Bagaimana strategi yang digunakan dalam mencapai tujuan dari program ini?

Pelajaran dari Pengalaman Proyek Pesisir 1997 - 2000 xi 12. Mengapa perlu dibentuk dan dikembangkan suatu tim pendamping gabungan antara Proyek Pesisir dan mitra LSM-nya? Tim gabungan yang terdiri dari perwakilan Proyek Pesisir dan perwakilan LSM akan bermanfaat untuk pengembangan kapasitas masyarakat dan stakeholder dalam menindaklanjuti dan mereplikasi program di tingkat lokal agar mereka dapat menindak-lanjuti upaya-upaya yang mereka lakukan walaupun proyek telah berakhir. Hal ini juga berkaitan dengan misi Proyek Pesisir dalam rangka desentralisasi dan penguatan kelembagaan dalam pengelolaan pesisir. 13. Komponen apakah yang perlu diperhatikan dalam pembentukan tim pendamping? • Dalam pembentukan tim pendamping perlu dilihat komposisi gender terutama di wilayah yang kehidupan religiusnya tinggi, seperti adanya pemisahan laki-laki dan wanitanya dalam kegiatan agama; • Budaya dan bahasa masyarakat setempat perlu dipahami oleh tim pendamping. 14. Apa manfaat dari pendampingan dalam memfasilitasi dan mengorganisasikan kegiatan? Peran tim pendamping dalam memfasilitasi dan mengorganisasikan kegiatan serta memberi dukungan pada masyarakat dalam setiap proses tahapan kegiatan sangat penting dalam membantu menjembatani kerjasama dan koordinasi antara pemerintah dengan pemerintah dan stakeholder lainnya. 15. Mengapa penjelasan tentang tujuan dan peran fasilitator atau tim pendamping dalam kegiatan sosialisasi dianggap penting? Dalam kegiatan sosialisasi harus dijelaskan tujuan kegiatan dan peran fasilitator sehingga masyarakat benar-benar memahami peran mereka dan tidak terjadi ketergantungan masyarakat kepada mereka. 16. Mengapa perlu dibangun kesamaan persepsi di antara anggota tim pendamping? Hal ini sangat penting dalam rangka menentukan dan memfokuskan arah kegiatan. Penyamaan persepsi di antara anggota tim ini merupakan komponen penting agar tidak membingungkan dan menimbulkan kerancuan bagi masyarakat. Jika terdapat ketidakjelasan maka pada akhirnya menghambat kelancaran dan keberhasilan kegiatan tersebut. 17. Apa saja manfaat dari kegiatan sosialisasi? • Untuk menjelaskan tujuan kegiatan, • Untuk mencari penghubung dan menggali berbagai isu dalam masyarakat. 18. Apakah ada batasan waktu untuk sosialisasi? Kegiatan sosialisasi tidak dapat dibatasi oleh waktu dan harus dilaksanakan secara berkesinambungan sesuai dengan tahapan kegiatan yang ada. 19. Siapa pihak yang dianggap dapat membantu dalam kelancaran kegiatan ini? Tokoh-tokoh masyarakat yang berpengaruh dalam masyarakat seperti kepala desa, pemuka adat dan agama merupakan penghubung contact person sekaligus tokoh kunci key person yang baik dalam membantu kelancaran komunikasi antara sesama masyarakat dan tim pendamping. 20. Apa manfaat dari kegiatan studi banding ke lokasi-lokasi yang relevan terhadap pemberdayaan masyarakat? • Meningkatkan dan membangun kemampuan masyarakat capacity building; • Membuka wawasan masyarakat; • Menumbuhkan dan mengembangkan ide-ide masyarakat; • Menyadarkan masyarakat akan dampak pemanfaatan sumberdaya alam yang merusak.