Penjelujuran dan penyambungan PELAKSANAAN

g Menjelujur garis princes pada bagian belakang. h Menjelujur sisi-sisi bustier. i Menjelujur daun yang sudah dibentuk menjadi daun pada bagian dada. j Menempelkan anyaman pita pada bagian bahu dengan cara dijelujur. k Menjelujur rit kamisol pada bagian tengah belakang. l Menempelkan cup BH pada garis princes depan bagian dalam. m Menjelujur vuring garis princes pada bagian depan. n Menjelujur garis princes pada bagian belakang. o Menjelujur sisi-sisi vuring. p Menempelkan vuring yang sudah selesai dijelujur dengan bahan utama. q Mengelim vuring bagian tengah belakang dan menempelkan pada rit kamisol. r Mengelim bagian bawah bustier. 2 Penjelujuran rok bungkus : a Sebelum penjelujuran bagian-bagian yang perlu diberi viselin terlebih dahulu diberi viselin sesuai pola. b Pemberian viselin pada rok bungkus pada bagian lapisan pinggang dan lapisan lipatan tengah muka. c Cara menempelkan viselin dengan cara dipres dengan setrika. d Pada rok I bagian tepi bawah rok disambung dahulu. e Menjelujur bagian kupnat depan dan belakang. f Mengelim rok 1 pada bagian bawah dan liptan rok. g Menjelujur rok I dan rok II pada bagian lipatan. h Menjelujur rok II dan rok III pada bagian sisi. i Mengelim bagian bawah rok II dan III. j Mengelim bagian bawah draperi. k Menyambung sisi draperi l Melipit bagian atas draperi kanan dan kiri. m Menempelkan draperi pada rok dengan cara dijelujur. n Pada belahan belakang yang memakai bahan sifon lipit seperti kipas selebar 5 cm, terlebih dahulu dikelim pada bagian bawah. o Proses lipi kipas digunakan obat plisket agar lipatan mati dan tidak berubah bentuk. p Menyatukan belahan lipit kipas dengan tengah belakang. q Menjelujur rit seliting jepang pada bagian tengah belakang. r Menjelujur kupnat lapisan pinggang pada bagian depan dan belakang. s Menjelujur sisi-sisi lapisan pinggang pada bagian kiri dan kanan. t Menyatukan lapisan pingggang dengan rok. u Menjelujur kupnat vuring pada bagian depan dan belakang. v Menjelujur sisi-sisi vuring kiri dan kanan rok. w Mengelim bagian bawah furing rok. x Menyatukan vuring rok dengan bahan utama rok.

d. Evaluasi Proses I Pengepasan I

Pengepasan I merupakan pengepasan kostum jadi pada tubuh sesorang tetapi masih dalam bentuk jelujuran. Pengepasan I bertujuan untuk mengetahui jatuhnya kostum pada tubuh model. Adapun evaluasi ataupun kekurangan yang dialami pada pengepasan I adalah: Tabel. 3. Evaluasi Proses I Aspek yang diamati Hasil pengamatan Cara mengatasi Bustier Bagian panggul bustier kebesaran Mengecilkan bagian sisi panggul 1cm kiri dan kanan. Draperi Panjang draperi agak turun Memendekkan panjang draperi 3cm. Rok Bungkus Bagian pinggang rok agak longgar Mengecilkan pinggang sisi rok 1 cm kiri dan kanan. Keseluruhan Kostum Kurang hiasan payet Menambah hiasan payet berupa renda gyper dan payet.

e. Penjahitan

Yang perlu diperhatikan dalam proses menjahit adalah setiap kali selesai menjahit harus dipres terlebih dahulu. Adapun langkah- langkah dalam menjahit kostum tari indhel dengan sumber ide sesenteng adalah sebagai berikut : 1 Menjahit bagian bustier dengan urutan sebagai berikut : a Langkah Menjahit Bustier Bahan Utama : i. Menempelkan anyaman pita pada bagian bahu. ii. Menyatukan bagian bahu depan dan belakang. iii. Menjahit sisi bahu kiri dan kanan. iv. Membalik bagian bahu dan dipres dengan setrika. v. Memasang renda gyper pada bagian sisi bahu kiri dan kanan. vi. Menjahit renda gyper pada bagian sisi bahu kiri dan kanan. vii. Menempelkan anyaman pita pada bagian III, bagian IV, bagian VII, bagian VIII. viii. Setiap menjahit harus disetrika agar tetap rapi. ix. Menjahit garis princes bagian III, bagian IV, bagian VII, bagian VIII. x. Menjahit garis princes bagian I, bagian II, bagian V, dan bagian VI. xi. Melipit bagian bawah daun kemudian disetrika mati. xii. Memberi kain pengeras berperekat pada bagian daun yang dilipit. xiii. Memasang bisban pada sekeliling daun.