70 2. Barang modal
Produk industri yang mahal, tahan lama dan jarang dibeli misalnya gudang
JasaServices Jasa adalah produk-produk tidak nyata, seperti waktu atau keahlian atau
beberapa aktivitas, yang dapat dibeli.
F. DAUR HIDUP PRODUK PRODUCT LIFE CYCLE – PLC
Daur hidup produk merupakan serangkaian tahapan kehidupan suatu produk dalam menghasilkan laba. Suatu produk yang mencapai pasarnya
memasuki daur hidup produk.
Siklus hidup produk terdiri 4 empat tahap, yaitu: 1. Tahap PerkenalanInstroduction
2. Tahap PertumbuhanGrowth 3. KedewasaanMaturity
4. Tahap PenurunanDecline
Pada permulaan produk diperkenalkan di pasar, penjualan masih rendah karena pasar belum mengenal produk tersebut. Untuk
memperkenalkan perlu dilakukan promosi. Selanjutnya, setelah konsumen mengenal produk maka banyak orang membeli produk tersebut, akibatnya
pasaran semakin luas, dan omzet meningkat dengan cepat sekali pertumbuhan. Dalam keadaan ini perusahaan harus menyebarluaskan
produknya dengan mengisi semua toko yang mungkin dapat menjual produknya. Namun kemudian pasar menjadi jenuh dan timbul masa
kedewasaan. Dalam keadaan ini pengusaha harus mencoba merubah disain produk, kemasan dan memperbaiki mutu produk agar konsumen
tidak jenuh. Jika strategi ini tidak berhasil, maka akan timbul tahap penurunan.
71 Pengemasan packaging
Wadah fisik yang memuat produk yang akan dijual, diiklankan, atau dilindungi. Pengemasan juga berperan sebagai suatu iklan dalam toko
yang dapat membuat produknya terlihat menarik, memamerkan nama mereknya, dan mengidentifikasi ciri dan manfaatnya.
Label Bagian dari pengemasan produk yang mengidentifikasikan nama,
produsen, dan isinya. Setiap produk memiliki suatu label pada kemasannya. Pelabelan dilakukan untuk menginformasikan hal-hal yang
berkaitan dengan keamanan konsumen. Selain itu, label berfungsi sebagai pemberi informasi yang memberitahu konsumen tentang cara
pemanfaatan produk, cara pemeliharaan produk, hasil kerja dari suatu produk, dan lain-lain.
Penetapan harga pricing objectives Proses menentukan apa yang akan diterima suatu perusahaan dalam
penjualan produknya. Terdapat banyak tujuan perusahaan dalam penetapan
harga diantaranya
adalah penetapan
harga untuk
mendominasi pasar atau menjaga pangsa pasar yang tinggi. Selain itu keputusan penetapan harga juga dipengaruhi oleh kebutuhan untuk tetap
dapat bertahan dalam pasar yang besaing.
Pangsa pasar market share Persentase total penjualan pasar suatu perusahaan untuk suatu jenis
produk tertentu. Pangsa pasar sering menjadi ukuran berkembangnya suatu perusahaan. Karena perusahaan yang memiliki pangsa pasar yang
besar, maka secara otomatis jumlah pembeli yang dimiliki besar. Besarnya jumlah konsumen yang dimiliki merupakan harapan setiap
perusahaan karena diyakini dapat mendatangkan keuntungan yang besar.
72 Factory Outlets
Pengecer murah yang dimiliki oleh manufaktur tertentu untuk menjual produknya. Factory outlets banyak diminati masyarakat karena selain
harganya lebih murah, kualitas barang yang dibeli masih lumayan. Sehingga Factory outlets menjadi salah satu pilihan tempat belanja bagi
masyarakat.
Telemarketing Pengecer tanpa toko yang menggunakan telepon untuk menjual langsung
ke konsumen. Penjualan yang dilakukan via telepon adalah salah alternatif penjualan yang cukup efektif dalam menawarkan sebuah barang.
Terlebih dahulu penjual perlu mengetahui calon konsumen yang dihubunginya. Satu sisi penjualan seperti ini sangat efisien karena dapat
mengurangi biaya transportasi. Namun disatu sisi penjualan model ini memerlukan biaya yang cukup besar yang digunakan sebagai biaya untuk
menghubungi calon konsumen.
Direct selling penjualan langsung
Penjualan langsung adalah presentasi langsung dalam suatu percakapan dengan satu atau lebih calon pembeli, dengan maksud mendapatkan
penjualan. Atau dengan kata lain suatu bentuk pengecer tanpa toko yang biasanya dilakukan dari pintu ke pintu. Dalam kegiatan ini penjualan
dilakukan langsung kepada konsumen yang ingin dituju. Dimana perusahaan melakukan penyeleksian terhadap konsumennya.
Multilevel marketing Saluran distribusi yang terdiri dari distributor freelance yang mendapatkan
komisi karena menjual produk kepada pelanggan dan karena menarik distributor baru. Multilevel marketing merupakan sistem pemasaran
dengan menggunakan jaringan kerja. Multi Level menunjukan suatu sistem kompensasi perhitungan komisi yang diberikan kepada
73 masyarakat atau mereka yang menyebabkan suatu produk atau jasa
berpindah tangan. Multi berarti banyak atau lebih dari satu, sedang level lebih tepat diartikan sebagai generasi, karena itu sistem ini dapat disebut
sebagai Multi Generation Marketing.
F. EVALUASI