosur menarik. Skala Likert Variabel People X 5 Mencakup seluruh karyawan Kampung Ladang Outbound Camp yang melayani konsumen. a. Karyawan yang berpenampilan rapi. b. Karyawan yang ahli dalam mengarahkan kegiatan outbound. c. Karyawan yang mampu menjawab pertanyaan dari konsumen. Skala Likert Variabel Phsycal Evidence X 6 Bukti fisik Kampung Ladang Outbound Camp yang turut a. Tersedianya sarana joglo saung yang memadai. b. Kebersihan lokasi Skala Likert Universitas Sumatera Utara mempengaruhi konsumen untuk menggunakan jasa yang ditawarkan. Kampung Ladang Outbound Camp. c. Tempat parkir yang luas dan aman. Variabel Kepuasan Y Perasaan suka tidak seseorang setelah ia memandingkan harapan sebelum menggunakan jasa dengan kenyataan yang diterima konsumen. a. Keseluruhan pengalaman. b. Kualitas jasa. c. Harga yang ditawarkan. d. Rasa bangga konsumen. Skala Likert Sumber : Tjiptono 2005:19, Lupiyoadi, 2001:158, Yazid, 2005:137, Hurriyati, 2005:62 diolah penulis, 2013

3.7 Teknik Pengumpulan Data