Mendorong Diskusi Terbuka Membangun Dukungan Koalisi

ditanamkan dalam setiap anggota teamwork adalah kebersamaan, filsafat sapu lidi, bercerai kita runtuh bersatu kita teguh. Keberhasilan UPJ SMKMAK sebagai sumber belajar siswa dan pendanaan bukanlah hasil kerja manajer UPJ SMKMAK sendiri tetapi berkat kerjasama seluruh warga sekolah dan stakeholders.

6. Mendorong Diskusi Terbuka

Pemimpin UPJ SMKMAK yang terikat dengan warga sekolah, dalam mengembangkan UPJ SMKMAK harus melakukan diskusi terbuka dalam memajukan UPJ SMKMAK.Hisrich Peters, 2002. Keterbukaan seorang intrapreneurship dalam manajemen UPJ SMKMAK dapat mengurangi bahkan menghilangkan rasa saling curiga antara sekolah dengan stakeholder-nya. Sekolah yang dicurigai tidak jujur akan ditinggalkan stakeholder-nya. Keterbukaan merupakan awal dari kejujuran. Kejujuran terletak dalam hati nurani. Sekarang banyak orang pintar tetapi sedikit orang yang jujur. Tugas kepala sekolah dan guru adalah memberi dan menjadi contoh sebagai orang yang jujur kepada siswa-siswanya. Keterbukaan dalam arti bersifat proporsional yaitu tidak semua rahasia pribadi diungkapkan dalm diskusi-diskusi melainkan keterbukaan dalam manajemen dan keuangan sekolah. Keterbukaan hanya akan efektif jika ada komunikasi yang efektif atau sebaliknya.

7. Membangun Dukungan Koalisi

Pemimpin UPJ SMKMAK yang terikat dengan sekolah, dalam mengembangkan UPJ SMKMAK harus membangun koalisi dengan stakeholders sekolah terutama dengan institusi pasangan sekolah yang sudah ada MoU-nya.. Membangun dukungan koalisi berarti 82 mengadakan kemitraan. Kemitraan ialah kerja sama saling menguntungkan dalam hubungan setara dan interaktif, aktif, dan positif. Seorang intrapreneurship yang sukses akan memikirkan dengan siapa akan bermitra atau membentuk jaringan kerja networking karena bekerja sendiri-sendiri hasilnya cenderung lebih kecil dibandingkan dengan bekerja bersama-sama mitra sinerjis. Kemitraan akan berjalan efektif bila saling untung profit. Kemitraan UPJ SMKMAK misalnya bergabung dengan institusi pasangan yang ada di dunia usaha dan industri. Dalam melakukan kemitraan, keluarga, masyarakat, dan pemerintah melaksanakan fungsinya masing-masing sesuai dengan perannya masing-masing. Masing- masing mempunyai tugas dan tanggung jawabnya terhadap pendidikan

8. Ulet