Siklus Pertama Prosedur Pelaksanaan Penelitian Secara Keseluruhan

c. Pengamatan Pada tahap ini dilakukan observasi terhadap pelaksanaan tindakan proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Group Investigation. Aspek yang diperhatikan dalam hal ini adalah keaktifan dalam berdiskusi, hasil berdiskusi, tanggung jawab serta tanggapanresponnya dalam menjawab pertanyaan dari kelompok lain. d. Refleksi Tahap ini merupakan tahap terakhir di mana peneliti akan mengadakan refleksi bersama dengan guru. Refleksi ini dilakukan agar pelaksanaan penelitian dapat mengalami keberhasilan karena dalam tahap ini peneliti bersama pengamat akan melakukan evaluasi mengenai kekurangan-kekurangan yang terjadi selama siklus kedua berlangsung.

K. Indikator Keberhasilan

Indikator dalam PTK ini meliputi peningkatan minat dan prestasi belajar siswa. Kriteria ketuntasan minimal mata pelajaran sejarah kelas XA SMA Pangudi Luhur Sedayu yaitu 75. Sebagai indikator keberhasilan PTK ini adalah sebagai berikut : Tabel 4 : Indikator keberhasilan No Variabel Keadaan Awal Siklus 1 Siklus 2 1 Minat Belajar Siswa 70 _ 80 2 Prestasi Belajar Siswa 60 75 80 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Keadaan Awal Belajar Sejarah

a. Minat Awal Belajar Sejarah

Sebelum diterapkannya penerapan metode pembelajaran Group Investigation, peneliti terlebih dahulu melakukan observasi. Observasi ini dilakukan tanggal 29 April 2014 di kelas XA SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu. Kondisi awal minat belajar sejarah siswa pada pembelajaran sejarah di jadikan bahan untuk melaksanakan penelitian yang terbagi menjadi siklus I dan II. Dari hasil observasi yang dilakukan terlihat bahwa siswa kurang siap dalam mengikuti pelajaran sejarah, hal tersebut terlihat pada hasil di bawah ini. Skor rata-rata keadaan awal minat belajar sejarah kelas XA diperoleh hanya sebesar 68,43. Data rekapitulasi keadaan awal minat belajar sejarah siswa kelas XA adalah sebagai berikut : Tabel 5: Data Keadaan Awal Minat Siswa No Nama Skor Keterangan ST T S R SR 1 AWG 154 77,00 √ 2 AKD 134 67,00 √ 3 AY 152 76,00 √ 4 ATM 160 80,00 √ 5 BHH 135 67,50 √ 6 BCA 183 91,50 √ 7 CW 127 63,50 √ 8 ERU 121 60,50 √ 9 ERH 180 90,00 √

Dokumen yang terkait

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION Peningkatan Prestasi Belajar Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Teknik Komputer Dan

0 0 17

Peningkatan prestasi belajar sejarah melalui model group investigation pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu tahun ajaran 2013/2014.

0 1 165

Peningkatan minat belajar dan prestasi belajar IPS siswa kelas V SD Pangudi Luhur Sedayu melalui penerapan model kooperatif teknik Jigsaw II.

0 2 343

Peningkatan minat belajar dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas II SD Pangudi Luhur Sedayu melalui metode mendongeng.

0 2 258

Peningkatan prestasi belajar sejarah melalui model group investigation pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu tahun ajaran 2013 2014

0 2 163

Peningkatan minat belajar dan prestasi belajar IPS siswa kelas V SD Pangudi Luhur Sedayu melalui penerapan model kooperatif teknik Jigsaw II

0 2 341

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar sejarah melalui model pembelajaran kooperatif tipe Number Heads Together (NHT) pada siswa kelas X-D SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu - USD Repository

0 0 257

Peningkatan minat belajar dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas II SD Pangudi Luhur Sedayu melalui metode mendongeng - USD Repository

0 2 256