86
1. Pendidikan Agama 78
78 Baik
78 78
Baik 2. Pendidikan
Kewarganegaraan 78
- Baik
78 -
Baik 3. Bahasa Indonesia
79 79
Baik 79
79 Baik
4. Bahasa Inggris 79
79 Baik
80 80
Baik 5. Matematika
78 -
Baik 78
- Baik
6. Sejarah 78
- Baik
78 -
Baik 7. Geografi
78 -
Baik 78
- Baik
8. Ekonomi 78
- Baik
78 -
Baik 9. Sosiologi
78 -
Baik 78
- Baik
10. Seni Budaya -
76 Baik
- 75
Baik 11. Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan Keseha- tan
77 77
Baik 77
77 Baik
12. Teknologi Informasi dan Komunikasi
77 77
Baik 77
77 Baik
13. Keterampilan English Standardized Test
78 78
Baik 78
78 Baik
14. Muatan Lokal Bahasa Jawa
77 77
Baik 77
77 Baik
15. Pengembangan Diri Baik
Baik Baik
Baik Baik
Baik
J. Keunggulan Lokal dan Global
1. Keunggulan Lokal Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan SMA Negeri 1 Bantul untuk
mewujudkan visi sekolah yaitu terwujudnya sumber daya manusia yang berdaya saing internasional, memiliki keseimbangan antara imtaq dan
iptek sebagai berikut: a. Peningkatan Mutu
Dalam rangka mewujudkan lulusan yang berkualitas secara akademik, sekolah melaksanakan kegiatan peningkatan mutu MPMBS yaitu :
1 Pendalaman materi kelas X, XI, XII 2 Conversation kelas X, XI, XII
3 Praktikum IPA untuk kelas X, XI IPA, XII IPA
87
4 Praktikum IPS untuk kelas XI IPS, XII IPS 5 Pembelajaran di luar kelas outdoor
6 Pembinaan olimpiade mata pelajaran untuk kelas X dan XI 7 Tes TOEFL untuk kelas X, XI, XII
8 Pelatihan Bahasi Inggris untuk guru dan karyawan 9 Pelatihan ICT untuk guru dan karyawan
b. Peningkatan Iman dan Taqwa 1 Pengadaan buku pedoman siswa untuk kegiatan imtaq
2 Pelaksanaan tadarus dan persekutuan doa setiap Jumat pagi sebelum KBM berlangsung
3 Pelaksanaan kajian Agama Islam menjelang pelaksanaan Sholat Jumat
4 Pelaksanaan Sholat Jumat di masjid sekolah 5 Sholat Dhuha bagi siswa untuk meningkatkan ketaqwaan
6 Misa bersama setiap Jumat minggu pertama bagi peserta didik Kristiani
7 Pelaksanaan MTQ tingkat sekolah 8 Pelaksanaan pesantren kilat pada bulan ramadhan
9 Peringatan hari besar 10 Pengajian guru dan karyawan yang beragama Islam dan
persekutuan doa bagi Agama lainnya setiap dua bulan sekali c. Peningkatan Kedisiplinan
88
Sekolah membentuk tim keterlibatan untuk mengawasi, membina siswa agar siswa dapat mengikuti aturan tata tertib sekolah dengan
baik. Tim ini bertanggung jawab langsung kepada Kepala Sekolah dan selalu melakukan koordinasi secara berkala dengan Pembimbing
Akademik, BK, dan urusan kesiswaan. Tim bekerja secara penuh selama ada kegiatan sekolah dan tugas tim terjadwal setiap hari.
