Disain Hiasan Busana DISAIN
71
c Harus disesuaikan dengan suasana dan kesempatan pakainya.
d Disesuaikan dengan kondisi fisik yang ingin ditonjolkan melalui
hiasan tersebut. e
Disesuaikan dengan kondisi keuangan keluarga. Menurut jenisnya desain busana dapat dibedakan menjadi :
a. Hiasan yang berasal dari benang, hiasan yang berasal dari benang ini
dapat berupa tusuk hias, sulaman, renda benang rumbai dan macam– macam bordir.
b. Hiasan dari kain, dapat berupa :
1 Pacht Work, adalah hiasan dari kain perca yang dipotong menurut
motif yang diinginkan kemudian diselesaikan dengan menyambung bagian – bagian motif menjadi bentuk yang utuh
Enny Zuhni Khayati, 1998. Pacht Work juga disebut seni menyambung kain perca untuk dijadikan sebuah benda.
2 Inkrutuasi, adalah hiasan yang bersal dari kain yang pengerjaanya
dengan menempelkan secarik kain pada bagian buruk bahan utama dengan menggunakan tusuk festoon Widjiningsih
Endang Bariqina, 1993 pada bagian baik bahan yang dilekati di potong atau dilubangi sehingga motif hiasan akan terlihat.
3 Aplikasi, adalah hiasan dari kain dengan cara melekatkan secarik
kain diatas bahan utama pada bagian baik Prapti Karomah, 1990. Teknik ini dapat diselesaikan dengan beberapa cara yaitu :
a Diselesaikan dengan tusuk festoon.
b Dengan aplikasi relief Corsage.
c Aplikasi dengan sum, diselesaikan dengan sum.
d Hiasan dari logam.
e Hiasan dari plastic mika.
72
f Hiasan dengan macam – macam renda. Renda terdapat
berbagai macam seperti renda festoon ukurannya sempit, berbentuk ringgit – ringgit dengan penyelesaian tusuk feston,
renda border renda yang di bordir biasanya bahan terbuat dari nilon, renda air dibuat dsri kapas atau nilon, pembuatanya
dengan mesin khusus, sifatnya halus dan tembus terang.
g Hiasan istimewa.
h Breading, yaitu hiasan dari tali.
i Ribbing, yaitu sejenis bahan kaos tricot yang biasanya
digunakan sebagi hiasan dan detai busana. j
Hiasan prada, yaitu usaha atau rekayasa manusia untuk mendapatkan warna kuning keemasan atau putih keperakan
pada proses pewarnaan atau pencelupan kain batik atau tekstil kerajinan.
k Hiasan manik – manik, dapat berupa pasiran, halon, halon cut,
payet dll. Manik – maink dapat memberi kesan mengkilap pada bagian yang diberi manik – manik.
Berdasarkan penjelasan di atas penyusun menyimpulkan bahwa disain hiasan busana adalah segala sesuatu yang dihiaskan pada kostum
dengan penempatan dan pemilihan garniture yang tepat sehingga dapat memperindah permukaan benda busana agar terlihat lebih menarik.
Penerapan disain hiasan pada suatu busana harus menyesuaikan bentuk bidang yang akan dihias, misalnya disain hiasan diterapkan pada
bagian dada, diberi hiasan sulaman pita dan apabila bidang yang akan dihias kecil dapat dihias dengan payet seperti di tepi kain dan lain-lain.