Tempat Dan Waktu Penelitian

sampai di sekolah dasar, Ibu Napsiah sebagai warga 05 yang keluarganya semua bekerja dan tidak ada yang sampai jenjang pendidikan sekolah menengah atas, Ibu jumenah sebagai warga 01 yang keluarganya hanya mampu belajar sampai ke tingkat sekolah dasar, Bapak Asim sebagai warga 04 yang keluarganya semua bekerja tidak ada yang melanjutkan ke tingkat menengah atas, Ibu jalalah warga 05 yang termasuk keluarga yang tidak mampu memberikan pendidikan kepada anaknya di tingkat sekolah dasar. Nama-nama tersebut itu adalah yang menjadi nara sumber dari penelitian, setelah itu peneliti akan memberikan angket kepada 40 jiwa dari keseluruhan warga masyarakat kampung pejamuran yang jumlahnya adalah 690 jiwa. Hal tersebut semua dilakukan untuk mendapat atau mengumpulkan data yang akan diolah dengan pengolahan data yang akan dijabarkan dan akan diananlisi serta dari analisi tersebut akan mendapatkan hasil dari penelitian yang dilkukan peneliti.

C. Metode Penelitian

Setiap kegiatan penelitian sejak awal sudah harus ditentukan dengan jelas pendekatandesain penelitian apa yang akan diterapkan, hal ini dimaksudkan agar penelitian tersebut dapat benar-benar mempunyai landasan kokoh dilihat dari sudut metodologi penelitian, disamping pemahaman hasil penelitian yang akan lebih proporsional. Oleh sebab itu peneliti memilih metode penelitian penelitian diskriptif. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata bahwa penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang paling dasar. Ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa manusia. Penelitian ini mengkaji bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan dan perbedaannya dengan fenomena lain. Penelitian deskriptif tidak memberikan perlakuan, manipulasi atau pengubahan variabel- variabel bebas, tetapi menggambarkan suatu kondisi apa adanya. 1 Menurut Suryabrata Sumadi bahwa tujuan penelitian deskriptif adalah untuk membuat pecandraan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Secara harifah, penelitian deskriptif adalah penelitian yang bermaksud untuk membuat 1 Nana Syaodih Sukmadinata, Metodologi Penelitian Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011,h. 72. pecandraan deskripsi mengenai situasi-situasi atau kejadian kejadian. Dalam arti ini penelitian deskriptif itu adalah akumulasi data dasar dalam cara deskriptif semata-mata tidak perlu mencari atau menerangkan saling hubungan, mentest hipotesis, membuat ramalan atau membuat makna dan implikasi, walaupun penelitian yang bertujuan untuk menemukan hal-hal tersebut dapat mencakup juga metode-metode deskriptif. 2 Jadi dari kesimpula diatas bahwa penelitian diskriptif kualitatif adalah jenis penelitian yang mengkaji fenomena-fenomena yang ada pada suatu region atau tempat yang berisi data didapat dari data manusia baik lisan ataupun tulisan serta prilaku yang diamati.

D. Prosedur Pengumpulan Data dan Pengolahan Data

Pengumpulan data dalam penelitian kualitatif dapat dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan beberapa tehnik pengumpulan data. Maka peneliti memilih beberapa tehnik pengumpulan data dengan : 1. Observasi partisipasi Dalam observasi ini, peneliti terlibat dengan kegiatan orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Jadi, mereka yang diteliti mengetahui sejak awal sampai akhir tentang aktivitas si peneliti. “Menurut Suryabrata dan Sumadi bahwa observasi partisipasi adalah metode pengumpulan data penelitian melalui pengamatan kedan pengindraan dimana observer atau peneliti benar-benar terlibat dalam kesaharian responden. ” 3 Menurut Danim bahwa ada beberapa strategi bagi peneliti observer berperan dalam kegiatan subjek participation, salah satunya yaitu: atas kesepakatan antara peneliti dengan subjek peneliti terlibat secara lengkap dan secara utuh berperan serta dalam kegiatan-kegiatan subjek, dengan hanya sedikit perbedaan antara peneliti dan subjek penelitian. 4 Peneliti mempersiapkan alat bantu dalam penelitian yaitu berupa kisi- kisi pedoman observasi : 2 Suryabrata, Sumadi, Metode Penelitian.. Jakarta: Rajawali Press, 2012 Ed. 1-23, h. 75- 76. 3 Ibid,hal-122. 4 Ibid, hal- 125.

Dokumen yang terkait

Persepsi Masyarakat Desa Parbutaran Terhadap Pendidikan Formal (Studi Etnografi Mengenai Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Formal di Desa Parbutaran Kec. Bosar Maligas Kab. Simalungun)

8 111 119

Persepsi Keluarga Pemulung Terhadap Pendidikan Formal Anak (Studi Deskriptif Terhadap Keluarga Pemulung di Daerah Pinang Baris, Medan)

14 168 105

PENDIDIKAN ISLAM NON FORMAL (Studi Kasus Tentang Peran Takmir Masjid Nurul Huda Putat, Pendidikan Islam Non Formal (Studi Kasus tentang Peran Takmir Masjid Nurul Huda Putat, Keyongan, Nogosari, Boyolali 2014).

0 1 15

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENSUKSESKAN PEMBANGUNAN MASYARAKAT DI KELURAHAN TRUKAN, PRACI

0 1 13

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KYAI POLITIKUS : STUDI KASUS PERSEPSI MASYARAKAT DESA TERUNGWETAN KRIAN SIDOARJO TERHADAP KYAI BERPOLITIK.

0 1 93

BAB II GAMBARAN UMUM - Persepsi Masyarakat Desa Parbutaran Terhadap Pendidikan Formal (Studi Etnografi Mengenai Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Formal di Desa Parbutaran Kec. Bosar Maligas Kab. Simalungun)

0 1 27

BAB I PENDAHULUAN - Persepsi Masyarakat Desa Parbutaran Terhadap Pendidikan Formal (Studi Etnografi Mengenai Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Formal di Desa Parbutaran Kec. Bosar Maligas Kab. Simalungun)

0 2 24

Persepsi Masyarakat Desa Parbutaran Terhadap Pendidikan Formal (Studi Etnografi Mengenai Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Formal di Desa Parbutaran Kec. Bosar Maligas Kab. Simalungun)

0 0 15

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PENTINGNYA PENDIDIKAN FORMAL IMPLIKASINYA DALAM SIKAP KEDEWASAAN ANAK DI DUSUN SEMOYO, DESA SUGIHMAS, KECAMATAN GRABAG, KABUPATEN MAGELANG SKRIPSI

0 1 142

1 PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PENTINGNYA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PENDIDIKAN FORMAL DI DUSUN CROGOL, DESA BRUNOSARI, KECAMATAN BRUNO, KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

0 0 96