Tugas Perkembangan Remaja Awal

69

3. Tugas Perkembangan Remaja Awal

Havighurst Renita Mulyaningtyas, 2006: 87 tugas perkembangan adalah tugas-tugas yang muncul pada masa perkembangan tertentu dalam kehidupan seseorang. Tugas perkembangan remaja meliputi hal-hal yang semestinya dilakukan oleh para remaja agar dapat melaksanakan perannya sebaik mungkin untuk kehidupan di masa remaja dan mempersiapkan diri menjelang masa dewasa. Keberhasilan pada tugas perkembangan seorang remaja akan membawa kebahagiaan terhadap remaja tersebut dan dapat membawa keberhasilan pula pada tugas perkembangan selanjutnya. Sebaliknya apabila terdapat kegagalan dalam tugas perkembangan seorang remaja akan menimbulkan ketidakbahagiaan pada diri remaja itu sendiri, kurang diterima dilingkungan dan dapat menghambat untuk melanjutkan ke tugas perkembangan selanjutnya. Tugas perkembangan remaja awal menurut Renita Mulyaningtyas 2006: 87 adalah sebagai berikut : c. Menerima keadaan fisiknya dan menjalankan perannya masing-masing. d. Menjalin persahabatan dengan teman sebaya terutama lawan jenis. e. Memperoleh kebebasan secara emosional dari orang dewasa. f. Mengembangkan keterampilan intelektual menjadi warga yang baik. g. Bertingkah laku yang dapat diterima oleh lingkungan sekitar. h. Menentukan dengan penuh kesadaran nilai-nilai yang benar dan salah. 70 Menurut Andi Mappiare 1982: 106 mengungkapkan tugas perkembangan remaja awal yaitu: d. Memiliki kemampuan mengontrol diri Remaja awal diharapkan dapat mengontrol diri sendiri atas perbuatan yang dilakukan. Remaja melakukan perbuatan yang dapat dilakukan seperti halnya orang dewasa, tetapi di antara perbuatan tersebut ada yang boleh dan tidak boleh dilakukan sehingga perlu adanya konrol agar dirinya dapat berperilaku yang dapat diterima oleh masyarakat lingkungannya. e. Memperoleh kebebasan Remaja awal diharapkan belajar dan berlatih bebas membuat rencana, membuat alternatif pilihan, menentukan pilihan, membuat keputusan sendiri, melaksanakan keputusan serta bertanggung jawab atas keputusan dan pelaksanaan keputusannya. f. Bergaul dengan teman lawan jenis Remaja awal sadar bahwa dirinya ada rasa simpati dan tertarik untuk bersama dengan lawan jenisnya, tetapi mereka masih ragu apakah dirinya membuat lawan jenisnya tertarik atau tidak. Mereka juga merasa malu untuk saling mendekat dan saling bergaul pada mulanya. g. Mengembangkan keterampilan-keterampilan baru Keterampilan baru yang dikembangkan oleh remaja awal tidak saja menyangkut apa yang dituntut dalam jabatan kerja untuk memperoleh 71 kebebasan ekonomis melainkan bersangkutan dengan keterampilan dalam kehidupan keluarga yang ringan dan pergaulan sosial. h. Memiliki citra diri yang realistis Remaja awal diharapkan dapat memberi penilaian terhadap keadaan dirinya secara apa adanya, seperti dapat menilai atau mengukur hal-hal apa dalam dirinya yang disenangi dan tidak disenangi oleh teman-teman sepergaulannya, serta memiliki gambaran diri secara realistis. Selanjutnya menurut Endang Poerwanti dan Nur Widodo 2002: 45 tugas perkembangan remaja pada usia 13-19 tahun adalah sebagai berikut : a. Menerima kondisi fisik sebagai seorang wanita maupun laki-laki b. Mencapai pola hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya yang berbeda kelamin c. Mencapai keinginan pola perilaku tertentu dan bertanggung jawab pada lingkungan sosialnya d. Mencapai kemandirian emosional dari orangtua dan orang dewasa lain e. Menerima dirinya dan miliki kepercayaan pada kemampuan sendiri Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa tugas perkembangan remaja menuntut perubahan besar dalam sikap dan pola perilaku remaja. Hanya sedikit dari remaja yang dapat memenuhi beberapa tugas perkembangan pada masa remaja awal. Tugas perkembangan remaja sifatnya tidak universal, namun sangat tergantung pada lingkungan sekitar sehingga ada kemungkinan tugas perkembangan 72 tersebut tidak dicapai oleh remaja. Tugas perkembangan remaja antara lain menerima kondisi fisik sebagai wanita maupun laki-laki, dapat menjalin hubungan sosial yang baik terhadap teman sebaya yang berbeda jenis kelamin, dapat bertanggung jawab pada pola perilaku yang dilakukan pada lingkungan sosialnya, mulai berusaha untuk mandiri, dan mulai mempersiapkan diri untuk masa depannya.

4. Ciri-ciri Remaja Awal