Alasan Pemilihan Topik Masalah yang Diteliti

Perhatikan bahwa sub-problem sepenuhnya menjabarkan rumusan problem. Akhirnya, perlu diingat agar masalah penelitian tidak dirumuskan dengan yesno question karena rumusan seperti itu akan sangat membatasi ruang gerak peneliti dalam memecahkan masalah ilmiah.

5. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dirumuskan dengan mempertimbangkan sekurangnya dua hal, yaitu 1 kaitan tujuan dengan masalah yang diteliti dan 2 pemakaian kata kunci di dalam rumusan tujuan. Tujuan penelitian hendaknya memberikan gambaran mengenai sasaran hasil yang akan dicapai dalam penelitian sesuai dengan fokus atau masalah yang telah dirumuskan di dalam Research Question. Tujuan penelitian hendaknya dirumuskan dengan menggunakan kata kunci. Makna kata kunci itu harus benar-benar dipahami oleh penulis, sebab kata itulah yang kelak akan terus menerus menjadi pegangan di dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dirumuskan di dalam Research Question. Berikut disampaikan beberapa kata kunci beserta pengertiannya. describe give an account of explain give an account of something by providing reasons analyze consider the various components of the whole and try to describe the inter-relationships between them discuss present the different aspects of a question or a problem compare examine the characteristics of the objects in question with a view to demonstrating their similarities and their differences contrast examine the characteristics of the objects in question for the purpose of demonstrating the differences evaluate examine the various sides of a question and try to reach a judgment illustrate give an example, explain, draw a figure prove demonstrate or show by logical argument Contoh, Topik : The presentation of Narratives to Students of SMA Pelita Nusantara: A Case Study. Problem : How are narratives presented to the students in the teaching of reading comprehension in SMA Pelita Nusantara? Purpose : The purpose of this study is to explain the procedures of presenting narravites in reading comprehension class along with their reasons. Jika masalah penelitian dipecah menjadi sejumlah sub-masalah, tujuan penelitian pun harus dijabarkan sesuai dengan jabaran masalah pokok penelitian.

6. Manfaat Penelitian

Bagian manfaat penelitian diisi dengan penjelasan mengenai manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian. Sekurang- kurangnya ada tiga jenis manfaat: pengembangan ilmu pengetahuan, kegunaan praktis, dan pemanfaatan paedagogis. Pada jenis pertama – pengembangan ilmu pengetahuan, proposal PTK hendaknya menjelaskan apa manfaat yang dapat dipetik dari hasil penelitian yang dilakukannya bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Pada jenis kedua – kegunaan praktis, peneliti perlu menjawab apa kegunaan praktis hasil penelitian tersebut. Akhirnya, Pada jenis tiga – paedagogis, kalau ada, penulis menjelaskan bagaimana penerapan hasil penelitian yang dilakukannya di dalam pembelajaran bahasa Inggris.

7. Tinjauan Pustaka

Pada pokoknya, bagian tinjauan pustaka berisi tiga hal pokok, yaitu 1 kajian teoretis, 2 penelitian terdahulu, dan 3 kerangka teoretis penelitian yang akan dilakukan. Kajian teoretis menyoroti pendapat para pakar mengenai topik yang dikemukakan oleh peneliti. Karena pendapat antara satu pakar dan pakar lain bisa sangat berlainan, peneliti harus bersikap kritis dalam menentukan mana pendapat yang paling dianggap baik dan mutakhir agar dapat dijadikan sebagai landasan bagi penelitiannya. Penelitian terdahulu menyoroti kajian-kajian yang serupa dengan topik yang akan dikaji. Sumber untuk bagian ini dapat diperoleh dari disertasi, tesis, skripsi, artikel di dalam jurnal, dan sebagainya. Yang perlu diingat ialah bahwa sumber tersebut hanya dijadikan inspirasi untuk mengkaji topik yang baru. Selanjutnya, kerangka penelitian berisi ringkasan dari apa yang dikemukakannya pada dua bagian terdahulu. Kerangka ini akan menjadi landasan pokok bagi jalan penelitian selanjutnya. Mengenai pengutipan dari sumber-sumber kepustakaan, peneliti harus selalu ingat bahwa mengutip tanpa menyebutkan sumbernya merupakan tindak pelanggaran terhadap hak cipta. Jika ketahuan, peneliti bisa dikenai sanksi yang tidak ringan. Sebab itu, kutipan sekecil apapun harus disertai dengan penyebutan sumbernya secara lengkap. Sebagai contoh, akan dilakukan PTK yang menerapkan model pembelajaran berkelompok learning together, maka pada Kajian Pustaka dapat dikemukakan hal-hal berikut.