1. 13 : Konsentrasi buruk 2.
13 : Konsentrasi baik
3.6 Aspek Pengukuran
3.6.1 Pengukuran Tingkat Kebisingan
Pengukuran tingkat kebisingan dilakukan dengan menggunakan alat ukur kebisngan yaitu Sound Level Meter. Pengukuran dilakukan pada kelas-kelas yang
jaraknya dekat dengan jalan raya. Pada SDN. 067248 terdapat tiga kelas atau tiga titi pengukuran yang jaraknya dekat dengan jalan raya yaitu kelas VI-A, VI-B dan
V-A. SDN. 064006 dan SDN.064007 terdapat empat kelas yang jaraknya dekat dengan jalan raya yaitu kelas VI-A, VI-B, V-A dan V-B. Sehingga total titik
pengukuran adalah sebelas titik pengukuran atau terdapat sebelas kelas pada ketiga sekolah dasar tersebut.
Tingkat kebisingan dikategorikan berdasarkan Nilai Ambang Batas NAB: 1. Kategori tidak memenuhi syarat apabila hasil ukur 55 dB
2. Kategori memenuhi syarat apabila hasl ukur 55 dB
3.6.2 Pengukuran Tingkat konsentrasi
Stroop test merupakan salah satu permainan asah otak yang menguji daya konsentrasi seseorang. Instrumen tes ini adalah kartukertas yang berisi sebuah
kata dalam berbagai warna. Dimana responden menyebutkan kata dan warna tulisan dalam kartu dengan waktu yang diukur untuk setiap pengukuran.
Misalnya, bila yang kartu yang ditunjukkan pada responden adalah kartu yang berisi kata “red” dalam warna hijau, maka responden harus “red” pada
Universitas Sumatera Utara
pengukuran yang pertma dan menyebutkan hijau dan bukan “red” yang tertulis dalam kartu pada pengukuran yag kedua.
Penilaian tes ini dilakukan dengan mengukur kecepatan responden untuk menyebutkan warna kata dalam 25 kartu yag tersedia dengan menggunakan
stopwatch untuk setiap pengukuran. Waktu yang didapatkan dari pengukuran saat responden menyebutkan warna tulisan setiap kata dalam 25 kartu dikurangi
dengan waktu responden membaca kata dalam 25 kartu untuk mendapatkan interference score. Bila didapatkan selisih kedua waktu interference score
13, maka dikatakan konsentrasi baik. Namun bila interference score 13, maka
dikatakan konsentrasi buruk. Kategori hasil :
1. 13 : Konsentrasi buruk 2.
13 : Konsentrasi baik
3.7 Prosedur Kerja Pengukuran