C. KONSEP PERENCANAAN UP SMKMAK SEBAGAI SUMBER PENDANAAN PENDIDIKAN
1. Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan dalam Menyiapkan Rencana Unit ProduksiJasa
Langkah-langkah yang akan dibahas mencakup faktor-faktor utama yang dipertimbangkan dalam mempersiapkan ssuatu rencana
usaha. Rencana usaha anda bisa meliputi sebagian atau seluruh langkah-langkah ini.
a. Pelajari Pasar Anda Membaca Peluang Bisnis
Tentukan siapa saja konsumen bagi produksi atau jasa yang akan anda tawarkan. Sebagai contoh, jika anda akan menjual kusen
pintujendela, anda harus tahu bahwa pasar anda atau konsumen adalah orang-orang yang sedang membutuhkan tempat tinggal dan
biasanya akan membeli kusenjendela berdasarkan selera pribadi mereka. Memahami orang yang akan anda layani. Bagaimana
karakteristik mereka? Berapa besar belanja mereka dan apa saja yang biasanya menarik perhatian mereka?
Selidiki siapa pesaing anda. Berapa banyak mereka dan dimana mereka berusaha? Dengan mengetahui persaingan dan jumlah orang
yang mungkin akan membeli produk seperti produk anda, berapa banyak dari orang-orang ini anda inginkan menjadi konsumen tetap
anda? Ini adalah pangsa pasar anda. Pertama-tama yang harus diingat pada saat mencoba
mengidentifikasi peluang usaha adalah tujuan utama didirikannya suatu perusahaan atau unit produksi baik yang memproduksi
barangjasa untuk kebutuhan atau keinginan manusia. Berikut ini
28
dijelaskan permintaan masyarakat akan produk barangjasa pada saat ini yang dapat dipenuhi. Mungkin permintaan sekarang dipasok oleh
pemasok atau produsen lokal. Bila demikian, selidiki apakah suplai lokal sudah memenuhi permintaan lokal atau belum sehingga dapat
diketahui masih ada peluang atau tidak untuk membuka usaha di
bidang tersebut. Sebagai contoh, jika suatu perusahaan bangunan
hanya mampu memenuhi setengah dari kebutuhan lokal maka dapat dipertimbangkan untuk membuka perusahaan bangunan.
Alternatif lain, sejumlah produk disuplai oleh konsumen atau pemasok dari luar. Pelajari produk-produk itu dan adakan modifikasi-
modifikasi. Ada kemungkinan dengan sumber daya tertentu, Anda dapat menghasilkan produk sejenis dengan bentuk, fasilitas, dan
mutu yang lebih tinggi tetapi dengan harga yang lebih rendah maka produk yang dhasilkan akan berpeluang laku di pasaran.
Sebaliknya, Anda juga dapat mencari peluang dari produk-produk yang dieksport. Biasanya, produk-produk ini diekspor dalam bentuk
bahan baku setengah jadi. Misalnya, kayu yang diproduksi masyarakat biasanya dijual ke pembuat mebel di luar daerahnya.
Sebagai seorang calon pengusaha, Anda dapat menemukan cara- cara meningkatkan nilai tambah kayu tersebut sebelum dijual atau
diekspor. Misalnya dengan membuat mebel yang mempunyai nilai jual. Dengan demikian, Anda berpeluang membuka usaha.
Tersedianya sumber daya tertentu di lokasi tertentu dapat membuka peluang usaha. Beberapa hal yang pelu dipertimbangkan
dalam memilih alternatif usaha. 1 Bahan Baku
Temukan materal yang berasal dari suatu kawasan dan tersedia dalam jumlah besar. Selidik kemungkinan mendapatkan uang dai
29
sumber daya yang melimpah ini baik melalui pengumpulan, perdagangan, pengolahan parsial atau proses produksi. Misalnya
tersedianya tanah lempung membuka peluang industri keramik. 2 Keterampilan khusus SMKMAK dan masyarakat setempat
Suatu kelompok siswa du sekolah dan masyarakat biasanya memiliki keterampila khusus yaitu keterampilan tradsional yang
dapat digunakan untuk keperluan komersial. Pelajari keterampilan-keterampilan ini secara cermat sebagai peluang
tenaga kerja. Contoh: Daerah pantai tersedia tenaga nelayan dapat membuka peluang usaha penangkapan ikan.
3 Informasi Industri Membaca jurnal-jurnal teknik dan bisnis akan membuka wawasan
dunia usaha dewasa ini. Majalah SWA misalnya, adalah menyajikan berita-berita secara teratur tentang produk dan teknik-
teknik baru. Beberapa lembaga ada yang melakukan studi berkala yang membahas: pertumbuhan, kemajuan, dan kinerja industri-
industri tertentu. Stud-studi ini akan memberikan informasi yang bermanfaat dan mungkin akan membantu memutuskan apakah
Anda melakukan investasi pada industri atau tidak. 3 Teknologi
Ikuti terus kemajuan teknologi untuk memperbaharui dan meningkatkan sesuatu yang baru. Proyek-proyek tertentu
memerlukan pengetahuan teknis, keterampilan khusus, dan teknologi tertentu. Apakah Anda memiliki ketiga hal tersebut
secara memadai? Contoh: mesin-mesin dan peralatan baru serta hasil-hasil penelitian dan pengembangan.
30
4 Berbisnis Mulailah dari yang Kecil Berbisnis sendiri dengan memulai dari kecil atau bekerja sama
dengan orang lain, sama-sama memiliki nilai kelebihan dan kekurangannya. Bagi bisnis pemula, untuk memulainya
disarankan mulai dari yang kecil. Jangan karena orang tersebut memiliki uang banyak atau modal besar, langsung berbisnis
dalam skala besar. Belajarlah dari yang kecil. Jika bisnisnya berkembang, ini
merupakan doa dan harapan semua pebisnis dan dapat dibesarkan sesuai dengan kapasitas yang dimiliki baik m odal,
tenaga, pikiran, peluyang, dan tantangan yang ada. Jika bisnisnya dimulai dari kecil maka resiko yang dihadapi juga kecil. Kalau
bisnisnya kurang maju atau sama sekali tidak berkembang, kerugian yang yang dideritanya tidak terlalu besar. Sesuatu yang
dimulai dari kecil itu biasanya menyenangkan. Sebab, jika terjadi sesuatu kerugian, tidaklah terlalu menyakitkan. Di samping itu,
usaha yang dimulai dari kecil pada umumnya mempunyai fondasi yang kokoh yang bermanfaat untuk pengembangan usaha ke
depannya sehingga tidak mudah goyah dengan berbagai persaingan dan kendala-kendala.
5 Risiko Pertimbangkan tingkat resiko keberhasilan atau kegagalan
gagasan usaha sebelum melakukan investasi dalam usaha. Misalnya akan lebih berisiko melakukan investasi usaha di mana
Anda tidak memiliki pengetahuan atau pengalaman praktis di bidang usaha itu. Kemungkinan gagal juga tinggi apabila pasar
sudah jenuh atau persaingan sangat keras.
31
6 Hobby Anda juga harus mempertimbangkan apakah usaha itu adalah
usaha dalam bidang Anda atau kesukaan Anda. Dari mana usaha dimulai? Jawabnya:
a Mulailah dari yang ringan b Mulailah dari yang dekat.
c Mulailah dari yang kecil d Mulailah dari yang mudah
e Mulailah dari diri sendiri f Mulailah dari sekarang
b. Teliti perilaku pasar di masa datang