Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

55 Tabel 4. Kisi-Kisi Pedoman Observasi Kegiatan Siswa Aspek Indikator Jumlah Butir Nomor Butir A. Kegiatan Pendahuluan 1. Apersepsi dan motivasi 4 1a. 1b, 1c, 1d 2. Penyampaian kompetensi dan rencana kegiatan 2 2a, 2b B. Kegiatan Inti 3. Penguasaan materi pembelajaran 1 3a 4. Penerapan strategi pembelajaran tematik terpadu 4 4a, 4b, 4c, 4d 5. Penerapan pendekatan saintifik 5 5a, 5b, 5c, 5d, 5e 6. Pelaksanaan pembelajaran tematik terpadu 6 6a, 6b, 6c, 6d, 6e, 6f 7. Pemanfaatan mediasumber belajar 4 7a, 7b, 7c, 7d C. Kegiatan Penutup 8. Penutup pembelajaran 4 8a, 8b, 8c, 8d D. Penilaian Autentik 9. Penilaian Autentik 4 9a, 9b, 9c,9d D. Pedoman wawancara Berikut ini adalah kisi-kisi pedoman wawancara yang digunakan peneliti. a. Pedoman wawancara untuk kepala sekolah Pedoman wawancara ini disusun berdasarkan teori tentang pembelajaran tematik terpadu, pendekatan saintifik, dan penilaian autentik yang telah dijabarkan di BAB II. Tabel 5. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara untuk Kepala Sekolah Aspek Jumlah Butir Nomor Butir Pelatihan Kurikulum 2013 4 1, 2, 3, 4 Perencanaan pembelajaran tematik terpadu 6 5, 6, 7, 8, 9,10 Pelaksanaan pembelajaran tematik terpadu 8 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18 Penilaian autentik 2 19, 20 56 b. Pedoman wawancara untuk Guru Kelas VB Pedoman wawancara untuk siswa ini disusun berdasarakan “Panduan Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar” Kemdikbud, 2013: 24-25. Pedoman observasi ini juga disusun berdasarkan teori tentang pembelajaran tematik terpadu, pendekatan saintifik, dan penilaian autentik yang telah dijabarkan di BAB II. Tabel 6. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara untuk Guru Kelas VB Aspek Jumlah Butir Nomor Butir Pelatihan Kurikulum 2013 4 1, 2, 3, 4 Perangkat pembelajaran 6 5, 6, 7, 8, 9, 10 Pelaksanaan pembelajaran tematik terpadu 6 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16 Penilaian autentik 5 17, 18, 19, 20, 21 c. Pedoman wawancara untuk siswa Pedoman wawancara untuk siswa ini disusun berdasarakan “Panduan Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar” Kemdikbud, 2013: 24-25. Pedoman wawancara ini juga disusun berdasarkan teori tentang pembelajaran tematik terpadu, pendekatan saintifik, dan penilaian autentik yang telah dijabarkan di BAB II. 57 Tabel 7. Pedoman wawancara untuk siswa Aspek Indikator Jumlah butir Nomor butir Pembelajaran tematik terpadu Keterlibatan siswa selama proses pembelajaran 3 1, 2, 3 Penguasaan materi pembelajaran 2 4, 5 Interaksi siswa dalam proses pembelajaran 6 6, 7, 8, 9, 10, 11 Pembelajaran mendukung dan menumbuhkan keterampilan siswa dalam menggunakan mediaalatsumber belajar 4 12, 13, 14, 15 Pendekatan saintifik Keterampilan mengamati 2 16, 17 Keterampilan bertanya 3 18, 19, 20 Keterampilan mencobaeksperimen 3 21, 22, 23 Keterampilan mengasosiasimenalar 2 24, 25 Keterampilan mengkomunikasikan 2 26, 27 Penilaian Autentik Jenis penilaian 4 28, 29, 30, 31 E. Pedoman Dokumentasi Berikut adalah pedoman dokumentasi yang digunakan peneliti. a. Dokumentasi arsip tertulis 1 Arsip profil sekolah 2 Arsip data siswa kelas IV B 3 Arsip rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. 4 Catatan anekdot guru, lembar penilaian autentik asesment. 5 Soal yang digunakan dalam evaluasi dan arsip hasil penilaian b. Dokumentasi Foto 1 Pelaksanaan pembelajaran tematik terpadu . 2 Kondisi sekolah, sarana, prasarana, penataan ruang. 58

H. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasi data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain Bogdan dan Biklen dalam Lexy J. Moleong, 2007: 248. Aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakuka secara interaktif dan berlangsung terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh Miles Huberman dalam Sugiyono, 2012: 337. Aktivitas dalam analisis data yaitu, data reduction, data display, dan conclusion drawingverification. Ketiga hal utama tersebut merupakan satu kesatuan yang saling jalin menjalin pada saat sebelum, selama, dan sesudah pengumpulan data. Kegiatan analisis data kualitatif mmerupakan upaya yang berlanjut, berulang, dan terus menerus.Interaksi tersebut dapat dilihat pada gambar1. di bawah ini. Gambar 2. Komponen dalam analisis data interactive model. Data Reduction Conclusion:Drawing Verifying Data Collection Data Display 59 Berikut ini adalah penjelasan secara lebih detail analisis data dalam penelitian ini. 1. Data Reduction Reduksi Data Sugiyono 2012:92 menyatakan reduksi data merupakan langkah untuk merangkum, memilih hal yang pokok, menfokuskan pada hal yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila diperlukan. Peneliti memilah-milah data yang berupa perencanaan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan penilaian proses pembelajaran dalam impelentasi pembelajaran tematik terpadu pada kelas VB SD Negeri Tegalrejo I. Data yang diperoleh tersebut merupakan data yang masih kompleks, kemudian peneliti memilah- milah data yang didapat dan menyederhanakan agar tetap mengarah ke tujuan yang ingin dicapai. Artinya memilah-milah data-data yang dianggap asing atau tidak diperlukan agar menghasilkan data yang lebih mengarah ke temuan yang dimaksudkan. Setelah memilah-milah, peneliti menyederhanakan data tersebut. Misalnya, data yang diperoleh dari wawancara dengan guru kelas VB pada hari sabtu, 29 November 2014, “Pembelajaran tematik terpadu itu pembelajaran yang tidak memisahkan satu pembelajaran dengan yang lain, sifatnya adalah tema, pembelajaran dilakukan secara tema. Kemudian muatan pembelajaran masuk ketema itu, jadi itu tematik 60 terpadu.” Setelah itu data diredukasi menjadi “Pembelajaran tematik terpadu merupakan pembelajaran yang tidak memisahkan mata pelajaran, muatan setiap pelajaran diikat tema.” 2. Data Display penyajian data Miles dan Huberman 2009: 17 membatasi suatu “penyajian” sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dalam penelitian kualitatif penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya Sugiyono, 2010: 95. Hasil penelitian ini disajikan dengan bentuk tabel. Peneliti menyajikan data yang berupa perencanaan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan penilaian proses pembelajaran dalam impelentasi pembelajaran tematik terpadu pada kelas VB SD Negeri Tegalrejo I. 3. Conclusion DrawingVerification Penarikan Kesimpulan Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada Sugiyono, 2010: 99. Dalam penelitian kualitatif ini diungkapkan makna dari data yang dikumpulkan, dengan demikian kesimpulan dalam penelitian kualitatif ini menjawab rumusan masalah yang disampaikan. 61

I. Keabsahan Data

Uji keabsahan data dalam penelitian kualitatif meliputi uji credibility validitas internal, transferability validitas eksternal, depandableity reliabilitas, dan confirmability obyektivitas Sugiyono, 2010: 121. Pada uji keabsahan data ini, peneliti menggunakan uji credibility kredibilitas dan uji depandableity reliabilitas. Uji depandability dalam penelitian kualitatif dilakukan dengan melakukan audit terhadap penelitian secara keseluruhan proses penelitian. Dalam penelitian ini uji depandabiliti dilakukan oleh pembimbing yang memberikan bimbingan terhadap pelaksanaan penelitian. Pembimbingan dimulai dari penemuan masalah, pemilihan judul, pemfokusan masalah, pelaksanaan penelitian, hingga keseluruhan proses penelitian. Uji kredibilitas data atau kepercayaan terhadap data hasil penelitian kualitatif antara lain dilakukan dengan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan dalam penelitian, triangulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negative, dan member check Sugiyono, 2010: 368. Uji kredibilitas yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan triangulasi dan member check. Triangulasi ada 3 yaitu sumber, teknik, dan waktu. Triangulasi yang digunakan peneliti adalah triangulasi teknik dan sumber. Berikut ini penjelasan terkait triangulasi teknik dan sumber secara lebih detail. 62 1. Triangulasi Sumber Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang diperoleh melalui beberapa sumber. Peneliti menggali informasi dari guru kelas VB lalu triangulasi ke siswa dan atau kepala sekolah. Data dari sumber-sumber tersebut dideskripsikan, dikategorisasikan, mana yang memiliki pandangan yang sama, berbeda, dan mana yang spesifik. 2. Triangulasi Teknik Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Dalam penelitian ini, peneliti mengungkapkan data tentang implementasi pembelajaran tematik terpadu dengan teknik wawancara, lalu dicek dengan observasi, kemudian dengan dokumentasi.