163
Lampiran 8. Hasil Observasi Pengintegrasian Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Sehari-Hari
OBSERVASI 1 HASIL OBSERVASI PENGINTEGRASIAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN
SEHARI-HARI DI SEKOLAH
Hari, Tanggal : Sabtu, 09 Mei 2015
Tempat : SD N Glagah
Waktu : 07.00-11.00
No Aspek yang Diamati
Deskripsi 1.
Pembiasaan Keteladanan
a. Kepala SekolahGuruKaryawan berbicara sopan.
Kepala sekolah dan guru berbicara sopan hal tersebut terjadi ketika peneliti sedang duduk tiba-tiba ada petugas
TU yang bertan ya “Ada keperluan apa ya mba?” peneliti
menjawab “Ini bu mau wawancara guru kelas”, kemudian petugas TU tersbut m
enjawab lagi “oh ya” Beberapa saat kemudian juga ada Tukang Kebun lewat dan bertanya
“Mau ketemu dengan siapa?” Peneliti menjawab mau bertemu dengan Bu If pak”.
b. Kepala SekolahGuru selalu datang tepat waktu ke
sekolah. Peneliti melakukan pengamatan pada hari itu tidak ada
guru yang terlambat masuk ke sekolah semua guru sudah ada di sekolah setelah bel berbunyi.
c. Kepala SekolahGuru berpakaian rapi.
Kepala sekolah, guru, tu, pegawai perpus, tukang kebun semuanya berpakaian rapi dari awal sampai pulang
sekolah. Pakaian yang dipakai biasanya pakaian seragam dan
pakaian batik.
d. Kepala SekolahGuru mengambil sampah yang
berserakan. -
e. Guru memberi contoh berdoa dengan khusyuk
kepada siswa. -
f. Kepala Sekolah Guru membuang sampah pada
tempatnya -
2. Pembiasaan Spontan
a. Memperingatkan siswa yang menyontek pada saat
ulangan. -
b. Memperingatkan siswa yang sedang gaduh di
dalam kelas. -
c. Memperingatkan siswa yang membuang sampah
sembarangan -
e. Memperingatkan siswa yang berbicara kurang
sopan. -
f. Meminta siswa yang tidak berpakaian rapi untuk
merapikan pakaiannya. -
g. Memperingatkan siswa yang terlambat datang ke
sekolah. -
h. Pemberian teguran atau sanksi pada saat ada
siswagurukepala sekolah
yang melanggar
peraturan. -
i. Mengumpulkan uang untuk sebuah musibahuntuk
menjenguk teman yang sakit. -
j. Memberi senyum, salam, sapa.
Pada waktu awal peneliti ke SDN Glagah peneliti disambut oleh senyum salam dan sapa dari semua warga sekolah
yang waktu itu bertemu dengan peneliti.
164
4. Pembiasaan Rutin
a. Berbaris sebelum masuk kelas
- b.
Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran Peneliti berkeliling ke kelas tinggi dan kelas rendah sudah
berdoa baik sebelum maupun sesudah pelajaran. c.
Melaksanakan piket sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Pada saat jam pelajaran selesai peneliti melihat kelas IV C yang sedang melaksanakan tugas piket, piket dimulai
dengan mengangkat bangku, menghapus papan tulis, dan menyapu kelas.
d. Tadarus Al-
Qur’an sebelum memulai pelajaran Tadarus dilakukan sekitar 10 menit setelah berdoa dan
sebelum memulai pelajaran dilakukan di kelas tinggi karena pada saat itu peneliti melakukan observasi di kelas
tinggi.
e. Bersalamanmengucap
salam ketika
bertemu dengan BapakIbu Guru
2 orang siswa bersalaman dengan guru kelas IV B ketika mereka bertemu di jalan depan ruang kelas IV B.
f. Melaksanakan upacara bendera setiap hari senin.
- g.
