Pasca Pembelian PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN

frekuensi dua hari satu kali. Selain itu juga pula responden yang membeli di pedagang eceran dengan harga yang lebih murah. Responden yang mengeluarkan biaya kurang dari Rp 10.000 menyatakan bahwa responden tersebut tidak setiap hari mengkonsumsi susu kedelai atau hanya tergantung keinginan. Bagi sebagian kecil respoden tersebut juga ada yang membeli di pasar sehingga biaya yang dikeluarkan lebih sedikit. Responden yang mengeluarkan biaya untuk membeli susu kedelai cair sebesar Rp 30.001 hingga Rp 50.000 dan lebih dari Rp 50.000 adalah sebanyak 17 persen dan delapan persen. Responden dalam kelompok ini berada dalam keadaan ekonomi menengah keatas. Responden tersebut biasa membeli susu kedelai cair pada agen khusus dan stan yang tersedia di pusat perbelanjaan. Menurut responden tersebut susu kedelai dapat lebih terjamin kesegaran serta kualitasnya jika membeli pada agen khusus dan stan minuman segar. Harga yang ditawarkan tentu saja lebih mahal dibandingkan harga susu kedelai yang dijual di pedagang eceran dan pasar. Responden juga menyatakan bahwa harga bukan menjadi masalah asalkan kualitas dari susu kedelai cair lebih terjamin. Hal ini dikarenakan meskipun harga-harga meningkat, harga susu kedelai cair akan tetap lebih murah dari harga susu sapi cair namun memiliki khasiat yang lebih unggul.

