Faktor Sumberdaya Manusia Sumberdaya Produksi

4.4.1 Faktor Sumberdaya Manusia

Sumberdaya manusia merupakan aset yang sangat penting bagi perusahaan. Setiap faktor sumberdaya dan karyawan dapat menambah kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuan. Untuk meningkatkan sumberdaya manusia perusahaan banyak melakukan pelatihan dan pengembangan kemampuan karyawan dan dilakukan terus menerus baik di dalam perusahaan maupun diluar perusahaan. Kesejahteraan karyawan juga menjadi perhatian perusahaan, selain mendapat gaji, perusahaan juga memberikan jaminan kesehatan dan memberikan bonus dan hadiah pada hari-hari besar seperti Iedul Fitri atau hajatan seperti perkawinan anggota keluarga karyawan, sebagai penghargaan dan menjaga loyalitas karyawan pada perusahaan. Tenaga kerja yang ada pada Harry Farm terdiri dari tenaga kerja tetap dan tidak tetap. Tenaga kerja tidak tetap merupakan tenaga harian lepas serta borongan. Kebanyakan tenaga kerja tidak tetap merupakan pekerja lapangan yang hanya aktif bekerja pada saat diperlukan saja yaitu pada kegiatan pengolahan tanah, pemupukan, penanaman, pemeliharaan serta pada saat pemanenan. Tenaga kerja tidak tetap diperoleh dari masyarakat disekitar lahan pertanian sehingga lebih efisien dalam bekerja dan menghemat biaya operasional. Hari kerja karyawan kebun adalah 6 hari, dengan hari liburnya Jumat. Waktu kerjanya adalah 6 jam perhari dimulai dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB dengan istirahat selama setengah jam saat pukul 09.00 WIB. Karyawan kantor mendapat libur pada hari minggu, dengan waktu kerja sepuluh jam sehari dimulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. Waktu istirahat untuk karyawan kantor lebih lama yaitu selama satu jam pada pukul 12.00 WIB.

4.4.2 Sumberdaya Produksi

Harry Farm memiliki kapasitas dan fasilitas produksi yang sarana dan prasarana penunjang untuk menyediakan dan memenuhi harapan pelanggan. Harry Farm meletakan tradisi pertaniannya pada kajian penelitian ilmiah yang syarat teknologi dan inovasi. Perusahaan selalu merencanakan dalam 36 pengembangan produk dan fasilitas produksi secara selektif berdasarkan kompetensi inti untuk mencapai efisiensi secara terus menerus. Pada saat ini Harry Farm memfokuskan usahanya pada produksi kentang segar dan bibit kentang bersertifikat sebagai produk utamanya core bussiness. Adapun untuk produk kubis, jagung ataupun sayuran lain seperti petsai sawi cina dan wortel dijadikan sebagai tanaman rotasi yang mampu ditampung pasar traditional Pengalengan. Varietas utama yang di usahakan Harry Farm yaitu kentang Gronola L, selain itu terdapat varietas lain seperti Atlantik, Panda dan Pinky namun masih dalam jumlah kecil. Harry Farm telah memasarkan bibit dari tiga kelas benih bersertifikat yaitu G-2, G-3, G-4 masih dari varietas Granola. Adapun alasan membudidayakan mayoritas varietas granola karena kentang jenis ini banyak disukai penduduk Indonesia untuk kentang sayur, selain itu produktifitasnya tinggi rata-rata 25 tonhektar, dan tahan terhadap hama dan penyakit. Varietas lain masih dalam uji coba budidaya dan tanggapan pasarnya. Harry Farm mengelola sekitar 100 hektar kebun sayur dan kentang, yang semuanya terletak di Kabupaten Bandung, dengan kapasitas produksi 1250 tontahun untuk kentang konsumsi dan 425 tontahun untuk benih kentang, yang lebih dari setengahnya merupakan benih kentang bersertifikat. Dengan kapasitas sebesar itu Harry Farm ditunjang dengan fasilitas produksi antara lain sistem irigasi springkle 25 hektar, gudang permanen I untuk bibit dengan kapasitas 1000 ton 2100 m 2 – 2 lantai , gudang permanen II untuk kentang konsumsi 250 m 2 , dan screen house pembibitan. Untuk sarana transportasi yang dimiliki antara lain lima unit truk dengan daya angkut empat ton kentang setiap truk, 4 pick up, empat jeep, tiga mobil station wagon dan sepuluh sepeda motor rally.

4.4.3 Sumberdaya Penelitian dan Pengembangan