meningkatkan penjualan dan juga mencerminkan kualitas yang baik dan di harapkan untuk mempertahankan citra perusahaan. Produk inovatif skor sesuai
kebutuhan skor 0,237 dan pengiriman tepat waktu 0,233 juga merupakan kekuatan yang harus dipertahankan. Selain itu pengiriman tepat waktu juga
merupakan kekuatan yang sangat penting bagi perusahaan untuk meningkatkan kepercayaan dan kepuasan para pelanggan.
Faktor kelemahan yang paling utama di Harry Farm adalah akses bahan baku yang kurang baik skor 0,144, kemudian faktor yang kedua adalah
manajemen SDM lemah dan kurang berkualitas skor 0,160 dan struktur organisasi dan birokrasi pengambilan keputusan yang kurang baik skor 0,169.
Disimpulkan kelemahan di Harry Farm terutama adalah sistem manajemen sumberdaya manusia dan ketergantungan akan bahan baku.
6.2.2 Matriks Eksternal Faktor Evaluation
Pada Eksternal Faktor Evaluation juga dilakukan pembobotan dan rating dengan cara yang sama dengan matriks IFE. Peluang yang memilki rating 4
memiliki peluang yang sangat besar untuk dapat mengembangkan usahanya. Berikut daftar faktor strategi eksternal Harry Farm pada Tabel 16 di bawah ini.
Tabel 16. Faktor Strategi Eksternal Harry Farm
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL BOBOT RATING SKOR
PELUANG 1,656
Peluang pasar yang masih besar 0,090
3,50 0,315
Kebijakan pemerintah yang kondusif 0,089
3,50 0,312
Keterlibatan masyarakat 0,123
2,25 0,277
Perkembangan teknologi benih kentang 0,087
3,25 0,283
Kondisi pasar global AFTA 0,081
3,00 0,243
Meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang benih kentang bermutu 0,091
2,50 0,228
ANCAMAN 0,893
Kecendrungan situasi keamanan dalam usaha pertanian yang belum nyaman
0,093 2,50
0,233 Persaingan industri dalam benih kentang
0,079 1,75
0,138 Adanya produk benih kentang palsu
0,085 1,25
0,106 Adanya produk substitusi
0,110 2,75
0,303 Biaya produksi yang semakin tinggi
0,075 1,50
0,113 TOTAL
1,000 27,75
2,549
67
Berdasarkan hasil perhitungan di atas terlihat bahwa peluang pasar yang masih besar skor 0,315 merupakan kesempatan atau peluang yang paling
mungkin diraih oleh perusahaan Harry Farm. Hal ini dikarenakan masih tingginya tingkat permintaan terhadap benih kentang bersertifikat dan tingkat persainganpun
belum terlalu tinggi, sehingga peluang pasar masih terbuka lebar. Sedangkan faktor kedua yang merupakan peluang adalah kebijakan pemerintah yang kondusif
skor 0,312, kemudian faktor ketiga adalah peluang perkembangan teknologi benih kentang skor 0,283. Adanya produk benih kentang palsu yang beredar di
pasaran skor 0,106 dapat melemahkan permintaan terhadap benih kentang dan menurunkan pertumbuhan penjualan produk – produk perusahaan. Faktor kedua
ancaman yang cukup berpengaruh terhadap perusahaan adalah biaya produksi yang tinggi skor 0,113 akibat naiknya harga bahan baku, pupuk, pestisida,
tenaga kerja, BBM dan biaya lain – lainnya. Dan selanjutnya adalah persaingan industri benih kentang skor 0,138 merupakan ancaman bagi perusahaan karena
dimasa akan datang akan bermunculan perusahaan – perusahaan baru karena masih tingginya tingkat permintaaan. Kecendrungan situasi keamanan dalam
usaha pertanian yang belum nyaman skor 0,233 juga menjadi ancaman bagi perusahaan yang dengan sewaktu – waktu dapat merugikan perusahaan. Selain itu
adanya produk subtitusi skor 0,303 dari benih kentang bersertifikat seperti menggunakan benih hasil panen sebelumnya dan benih kentang impor.
6.2.3 Matriks Internal Eksternal