6.5 Pasca Pembelian

Proses keputusan responden tidak berhenti ketika pembelian selesai dilakukan. Responden akan melakukan evaluasi terhadap kinerja yang telah dilakukan oleh penyedia produk atau jasa. Responden akan mengevaluasi apakah hasil yang diperoleh dari pembelian produk tersebut memuaskan atau tidak dan apakah sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Hasil dari tahap ini adalah kepuasan atau ketidakpuasan. Penilaian kepuasan dan ketidakpuasan yang ditunjukkan responden adalah penilaian kepuasan terhadap keseluruhan atribut yang dimiliki oleh produk susu kedelai cair. Keyakinan dan sikap pada tahap ini akan mempengaruhi niat pembelian selanjutnya dimasa mendatang. Untuk melihat tingkat kepuasan responden dapat dilihat Tabel 30. Tabel 30. Tingkat Kepuasan Responden Terhadap Produk Susu Kedelai Cair Perasaan Responden Jumlah Responden orang n=100 Persentase Puas 79 79 Biasa saja 21 21 Tidak puas Total 100 100 Tabel 30 menunjukkan sebagian besar responden puas dengan susu kedelai cair yang dikonsumsinya yaitu sebesar 79 persen. Kepuasan yang dimiliki responden diperoleh karena susu kedelai cair yang dibeli sesuai dengan keinginan responden yaitu bermanfaat, bergizi, menyegarkan dan murah. Responden yang merasa biasa saja dengan susu kedelai cair yang dikonsumsi yaitu sebesar 21 persen. Perasaan biasa saja dimungkinkan karena responden tersebut belum terlalu lama mengkonsumsi susu kedelai cair sehingga responden belum dapat merasakan manfaat yang diperoleh setelah mengkonsumsi susu kedelai secara teratur. Alasan lainnya adalah karena responden tidak terlalu memperhatikan manfaat yang diperoleh dan hanya menikmati susu kedelai cair karena menyukai rasanya saja. Kepuasan responden tentu saja akan memberikan dorongan kepada dirinya untuk melakukan pembelian susu kedelai cair selanjutnya. Sebagian besar responden yaitu sebesar 96 persen menyatakan bahwa responden terdorong untuk melakukan pembelian selanjutnya. Responden yang menyatakan tidak terdorong untuk melakukan pembelian selanjutnya hanya sebesar empat persen. Hal ini mungkin disebabkan responden hanya ingin mencoba pada suatu waktu dan tidak mengkonsumsi susu kedelai secara berkala. Untuk lebih rinci dapat dilihat pada Tabel 31. Tabel 31. Sikap Responden Terhadap Pembelian Susu Kedelai Cair Melakukan Pembelian Selanjutnya Jumlah Responden orang n=100 Persentase Ya 96 94 Tidak 4 6 Total 100 100 Saat ini harga akan menjadi hal yang sensitif karena mengingat kenaikan harga-harga bahan pangan termasuk kedelai sebagai bahan baku utama susu kedelai cair. Kenaikan harga ini tentunya memberikan pengaruh terhadap sikap konsumen sehingga perlu diketahui sikap responden apabila terjadi kenaikan harga jual susu kedelai. Hal ini dapat menggambarkan sejauh mana loyalitas responden terhadap susu kedelai cair. Penjelasan mengenai loyalitas responden dapat dilihat pada Tabel 32 berikut ini. Tabel 32. Sikap Responden Atas Kenaikan Harga Susu Kedelai Cair Sikap Responden Jumlah Responden orang n=100 Persentase Akan tetap membeli 85 85 Membeli yang lebih murah 6 6 Tidak jadi membeli 3 3 Lainnya : Membuat sendiri, mempertimbangkan, mengurangi jumlah pembelian 6 6 Total 100 100 Kepuasan dapat menimbulkan loyalitas konsumen terhadap suatu produk. Hal ini dapat dilihat dari jumlah responden yang akan tetap membeli meskipun harga susu kedelai cair mengalami kenaikan yaitu sebesar 85 persen. Responden menganggap bahwa susu kedelai cair memberikan manfaat serta dapat memenuhi kebutuhan protein, kalsium, vitamin dan mineral sehari-hari. Menurut 85 persen responden, kenaikan harga susu kedelai cair tidak akan lebih tinggi dari harga susu sapi cair yang selama ini beredar sehingga harga tidak menjadi masalah bagi responden. Bagi sebagian kecil responden menyatakan akan membeli susu yang lebih murah sebesar enam persen, tidak jadi membeli sebesar tiga persen dan alasan lainnya sebesar enam persen. Hal ini menunjukkan bahwa harga masih menjadi pertimbangan utama bagi sebagian kecil responden yang memiliki tingkat pendapatan kurang dari Rp 1.000.000. Responden tersebut berada pada golongan ekonomi bawah, sehingga mereka akan mendahulukan pangan karbohidrat dibandingkan asupan protein dan kalsium. Kepuasan juga dapat memotivasi responden untuk terus mengkonsumsi suatu produk. Kepuasan responden terhadap susu kedelai cair dapat dilihat dari sebagian besar responden menyatakan puas dan tetap akan membeli susu kedelai cair meskipun harganya naik. Hal ini dikarenakan manfaat susu kedelai cair jauh lebih banyak jika dibandingkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk penyembuhan penyakit sehingga sebagian besar responden tidak ingin mengganti susu kedelai cair dengan susu lainnya. Berikut ini adalah pernyataan 100 orang responden mengenai niat mereka apakah mereka tetap mengkonsumsi susu kedelai cair atau akan mengganti produk susu kedelai cair dengan susu lainnya untuk mendapatkan gizi yang lengkap Tabel 33. Tabel 33. Niat Responden Terhadap Pembelian Susu Kedelai Cair Tabel 33 menunjukkan bahwa 91 persen responden loyal terhadap produk susu kedelai cair. Responden berniat untuk tidak ingin mengganti susu kedelai cair dengan susu lainnya. Hal ini dimotivasi oleh kecocokan akan rasa, harga yang memadai, serta manfaat yang diperoleh setelah mengkonsumsi susu kedelai cair secara berkala. Bagi sembilan persen responden lainnya akan mengganti susu kedelai dengan susu lainnya yang lebih murah. Hal ini berkaitan dengan rasa kepedulian dan cara pandang responden terhadap kesehatan serta tingkat pendapatan yang rendah setiap bulannya. Berdasarkan hasil analisis diatas, maka dapat disimpulkan bahwa proses pembelian susu kedelai cair telah melalui semua tahap dalam proses pengambilan keputusan pembelian. Tahapan tersebut telah melalui tahap pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, proses pembelian dan pasca pembelian. Ringkasan tahapan keputusan pembelian susu kedelai cair tanpa merek yang telah dilakukan oleh 100 orang responden di DKI Jakarta dapat dilihat pada tabel 34 dibawah ini. Mengganti dengan Susu lainnya Jumlah Responden orang n=100 Persentase Ya 9 9 Tidak 91 91 Total 100 100 Tabel 34. Ringkasan Tahapan Keputusan Pembelian Susu Kedelai Cair Tanpa Merek

I. Pengenalan Kebutuhan

Kesimpulan Motivasi Pembelian Sadar akan pentingnya kesehatan 72 Tingkat Kepentingan Konsumsi Susu Kedelai Cair Sangat penting 25 Manfaat yang Dicari Pemenuhan gizi 50 Alternatif Pengganti Susu Sapi Bisa 86

II. Pencarian Informasi

Kesimpulan Sumber Informasi Media cetak 49 Fokus Perhatian Manfaat susu 64

III. Evaluasi Alternatif Kesimpulan

Atribut yang Dipertimbangkan Dalam Pembelian Susu Kedelai Cair Manfaat 35

IV. Proses Pembelian Kesimpulan

Tempat Membeli Toko 47 Cara Memutuskan Pembelian Terencana 48 Waktu Konsumsi Tidak tentu 43 Peran Keluarga Cukup mempengaruhi 38 Peran Pola Hidup Sehat atau Tren ‘Back to Nature ’ Mempengaruhi 37 Rata-rata Pembelian Susu Kedelai Cair per Bulan 10.001 – 30.000 43

V. Pasca Pembelian Kesimpulan

Tingkat Kepuasan Responden Puas 79 Ada Tidaknya Dorongan untuk Pembelian Berikutnya Ya 96 Sikap Responden Terhadap Kenaikan Harga Susu Kedelai Cair Akan tetap membeli 85 Niat untuk Mengganti Susu Kedelai Cair dengan Susu lainnya Tidak 91

6.6 Model Multiatribut Fishbein