BAHAN AJAR DIKLAT CALON PANITERA PENGGANTI LINGKUNGAN PERADILAN UMUM | 178
2. Pengindonesiaan Kata dan Ungkapan Asing
Kesulitan mencari padanan yang pas dalam bahasa Indonesia untuk suatu kata atau frasa bahasa asing karena sifatnya yang sangat teknis yang harus dituangkan dalam peraturan
diperbolehkan dengan syarat bahwa penyerapan terebut disesuaikan dengan ejaan kaidah bahasa Indonesia baku. Dalam hal ditemukan padanan kata bahasa Indonesia atas suatu kata atau frasa
bahasa asing, namun padanan tersebut masih kurang pas, diperbolehkan untuk menempatkan kata atau frasa asing atau bahasa Indonesia tersebut diletakkan d
i antara tanda baca kurung … yang ditempatkan dalam Penjelasan Pasal, contoh :
a. Penurunan nilai uang devaluasi; atau devaluasi penurunan nilai uang. b. Devisa alat pembayaran luar negeri; atau alat pembayaran luar negeri devisa.
c. Penggabungan merger.
Kata atau frasa bahasa asing dapat ditempatkan dalam suatu kalimat, namun perlu dijelaskan arti kata yang bersangkutan yang diletakkan dalam kurung, misalnya, devisa alat pembayaran luar
negeri.
Penyerapan kata atau frasa bahasa asing yang banyak digunakan dan telah disesuaikan dengan ejaan bahasa baku dapat digunakan jika kata atau frasa tersebut:
a. Mempunyai konotasi yang cocok; b. Lebih singkat jika dibandingkan dengan padanannya dalam bahasa Indonesia;
c. Mempunyai corak internasional; d. Lebih mempermudah tercapainya kesepakatan; atau
e. Lebih mudah dipahami daripada terjemahannya dalam bahasa Indonesia.
Penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari tidak bisa dihindari karena hal ini sesuai dengan laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pemanfaatan bahasa asing,
terutama bahasa Inggris. Kata dan ungkapan yang digunakan dalam berbagai bidang kehidupan akan terus bertambah sesuai dengan tuntutan perkembangan ke arah kehidupan dan peradaban
modern.
BAHAN AJAR DIKLAT CALON PANITERA PENGGANTI LINGKUNGAN PERADILAN UMUM | 179
Di dalam bab sebelumnya, telah disinggung juga mengenai istilah asing yang digunakan dalam bahasa hukum. Di bawah ini beberapa istilah atau ungkapan yang perlu dipelajari untuk
mendapatkan kesamaan pemahaman bagi pengguna hukum. Pelatihan dapat menggunakan glosari hukum definisi-definisi dalam peraturan perundang-undangan dan kamus hukum
dipilih yang paling sesuai dengan sistem hukum yang dianut di Indonesia, sedangkan kamus hukum yang lain dapat dijadikan perbandinganpersandingan
3. Teknik Membaca Cepat