Senamjalan sehat setiap hari jumat -
4. Sarana dan Prasarana
a. Penyediaan tempat sampah yang memadai
Tempat sampah disediakan hampir di setiap depan kelas, ada juga tempat sampah yang dipisahkan antara sampah
organik, anorganik, dan sampah kertas tetapi tidak semua tempat sampah.Peneliti berkeliling di sekitar lingkungan
SD N Glagah dan tidak ada sampah berserakan semua ada di tempat sampah.
b. Tersedianya jam dinding
Peneliti melihat di beberapa kelas tinggi dan sudah semuanya terdapat jam dinding.
c. Slogan-slogan di dinding mengenai budi pekerti
Slogan-slogan mengenai budi pekerti yang bertuliskan arab tertempel di dinding-dinding luar kelas seperti slogan
sholat itu tiang agama, sholatlah sebelum disholatkan, kebersihan itu bagian dari iman, alahmdulillah anda lebih
cantik berjilbab dan tertempel di tempat yang strategis yang biasa digunakan untuk lewat siswa pada saat jam istrirahat,
selain itu di pintu bagian atas juga ada tulisan arab yang
bertuliskan Assalamu’alaikum, di toilet dan di papan pengumuman juga dipasang poster, di toilet seperti jagalah
kebersihan, di papan pengumuman misalnya tidak boleh memakan makanan yang tidak sehat.
d. Tata tertib yang ditempelkan di tempat yang
strategis agar siswa mudah membacanya. Tata tertib kurang strategis karena letaknya ditempel di
tempat yang kurang dilalaui bayak siswa, ditempal di dekata kamar mandi.
e. Tersedianya Mushola
Mushola terdiri dari 2 yaitu yang satu kecil berada di unit 1 dan yang satunya lagi besar berada di unit 2.
f. Tersedianya WC
WC yang tersedia masing-masing ada WC untuk siswa dan Guru dengan ruangan yang luas. Masing-masing WC
terdapat 3 kamar. WC selalu bersih setiap harinya bersih lantai maupun airnya yang digunakan pun bersih dan
memadai.
g. Tersedianya Wastafel
Wastafel tersedia di depan ruang-ruang yang strategis terdapat 4 wastafel di unit 1 SDN Glagah.
h. Tersedianya Kantin
Kantin menyediakan makanan berupa snack ringan, minuman, nasi kuning, nasi goreng, nasi sayur, dan
tempura. Kantin menyediakan kupon bagi siswa yang sudah membeli dengan harga minimal 5 ribu mendapat 1
kupon, kupon dikumpulkan untuk ditukar dengan perlengkapan sekolah seperti buku pensil,tas dll.
i. Foto Presiden dan Wakil Presiden
Terdapat Foto Presiden dan Wakil Presiden yang dipajang
165
di setiap kelas.
OBSERVASI 2 HASIL OBSERVASI PENGINTEGRASIAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN
SEHARI-HARI DI SEKOLAH
Hari, Tanggal : Senin, 11 Mei 2015
Tempat : SD N Glagah
Waktu : 06.50-12.00
No Aspek yang Diamati
Deskripsi 1.
Pembiasaan Keteladanan
a. Kepala SekolahGuruKaryawan berbicara sopan.
Setelah upacara selesai peneliti duduk di depan kelas IV C suasana kembali sepi kemudian Tukang Kebun bertanya
“Mau ketemu siapa mba?”, kemudian peneliti menjawab “Ketemu guru kelas VI pak mau wawancara, kemudian
beberapa menit kemudian kepala sekolah datang dan bersalaman dengan peneliti serta menanyakan hal yang
sama.
b. Kepala SekolahGuru selalu datang tepat waktu ke
sekolah. Peneliti melakukan pengamatan pada hari itu tidak ada
guru yang terlambat masuk ke sekolah semua guru sudah ada di sekolah setelah bel berbunyi.
c. Kepala SekolahGuru berpakaian rapi.
Kepala sekolah, guru, tu, pegawai perpus, tukang kebun semuanya berpakaian rapi dari awal sampai pulang
sekolah. Pakaian yang dipakai biasanya pakaian seragam dan
pakaian batik.
d. Kepala SekolahGuru mengambil sampah yang
berserakan. -
e. Guru memberi contoh berdoa dengan khusyuk
kepada siswa. -
f. Kepala Sekolah Guru membuang sampah pada
tempatnya -
2. Pembiasaan Spontan