Pengertian Obesitas Sentral Obesitas Sentral

11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Obesitas Sentral

1. Pengertian Obesitas Sentral

Pada tubuh manusia, lemak disimpan didalam jaringan lemak atau jaringan adiposa Almatsier, 2010. Jaringan adiposa dapat dijumpai dalam semua jaringan subkutan, kecuali di kelopak mata, penis, dan didalam rongga tengkorak Pearce, 2009. Jaringan adiposa dibagi menjadi 2, yaitu jaringan lemak subkutan dan jaringan lemak viseral. Jaringan lemak subkutan pada umumnya terletak dibawah kulit, sedangkan lemak viseral terletak di intra-abdominal atau di dalam perut dan berfungsi sebagai pelapis organ dalam tubuh Tchernof dan Despres, 2013. Berdasarkan distribusi lemak, obesitas dibagi menjadi 2 bentuk atau fenotip, yaitu obesitas viseral dan obesitas perifer Mccance dan Sue, 2014. Menurut Tchernof dan Despres 2013, obesitas viseral atau yang biasa disebut dengan obesitas intra-abdominal, sentral, atau maskulin terjadi ketika distribusi lemak terlokalisasi pada bagian perut atau bagian atas tubuh. Obesitas viseral ini biasanya dihasilkan bentuk tubuh seperti buah apel. Sedangkan obesitas perifer terjadi ketika distribusi lemak tubuh terlokalisasi pada bagian bawah tubuh, seperti pinggul dan paha. Obesitas sentral didefinisikan sebagai penumpukan lemak dalam tubuh bagian perut. Penumpukan lemak ini diakibatkan oleh jumlah lemak berlebih pada jaringan lemak subkutan dan lemak viseral perut. Menurut Tchernof dan Despres 2013, penumpukan lemak pada jaringan lemak viseral merupakan bentuk dari tidak berfungsinya jaringan lemak subkutan dalam menghadapi kelebihan energi akibat konsumsi lemak berlebih. Kelebihan energi terjadi ketika seseorang memiliki aktivitas fisik kurang dan tingginya perilaku sedentari. Selain itu, ketidakmampuan jaringan lemak subkutan sebagai penyangga energi berlebih akan menyebabkan produksi lemak yang dapat menumpuk pada bagian - bagian tubuh yang tidak diinginkan, seperti hati, jantung, ginjal, otot, dan kelenjar pankreas.

2. Penilaian Obesitas Sentral

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Makanan Cepat Saji Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012

9 149 181

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

faktor-faktor yang berhubungan dengan pola makanan mahasiswa kesehatan masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu kesehatah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2011

1 10 136

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Dermatitis Kontak Pada Pekerja Cleaning Service di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012

13 89 171

Prevalensi Miopia Dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhinya Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2011

0 6 59

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Perilaku Kesehatan pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakrta Angkatan 2012 pada tahun2015

8 93 81

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kebugaran pada Mahasiswa Program StudiKesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2015

1 11 185