d. Peningkatan Kegiatan 7K Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari oleh siswa di setiap kelasnya,
yaitu kebersihan, kerapihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban, kerindangan, dan kekeluargaan. Kegiatan 7K dinilai pada acara-acara
tertentu oleh tim yang ditunjuk. 2. Keunggulan Global
Pada awal tahun pelajaran 20092010 SMA Negeri 1 bantul memenuhi syarat untuk dijadikan Rintisan Sekolah Menengah Atas Bertaraf
Internasional berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menegah Atas No.1823C.C4LL2009 Tanggal 24 Juni 2009. Program
kerja yang dibuat oleh sekolah berdasarkan pedoman Pelaksanaan yang dikeluarkan oleh Direktorat Pembinaan SMA Departemen Pendidikan
Nasional dengan rincian Program sebagai berikut: a. Kegiatan pembelajaran
1 Penyusunan perangkat pembelajaran Silabus, RPP, LKS, Bahan ajar berbasis ICT
2 Pembelajaran berbasis ICT
89
3 Adanya pembimbing akademik sejumlah dua orang guru setiap kelas
4 Menggunakan keberagaman daerah dan lingkungan untuk mengembangkan potensi siswa
5 Mengadopsi dan mengadaptasi kurikulum dari negara maju 6 Membekali siswa memperoleh nilai TOEFL 450
7 Membekali siswa dapat bersaing dalam olimpiade sains internasional
8 Membekali siswa dapat melanjutkan ke Perguruan Tinggi asing 9 Membekali siswa dalam mengikuti Ujian sertifikasi Kurikulum
Negara Maju Cambrigde b. Sumber Daya Manusia
Pengembangan sumber daya manusia di sekolah sesuai dengan standar yang telah ditentukan yaitu dalam hal :
1 Penguasaan Teknologi Infornasi dan Komunikasi TIK 2 Penguasaan Bahasa Inggris sudah dilaksanakan secara bertahap
dari tahun pelajaran 20092010 dalam bentuk kursuspelatihan workshop, yang diikuti oleh Kepala sekolah, Guru, Tata usaha,
Pustakawan, dan Laboran. 3 Pengiriman studi lanjut ke S2 bagi guru
4 Mengirimkan guru karyawan dalam berbagai kegiatan peningkatan mutu, antara lain : MGMP, diklat, workshop, studi banding ke
sekolah-sekolah lainnya.
90
c. Sarana dan Prasarana Sarana prasaran yang dibutuhkan sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan oleh Departemen pendidikan Nasional dilaksanakan secara bertahap menurut kemampuan sekolah. Sarana prasarana yang sudah
dimiliki oleh sekolah dan terus menerus dikembangkan antara lain : 1 Ruang laboratorium IPA Lab. Fisika, Lab. Kimia, Lab. Biologi,
komputer, multimedia, bahasa. 2 Fasilitas perpustakaan sekolah, lapangan olahraga, tempat dan
sarana ibadah dan taman. 3 Tempat upacara bendera, parkir kendaraan siswa dan guru.
4 Fasilitas Access pointhot spot 5 LCD setiap kelas
6 Ruang TRRC yang digunakan sebagai tempat diskusi dan sumber belajar bagi guru
7 English Corner yang digunakan siswa maupun guru untuk mengeksplorasi kemampuan karya dalam berbahasa Inggris
8 Ruang OSIS, UKS 9 Perpustakaan digital
10 Program Aplikasi Administrasi Sekolah berbasis TIK 11 CCTV pada tempat-tempat strategis dan ruang kelas
d. Manajemen dan Organisasi Sekolah telah melakukan manajemen dan organisasi dalam hal
strukur sekolah dengan tugas dan wewenang yang sesuai dengan
91
Pedoman Tupoksi kepegawaian. Pelaksanaan tugas kegiatan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional dikelola secara mandiri oleh Tim yang
bertanggung jawab langsung kepada Kepala sekolah. Manajemen pelaksanaan kegiatan dikoordinir oleh setiap koordinator pelaksana,
yaitu Kurikulum, Kesiswaan, Sarana prasarana dan ICT, dan kerjasama antar lembaga Humas dan pengembangan SDM.
Manajemen dan Organisasi yang akan dicapai oleh sekolah yaitu berbasis ICT Administrasi menggunakan data based dengan
memanfaatkan SMS Mobile School. Pada saat ini SMA Negeri 1 Bantul telah melaksanakan Sistem
Manajemen Mutu SMM ISO 9001.2008 dan berhasil telah meraih sertifikat ISO dengan nomor : 01 100 106314, tanggal 01-05-2010,
sehingga manajemen sekolah terlaksana dengan baik. e. Kegiatan Kesiswaan
Kegiatan kesiswaan di sekolah dikoordinir oleh koordinator ekstrakurikulerpengembangan diri untuk kegiatan sore hari dan
kegiatan siswa secara umum dikoordinasikan urusan kesiswaan. Berbagai kegiatan kesiswaan dikembangkan melalui OSIS dan Unit-
unit kegiatan Kesiswaan UKK antara lain : MPK, Rohis, DT, DA, PMR, Club Paduan Suara, Club Olah raga dan seni.
f. Pengembangan Budaya Kegiatan pengembangan budaya yang dilaksanakan sekolah, antara
lain :
92
1 Budaya tertib, yaitu mengikuti pelajaran, berpakaian, mengikuti kegiatan sekolah, dan administrasi.
2 Budaya membaca, yaitu menyediakan buku-buku pelajaran, pendukung mata pelajaran, iptek, agama, sastra, dan lomba-lomba
yang meningkatkan minat baca, antara lain : penulisan artikel, essai, pembuatan majalah sekolah, dan pembuatan majalah
dinding, serta kegiatan karya ilmiah remaja KIR. 3 Budaya tidak merokok dan bebas narkoba sudah ditanamkan
kepada siswa sejak kelas X dan diadakan penyuluhan- penyuluhan, pemasangan pamflet, razia secara berkala, dll.
4 Budaya agamis, yaitu
membiasakan jabat tangan dan mengucapkan salam, berpakaian jilbab bagi yang muslim, dll.
5 Budaya anti korupsi dengan mengembangkan warung kejujuran, tempat penemuan barang hilang, penyimpanan barang temuan.
6 Budaya bersih dan sehat. 7 Mengembangkan budaya-budaya lokal dengan menggunakan
batik khas Bantul. g. Kemitraan
Sekolah menjalin kerjasama dengan :
Tabel 4.10 Daftar Kerjasama dengan Sekolah Lokal
No Nama
sekolah Kab.Kota
Provinsi Kerjasama
MoU dalam
Tahun
93
bidang
1. SMA N 3
Yogyakarta DIY
Akademik 2010
2. SMA N 1
Yogyakarta DIY
Akademik 2011
3. SMA Semesta
Semarang Jawa
tengah Akademik
2011
Tabel 4.11 Daftar Kerjasama dengan Sekolah Luar Negeri
No Nama sekolah
Negara Kerjasama
MoU dalam
bidang Tahun
1.
SM KEBANGSAAN
PUTRA JAYA MALAYSIA
Akademik budaya
2011
2.
PAKKRED SECONDARY
SCHOOL, NONTHAMBURI
THAILAND Akademik
budaya 2011
Sekolah juga menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga untuk meningkatkan kualitas sekolah antara lain dengan PTN, PTS,
bimbingan belajar, PT asing, Sekolah Nasional yang maju lain, serta lembaga pemerintah dan non pemerintah.
h. Upaya Pencapaian Standar Global Upaya yang dilakukan untuk mencapai standar global adalah:
1 Meningkatkan kualitas proses pembelajran 2 Dapat menggunakan bahasa Inggris dalam pembelajaran
3 Menggunakan IT dalam sistem manajemen 4 Menambah referensi buku asing di perpusatakaan
5 Meningkatkan sarana dan prasarana standar internasion
94
6 Memantapkan pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu SMM ISO.
K. Jumlah Guru dan Tenaga Kependidikan