Observasi lapang Penelusuran dokumen

berasal dari instansi pemerintah, lembaga swasta, kelompok masyarakat, pengusaha pariwisata dan masyarakat.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam mengidentifikasi dan mengklasifikasikan stakeholder antara lain:

a. Wawancara Informan

Wawancara dilakukan secara semi terstruktur dengan menggunakan panduan wawancara kepada informan kunci Key informan dari masing-masing stakeholder. Wawancara dengan informan kunci bertujuan untuk mendapatkan informasi khusus mengenai suatu topik Mikkelsen 2003. Kajian yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pihak-pihak stakeholder dan hubungan diantara para pihak yang terlibat dalam pengelolaan wisata alam. Informan kunci pertama dari masing-masing stakeholder yaitu kepala dinas, direktur perseroan, ketua organ- isasi atau staff yang ditunjuk para pemimpin stakeholder untuk mewakili stake- holder yang bersangkutan dalam memberikan informasi tentang pengelolaan wisata alam di KBL. Informan kunci kedua berasal dari rekomendasi informan kunci pertama, informan kunci ketiga berasal dari rekomendasi informan kunci kedua dan begitu seterusnya hingga keseluruhan data penelitian terkumpulkan. Data dan informasi yang berasal dari informan kunci kedua dan informan selanjutnya digunakan untuk melengkapi data dan informasi dari informan awal. Metode penentuan informan kunci diatas biasanya disebut snowball sampling Wildemuth 2009 .

b. Observasi lapang

Observasi lapang merupakan pengamatan langsung dan pencatatan secara teliti terhadap kajian yang diteliti. Observasi lapang dilakukan untuk mengetahui lokasi objek wisata alam terbaru dan mengetahui implementasi keterangan- keterangan yang didapatkan dari hasil wawancara.

c. Penelusuran dokumen

Penelusuran dokumen dilakukan terhadap dokumen TUPOKSI instansi pemerintah dan aturan kelembagaan milik swastakelompok masyarakat, kebijakan pemerintah tentang wisata alam dalam skala daerah maupun nasional, dan dokumen lain yang diperlukan untuk menunjang penelitian. Penelusuran dokumen dilakukan sebagai langkah awal dalam penelitian dan diperlukan untuk membantu analisis data. Tabel 1 Matriks pengumpulan data No Jenis Data Variabel Metode 1. Instansi Pemerintahan - Identitas instansi - TUPOKSI - Kebijakan yang ditetapkan - Bentuk Keterlibatan - Kegiatan yang dilakukan - Hubungan dengan stakeholder lain Wawancara menggunakan panduan wawancara instansi pemerintah Lampiran 1 2. Lembaga Swasta - Identitas lembagaorganisasi - Aturan kelembagaan yang ditetapkan - Bentuk keterlibatan - Kegiatan yang dilakukan - Hubungan dengan stakeholder lain Wawancara menggunakan panduan wawancara lembaga swastakelompok non-pemerintah Lampiran 2 3. Kelompok Masyarakat - Identitas kelompok - Aturan yang ditetapkan - Bentuk keterlibatan - Kegiatan yang dilakukan - Hubungan dengan stakeholder lain Wawancara menggunakan panduan wawancara lembaga swastakelompok non-pemerintah Lampiran 2 4. Besarnya kepentingan masing-masing pihak dalam pengelolaan wisata alam KBL - Keterlibatan stakeholder - Ketergantungan stakeholder terhadap wisata alam - Program kerja masing-masing stakeholder - Manfaat wisata alam bagi stakeholder - Peran stakeholder Penghitungan nilai kepentingan dengan menggunakan panduan penghitungan nilai kepentingan Lampiran 3 5. Besarnya pengaruh masing-masing pihak terhadap pengelolaan wisata alam KBL - Pengaruh kekuatan kondisi - Pengaruh kekuatan kelayakan - Pengaruh kekuatan kompensasi - Pengaruh kekuatan Personality - Pengaruh kekuatan organisasi Penghitungan nilai kepentingan dengan menggunakan panduan penghitungan nilai kepentingan Lampiran 4 No Jenis Data Variabel Metode 6. 7. Kebijakan TUPOKSI dan Aturan Kelembagaan - Konservasi, partisipasi, manfaat ekonomi, edukasi, wisata - Kesenjangan antara kebijakan yang diberlakukan berdasarkan komponen konservasi, partisipasi, manfaat ekonomi, edukasi, wisata - Konservasi, partisipasi, manfaat ekonomi, edukasi, wisata - Kesenjangan antara TUPOKSI dan aturan kelembagaan berdasarkan komponen konservasi, partisipasi, manfaat ekonomi, edukasi, wisata Penelusuran dokumen menggunakan analisis isi kebijakan Lampiran 5 Penelusuran dokumen menggunakan analisis isi TUPOKSI Lampiran 6 8. Kebutuhan - Kemiripan kebutuhan dari semua kebutuhan stakeholder Wawancara dengan menggunakan panduan wawancara kebutuhanharapan Lampiran 7

3.5 Analisis data