bagaimana mereka akan membuat presentasi mereka. Wakil-wakil
kelompok membentuk
sebuah panitia
acara untuk
mengkoordinasikan rencana-rencana presentasi. Tahap 5: Mempresentasikan Laporan Akhir
Presentasi yang dibuat untuk seluruh kelas dalam berbagai macam bentuk. Bagian presentasi tersebut harus dapat melibatkan pendengarnya secara aktif.
Para pendengar tersebut mengevaluasi kejelasan dan penampilan presentasi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya oleh seluruh anggota
kelas.
Tahap 6: Evaluasi Para siswa saling memberikan umpan balik mengenai topik tersebut,
mengenai tugas yang telah mereka kerjakan, mengenai keefektifan pengalaman-pengalaman mereka.
Guru dan murid berkolaborasi dalam mengevaluasi pembelajaran siswa. Penilaian atas pembelajaran harus mengevaluasi pemikiran paling tinggi.
7. Penelitian Tindakan Kelas
Sudah lebih dari sepuluh tahun penelitian tindakan kelas dikenal dan ramai di bicarakan dalam dunia pendidikan. Dalam bahasa Inggris PTK diartikan
dengan Classroom Action Research, disingkat CAR. Namanya sendiri sebenarnya sudah menunjukkan isi yang terkandung di dalamnya, oleh karena ada tiga kata
yang membentuk pengertian tersebut
26
. Penelitian, adalah kegiatan mencermati suatu objek, menggunakan aturan
metodologi tertentu untuk memperoleh data atu informasi yang bermanfaat untuk meningkatkan mutu dari suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti
27
. Tindakan, adalah suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan
tertentu, yang dalam penelitian ini berbentuk rangkaian siklus kegiatan
28
. Kelas, adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang
26
Aqib Zainal, 2006, Penelitian Tindakan Kelas,Bandung: Yrama Widya. hlm 12
27
idem
28
idem
sama dari seorang guru. Batasan yang ditulis untuk pengertian kelas tersebut adalah pengertian lama, untuk melumpuhkan pengertian yang salah dan dipahami
secara luas oleh umum dengan “ ruangan tempat guru mengajar “ . kelas bukan wujud ruangan tetapi sekelompok peserta didik yang sedang belajar, kelompok
orang yang sedang belajar dan kerja di lab, lapangan olah raga, workshop dan lain-lain
29
. Dengan menggabungkan batasan pengertiasn ketiga kata tersebut segera
dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas. Jenis
penelitian ini dapat dilakukan dalam bidang pengembangan organisasi, manajemen, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Di dalam bidang pendidikan
penelitian ini dapat di lakukan dalam skala makro ataupun mikro. Dalam skala mikro misalnya di lakukan di dalam kelas pada waktu berlangsungnya suatu
kegiatan belajar mengajar untuk suatu pokok bahawan tertentu pada suatu pengajaran
30
. Maka dari itu penelitian ini di kombinasikan dengan model pembelajaran Group Investigation demi meningkatkan minat dan prestasi belajar
sejarah. Menurut Hopkins dalam Tahir terdapat 6 prinsip penelitian tindakan kelas
31
. Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut:
1 Sebagai seorang guru yang pekerjaan utamanya adalah mengajar, seyogyanya
Penelitian Tindakan Kelas PTK yang di lakukan tidak mengganggu komitmennya sebagai pengajar.
29
idem
30
Ibid., hlm 13
31
Muhamad Tahir, 2011, Pengantar Metodologi Penelitian Pendidikan, Makasar: Unismuh, hlm.82
2 Teknik pengumpulan data tidak menuntut waktu dan cara yang berlebihan.
Sedapat mungkin hendaknya dapat di upayakan prosedur pengumpulan data uang dapat di tangani sendiri, sementara guru tetap aktif sebagai mana
biasanya.
3 Metodologi yang digunakan hendaknya dapat di pertanggung jawabkan
realibilitasya. Jadi, walaupun terdapat kelonggaran secara metodologis, namun Penelitian Tindakan Kelas PTK mestinya tetap di laksanakan atas dasar taat