Waktu Gelar Koreografi GELAR KOREOGRAFI

112 b. Waktu Gelar Koreografi Sore Waktu gelar koreografi sore adalah waktu dimana akan diadakannya acara gelar koreografi yang dimulai dari condong ke barat sampai selesai Pramana Padmodarmaya, 1986 : 49. Biasanya acara gelar koreografi pagi dimulai dari jam 3 sore sampai acara gelar koreografi selesai, tergantung dari acara yang akan diselenggarakan dimulai dari jam berapa sampai selesai pertunjukkan. c. Waktu Gelar koreografi Malam Waktu gelar koreografi malam adalah waktu dimana akan diadakannya acara gelar koreografi yang dimulai matahari terbenam sampai berangkat tidur Pramana Padmodarmaya, 1986:50. Biasanya acara gelar koreografi pagi dimulai dari jam 7 malam sampai acara gelar koreografi selesai, tergantung dari acara yang akan diselenggarakan dimulai dari jam berapa sampai selesai pertunjukkan.

7. Tata Lampu atau Lighting

Tata lampu adalah seperangkat penataan lampu untuk keperluan pementasan Hadi, 2003 : 92. Dalam acara gelar koreografi penataan cahaya sangat mendukung suatu bentuk pertunjukkan tari, berfungsi untuk penerangan, penciptaan suasana atau untuk memperjelas peristiwa pada suatu adegan. Tata lampu atau lighting bisa berupa lilin, obor, lampion, dan berbagai macam jenis lamp 113 Berdasarkan uraian diatas dapat diketahui bahwa lighting adalah seperangkat penataan lampu untuk keperluan pementasan. Yang berfungsi untuk penerangan, penciptaan suasana atau untuk memperjelas peristiwa pada suatu adegan. Hal-hal yang dapat mempengaruhi lighting adalah alur cerita, kostum tari, tata rias yang digunakan dalam acara pementasan. Penerapan tata lampu atau lighting dalam kostum pada umumnya dapat dilakukan dengan cara menambahkan hiasan yang dapat memantulkan cahaya, misalnya payet, mutiara dan pitarenda yang berwarna emas atau perak. Selain hiasan dapat juga memakai bahan kain yang sudah di prada. Sehingga dalam pertunjukkan kostum akan terlihat gemerlap dan bercahaya, saat tersorot lampu lighting.

H. PENCIPTAAN KOSTUM TARI INDHEL DENGAN SUMBER IDE

SESENTENG Proses awal penciptaan kostum ini dimulai dari mengkaji dan memahami karakteristik tari Indhel dengan tujuan untuk memahami karakter tari dan terciptanya suatu tari dengan kostum yang sesuai dengan peran. Penciptaan disain kostum tari harus ada sumber ide sebagai inspirasi untuk membuat kostum baru. Langkah pertama mendisain kostum tari yang akan diwujudkan dalam benda nyata, diperlukan unsur- unsur dan prinsip-prinsip disain sehingga disain kostum tari menjadi lebih menarik.