AKG di Indonesia. Selain itu, terdapat pula mahasiswa perempuan usia 16- 18 tahun yang memiliki asupan protein melebihi AKG di Indonesia.
I. Distribusi Asupan Lemak pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan
Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014
Berikut ini distribusi asupan lemak pada mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014:
Tabel 5.11 Distribusi Asupan Lemak pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan
2012-2014 Jenis
Kelamin Usia
tahun Asupan Lemak gram
Mean SD
Min-Max 95 CI
Laki-Laki Perempuan
16-18 19-22
16-18 19-22
99,4 81,3
71,6 76,2
11,5 8,4
12,6 99,4
67,1-108,1 48,7-86,6
58,6-108,6 74,3-88,2
67,7-75,4 75,5-82,1
Laki-laki + Perempuan
76,1 12,1
48,7-108,6 75,2-80,2
Pada hasil analisis diketahui bahwa rata-rata asupan lemak mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Angkatan 2012-2014 ialah 76,1 gram. Hasil analisis asupan lemak berdasarkan umur dan jenis kelamin menunjukkan bahwa rata-rata asupan
lemak pada mahasiswa laki-laki usia 16-18 tahun, perempuan usia 16-18 tahun, dan perempuan usia 19-22 tahun melebihi Angka Kecukupan Gizi
AKG di Indonesia. Selain itu, terdapat pula mahasiswa laki-laki usia 19-22 tahun yang memiliki asupan lemak melebihi AKG di Indonesia.
J. Distribusi Asupan Serat pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan
Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014
Berikut ini distribusi asupan serat pada mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014:
Tabel 5.12 Distribusi Asupan Serat pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan
2012-2014 Jenis
Kelamin Usia
tahun Asupan Serat gram
Mean SD
Min-Max 95 CI
Laki-Laki Perempuan
16-18 19-22
16-18 19-22
13,0 18,2
13,0 14,1
2,8 1,4
3,3 13,0
12,9-21,9 10,5-15,8
4,7-21,3 16,5-19,9
12,3-13,6 13,3-15,0
Laki-laki + Perempuan
14,4 3,2
4,7 – 21,9
13,7-15,1 Pada hasil analisis diketahui bahwa rata-rata asupan serat mahasiswa
Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014 ialah 14,4 gram. Hasil analisis asupan serat berdasarkan
umur dan jenis kelamin menunjukkan bahwa rata-rata asupan serat pada semua mahasiswa lebih rendah atau tidak mencapai Angka Kecukupan Gizi
AKG di Indonesia.
K. Distribusi Asupan Vitamin D pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan
Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014
Berikut ini distribusi asupan vitamin D pada mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014:
Tabel 5.13 Distribusi Asupan Vitamin D pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan
2012-2014 Jenis
Kelamin Usia
tahun Asupan Vitamin D mikrogram
Mean SD
Min-Max 95 CI
Laki-Laki Perempuan
16-18 19-22
16-18 19-22
3,8 1,6
1,1 2,1
1,3 1,1
2,4 3,8
0,1-4,8 0,4-4,0
0,1-15,8 0,8-2,3
0,9-1,9 2,0-3,3
Laki-laki + Perempuan
1,7 2,1
0,1 – 15,8
1,8 – 2,7
Pada hasil analisis diketahui bahwa rata-rata asupan vitamin D mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta Angkatan 2012-2014 ialah 1,7 mikrogram. Hasil analisis asupan vitamin D berdasarkan umur dan jenis kelamin menunjukkan bahwa rata-rata
asupan vitamin D pada semua mahasiswa lebih rendah atau belum mencapai Angka Kecukupan Gizi AKG di Indonesia. Akan tetapi, pada hasil analisis
diketahui bahwa terdapat mahasiswa perempuan usia 19-22 tahun yang memiliki asupan vitamin D yang melebihi AKG di Indonesia.
L. Distribusi Asupan Kalsium pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan