PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR
Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 175
SPB
4.2.1
Lembar Informasi
Beberapa Kegiatan Pemeliharaan
Sarana Prasarana Desa
A. Pemeliharaan Jalan
Tujuan pemeliharaan jalan agar jalan selalu dapat berfungsi dengan baik, sehingga dapat dioperasikan secara optimal dan terjaga kelestarian serta dapat dipakai
sepanjang waktu. Sarana prasarana jalan diperlukan pemeriksaan secara rutin, kemudian dilakukan pendataan terhadap kekurangan yang ada, kemudian diperbaiki
secara kelompok. Untuk tujuan perencanaan, pengorganisasian dan pendanaan, kegiatan pemeliharaan harus digolongkan atas pemeliharaan rutin, mendesak darurat
dan pemeliharaan berkala.
Rutin : Kegiatan yang perlu dilaksanakan paling sedikit sekali dalam setahun pada
bagian jalan tertentu saluran pembuang air, badan jalan, bahu jalan, lerengtebing dan bangunan pelengkap. Segala kebutuhan untuk kegiatan ini sampai tingkat tertentu
dapat diperkirakan dan direncanakan.
Mendesak : Kejadian yang tidak diduga memerlukan kegiatan pembetulan atau
perbaikan yang perlu dilaksanakan segera, misalnya kerusakan oleh banjir atau tanah longsor.
Periodik : Kegiatan yang kadang-kadang dibutuhkan untuk memperbaiki bagian
jalan tertentu setelah periode beberapa tahun. Kegiatan tersebut memerlukan bantuan dan sarana untuk melaksanakannya, dan biasanya mengharuskan penggunaan dana-
sarana cadangan pada bagian jalan. Kegiatan ini perlu diidentifikasi atau dikelompokkan sesuai tingkatannya dan direncanakan pelaksanaannya secara spesifik.
B. Pemeliharaan Drainase
Pemeliharaan drainase adalah kegiatan rutin yang paling penting, pemeliharaan tersebut meliputi:
1. Memangkas rumput dan membersihkan saluran dari semak dan kotoran yang
menghambat aliran air;
PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR
176
| Modul Pelatihan Pratugas Pendamping Desa Teknik Infrastruktur
2. Membersihkan endapan lumpur lumpur yang tertinggal didasar saluran dan
memperbaiki bagian saluran yang terkikis air serta saluran diperbesar; 3.
Gorong-gorong atau saluran pembuang ditambah untuk mengurangi debit banyaknya air saluran dan dibersihkan dari endapan;
4. Saluran dibuat sampai tempat pembuangan yang aman, saluran pembuang
dibuat dengan ukuran yang cukup termasuk kemiringan saluran dan saluran diberi pelindung batu atau rumput.
C. Pemeliharaan Badan Jalan