Data Minat Belajar Siswa

Keterangan : : Siswa melakukan kegiatan yang tertera pada indikator : Siswa tidak melakukan kegiatan yang tertera pada indikator Tabel 4.13 Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Hari Ketiga Pengamat Indikator Siswa Kelompok Pertama Siswa Kelompok Kedua 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Keterangan : : Siswa melakukan kegiatan yang tertera pada indikator : Siswa tidak melakukan kegiatan yang tertera pada indikator

4. Data Keterlaksanaan Pembelajaran Inquiry

Observasi keterlaksanaan pembelajaran masing-masing dilakukan oleh 3 pengamat pada tiap pertemuannya. Berikut data hasil pengamatan 10 keterlaksanaan pembelajaran inquiry yang dirangkum dari 3 pengamat pada tiap pertemuannya. Tabel 4.14 Hasil Pengamatan Keterlaksanaan Pembelajaran Inquiry Keterangan : : Kegiatan yang tertera pada indikator terlaksana : Kegiatan yang tertera pada indikator tidak terlaksana Indikator Hari Pertama Hari Kedua Hari Ketiga 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

5. Data Wawancara Siswa

Berikut adalah hasil wawancara untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap pembelajaran inquiry. Tabel 4.15 Hasil Wawancara Siswa No Pertanyaan Jawaban Siswa 1. Apakah Anda senang mengikuti pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran inquiry? S1: Iya senang mbak, karena lebih ngedong S2: Senang karena gurunya asyik dan metodenya juga beda dari biasanya jadi bisa lebih santai S3: Senang, karena materi yang diajarkan mbaknya bisa masuk S4: Seneng, Ibunya gak spaneng. Tapi ada gak senengnya juga, soalnya kalo diskusi kelompok ada yang gak bantu. S5: Seneng, soalnya bisa tau asal rumusnya S6: Senang, karena belajarnya lebih asyik beda sama biasanya S7: Senang soalnya ramai, lebih seru juga bisa jawab bareng-bareng pas ibunya nanya S8 : Seneng, soalnya belajarnya berkelompok jadi kalau gak tau bisa tanya teman di kelompok S9 : Senang belajarnya karena lebih santai dan belajarnya lebih bebas. S10 : Iya senang, karena bisa bekerja dalam kelompok 2. Menurut Anda, apakah menggunakan model pembelajaran inquiry memudahkan dalam memahami pembelajaran S1 : Iya jadi paham kok mbak. Walaupun awalnya disuruh nyari rumusnya agak susah tapi saat latihan soalnya dong. S2 : Enggak mbak. Soalnya nemuin rumus, jadi agak susah S3 : Paham, soalnya gak spaneng. Ada kerja

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) ditinjau dari prestasi dan minat belajar matematika pada pokok bahasan perbandingan trigonometri siswa kelas X-6 SMA Kolese de Britto Yogyakarta.

2 7 392

Peningkatan prestasi belajar fisika siswa pada pokok bahasan pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya melalui animasi gambar Powerpoint pada kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta.

0 2 232

Hubungan motivasi, minat dan sikap belajar terhadap hasil belajar matematika pada pokok bahasan aturan sinus dan aturan kosinus di kelas X 2 SMA Kolese De Britto Yogyakarta tahun ajaran 2016 2017

0 22 336

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) ditinjau dari prestasi dan minat belajar matematika pada pokok bahasan perbandingan trigonometri siswa kelas X 6

0 16 390

RPP 10 Aturan Sinus dan Kosinus

0 2 8

Peningkatan prestasi belajar fisika siswa pada pokok bahasan pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya melalui animasi gambar Powerpoint pada kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta

0 5 230

RPP 10 Aturan Sinus dan Kosinus

0 0 8

RPP 10 Aturan Sinus dan Kosinus

0 0 8

Tingkat keaktifan dan hasil belajar pada pokok bahasan aturan sinus dan kosinus menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) siswa kelas XI TKJ SMKN 2 Depok tahun ajaran 2011/2012 - USD Repository

0 0 235

DIAGNOSIS KESULITAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL ATURAN SINUS KOSINUS DAN LUAS SEGITIGA SERTA UPAYA REMEDIALNYA KELAS X SMA SANG TIMUR YOGYAKARTA

0 5 212