Data Keterlaksanaan Pembelajaran Inquiry
S6: Iya bisa berlatih mengemukakan pendapat.
Karena kan kerja kelompok jadi kalau semua harus mengemukakan
pendapat biar
LKSnya bisa
dikerjakan
S7: Iya mbak. Karena ditanya terus menjawab deh. S8: Iya mbak, kalau biasanya pas belajar matematika
biasanya kalau gak tau aku diam aja. Kalau waktu belajar sama mbak berbeda jadi aku aktif menjawab.
S9: Iya mbak. Kan belajarnya kalau kelompok gitu
harus kasih pendapat
S10: Gak terlalu untuk kemarin. Karena temannya
susah diajak berdiskusi jadi tak kerjain aja 6.
Apakah belajar matematika
menggunakan model pembelajaran inquiry
membuat Anda lebih aktif dalam belajar?
S1: Aku aktif banget. Misalnya aktif menyelesaikan
LKS
S2: Jarang, soalnya aku gak suka matematika mbak S3: Aku aktif mengerjakan LKSnya mbak
S4: Aku aktif mbak. Kalo ditanya aku jawab, kalau
disuruh ngerjain, aku juga ngerjain.
S5: Aktif kok mbak. Kemarin pas dikasih LKS aku
langsung berusaha mengerjakan
S6: Iya karena kerja dalam kelompok. Disitu saya
membantu mencari jawaban di buku.
S7: Iya aktif mbak. Aktif nyari rumusnya. Soalnya
agak panjang prosesnya.
S8: Iya aktif. Misalnya aku kemarin aktif cari
informasi di buku.
S9: Aktif mbak. Biasanya sih tidur. Tapi kemarin
diminta kerjakan LKS apalagi disuruh ngerjain di papan tulis juga.
S10: Lebih aktif mbak, mengerjakan LKSnya sampai
selesai 7.
Menurut Anda, apakah belajar dengan model
S1: Iya mbak. Kalo semisal kita ngasih pendapat, tapi
pendapat yang lain benar kita harus berlapang dada
pembelajaran inquiry
dapat menumbuhkan
rasa saling menghargai pendapat orang lain?
S2: Iya mbak, kan kemaren itu nemein rumus susah
sudah jadi kadang asal-asalan pendapatnya. Kalau seperti itu tetap dihargai
S3: Iya karena ada kerja kelompok jadi biar bisa
selesai pekerjaannya harus saling menghargai.
S4: Iya mbak. Soalnya gak selalu pendapat yang
disampaikan teman-teman itu bener. Jadi aku tetap mendengarkan pendapat itu
S5: Menghargai apalagi kalo yang temen pendapatnya
salah. Harus tetap dihargai. Kan mereka udah usaha.
S6: Iya saya menghargai pendapat orang. Contohnya
waktu diskusi ketika yang lain berbicara saya mendengarkan dan memperhatikan
S7: Iya mbak, bisa aktif karena kerjanya berkelompok S8: Iya, karena kalau ingin dihargai kita harus
menghargai juga
S9: Iya kalau mau dihargai kita juga harus
menghargai apalagi saat kerja kelompok.
S10: Iya mbak kalau dalam kerja kelompok kan pasti
masing-masing orang ngasih pendapat. Tapi temen satu kelompok susah diajak diskusi
8. Apakah belajar dengan
model pembelajaran inquiry dapat
memotivasi Anda untuk menyelesaikan tugas-
tugas yang diberikan guru?
S1: Iya, karena aku dong aku kerjakan semampu aku S2: Tergantung soalnya. Kalau aku dong bakalan aku
kerjakan.
S3: Biasanya kalo ngerjain tugas itu tergantung
mood mbak.
S4: Iya. Karena aku suka matematika jadi tugasnya
juga dikerjakan
S5: Iya, Karena aku juga dasarnya suka ngerjain tugas
juga
S6: Iya karena belajarnya asyik, jadi lebih semangat
ngerjain tugasnya.
S7: Iya karena belajarnya berkelompok jadi ngerjain
tugasnya juga semangat
S8: Iya mbak, karena mbaknya niat ngajarinnya,
muridnya juga termotivasi buat ngerjain
S9: Iya termotivasi banget mbak. Awalnya aku tidur
tapi lama-lama asyik juga dan maju ngerjain soal juga
S10: Iya karena matematika menantang. Pengen aja
ngerjain lebih cepat dari yang lain 9.
Dengan model pembelajaran inquiry,
apakah Anda mudah mengingat materi
pelajaran matematika?
S1: Lumayan sih mbak S2: Enggak mbak, karena aku memang gak suka
matematika
S3: Lebih mudah ingat, soalnya lebih atraktif. Jadi
berkesan gitu
S4: Iya bisa lebih mudah soalnya di awal belajar
kayak ada review gitu
S5: Iya karena rumusnya tau dari awal, rumusnya
lebih lama ingatnya
S6: Sedikit mbak. Karena kelompok kami dapat
bagian presentasi jadi agak ingat materinya
S7: Iya lebih mudah ingat soalnya kan ikut nyari
rumusnya juga
S8: Iya lebih mudah mbak Lebih mudah karena
rumusnya dibuat singkat
S9: Iya jadi lebih mudah, karena belajarnya santai jadi
mudah diingat
S10: Iya mudah ingat karena model belajarnya kan
buat aku fokus, jadi bisa ingat 10.
Belajar matematika menggunakan model
pembelajaran inquiry apakah melatih Anda
untuk bisa berpikir kritis?
S1: Enggak, harus nanya-nanya dulu sama temen
caranya.
S2: Kalo kemarin engggak ngerti harus mulai dari
mana biasanya nanya-nanya ke teman dulu
S3: Iya bisa, kalo nemuin rumus kan gurunya gak
ngasih tau jadi kita harus mikir sendiri
S4: Iya mbak pas nyari rumus kosinus itu kan