Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran Konvensional Untuk

yaitu bapak GK dan ibu MM Produk media pembelajaran konvensional divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 6 Februari 2017. Adapun aspek yang divalidasi dari media pembelajaran konvensional ini, antara lain: media pembelajaran konvensional; 1 mencakup materi pelajaran yang ada dalam subtema, 2 menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, 3 memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, 4 memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran yang ada dalam subtema, 5 menggunakan gambar yang jelas, 6 tidak mengandung unsur salah konsep 7 menggunakan pilihan warna yang menarik perhatian siswa, 8 mudah digunakan oleh guru dan siswa, 9 memiliki bentuk yang menarik bagi siswa, 10 tahan lama dan dapat digunakan berulang-ulang, 11 dilengkapi dengan petunjuk penggunaan, 12 menggunakan bahan pembuatan yang mudah diperoleh, 13 memiliki ukuran yang proporsional, 14 konkrit untuk digunakan dalam pembelajaran, 15 tidak membahayakan keselamatan siswa. Berdasarkan hasil validasi dari ibu MM sebagai pakar media pembelajaran konvensional, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,00 dengan kategori “Baik”. Media pembelajaran konvensional yang dikembangkan dinyatakan layak digunakan uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator M.M. yaitu 60 dari total 15 item. Skor rata-rata diperoleh dengan cara dihitung menggunakan rumus rata-rata yang ada pada bab III. Berdasarkan skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,00, selanjutnya data kuantitatif tersebut dikonversikan ke data kualitatif dalam kategori “Baik” dengan berpedoman pada tabel kriteria skor skala lima yang terdapat pada bab III. Sedangkan hasil validasi yang diperoleh dari pakar media pembelajaran konvensional bapak GK, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 3,87 dengan kategori “Baik”. Media pembelajaran konvensional yang dikembangkan dinyatakan layak digunakan uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator GK yaitu 58 dari total 15 item. Perhitungan skor rata-rata dan pedoman konversi skala lima sesuai dengan yang diuraikan pada bab III. Pakar media pembelajaran konvensional juga memberikan komentar pada salah satu item aspek yang dinilai, khususnya yang berkaitan dengan petunjuk penggunaan. Dalam hal ini, beberapa petunjuk penggunaan masih perlu direvisi. Selain itu, pakar media pembelajaran konvensional juga memberikan beberapa komentar umum dan saran perbaikan. Media kemudian direvisi sesuai komentar serta saran yang diberikan oleh validator. Berikut akan dipaparkan komentar pada aspek yang dinilai, juga komentar umum serta saran perbaikan yang diberikan oleh validator MM, serta revisi yang dilakukan. Tabel Komentar Saran Perbaikan Validator MM dan Revisi Komentar Revisi Petunjuk penggunaan: beberapa petunjuk penggunaan perlu direvisi. a. Petunjuk pembelajaran 3 Petunjuk penggunaan media untuk pembelajaran 3 kemudian diperbaiki dan dilengkapi, dengan ditambahkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI lagi langkah penggunaannya sebagaimana pada gambar berikut. Komentar Umum dan Saran Perbaikan Komentar umum Revisi Pada media pembelajaran 3, bila langkah pembelajarannya seperti dalam petunjuk, belum bisa mencapai indikator yang diharapkan. Petunjuk pembelajaran 3 yang awalnya hanya terdiri dari 10 langkah penggunaan, kemudian dilengkapi dengan menambahkan beberapa langkah penggunaan lagi agar dapat mencapai indikator mengidentifikasi bangun segitiga, segiempat dan segienam. Ada 6 langkah penggunaan yang kemudian ditambahkan lagi yaitu: 1. Setelah ditentukan pemenang dari permainan tersebut, siswa diminta mengamati kembali papan dam-daman. 2. Siswa diminta untuk mengidentifikasi bangun segitiga, segiempat dan segienam pada papan dam-daman dengan menyebutkan angka-angka yang tertera pada gambar dam-daman. Misalnya bangun segitiga terdapat pada angka 8,9,13 atau 9, 13,15, dll, sedangkan segiempat terdapat pada angka 7,8,12,13 dst. 3. Siswa tidak boleh menyebut kembali kelompok angka yang sudah disebutkan oleh siswa lain. 4. Kegiatan terus dilakukan hingga setiap bangun yang ada pada papan dapat teridentifikasi. Lebih baik jika pada gambar dam-damannya setiap titik diberi hurufangka, siswa diminta mengidentifikasi bangun mana Setiap titik pada gambar dam-daman diberi angka agar siswa dapat mengidentifikasi bangun segitiga, segiempat dan segienam dengan lebih mudah, sebagaimana tampak saja yang merupakan segitiga, segiempat dan segienam. Gambar papan dam-daman sebelum diberi angka. pada gambar berikut ini. Selanjutnya, dari validator GK juga memberikan beberapa komentar umum serta saran secara perbaikan dari media yang dikembangkan. Produk dari media pembelajaran konvensional yang dikembangkan, kemudian direvisi sesuai dengan komentar dan saran perbaikan yang telah diberikan. Berikut akan dipaparkan komentar dan saran perbaikan dari validator GK serta revisi yang telah dilakukan. Tabel Komentar Saran Perbaikan Validator GK dan Revisi Komentar umum dan Saran Perbaikan Komentar Revisi Petunjuk pada pembelajaran 6 tidak ada bedanya dengan pembelajaran 4, sebaiknya disesuaikan dengan indikator. Fokuskan media pembelajaran 4 pada indikator 4.6.1, sedangkan pembelajaran 6 pada indikator 3.9.4. Indikator pembelajaran 4: 4.6.1. Mengurai unsur-unsur bangun ruang yaitu sisi, sudut dan rusuk Indikator pembelajaran 6: 3.9.4. Mengidentifikasi sisi dan sudut bangun ruang Petunjuk penggunaan media pada pembelajaran 4 kemudian diubah dan disesuaikan dengan indikator 4.6.1 mengurai unsur-unsur bangun ruang yaitu sisi, sudut dan rusuk sedangkan pada pembelajaran 6, petunjuk penggunaannya pun diubah dan disesuaikan dengan indikator 3.9.4 mengidentifikasi sisi dan sudut bangun ruang. Berdasarkan kedua tabel tersebut, dapat diketahui bahwa beberapa bagian dalam media pembelajaran konvensional yang dikembangkan perlu direvisi. Oleh karena itu, peneliti kembali melakukan revisi terhadap media pembelajaran konvensional dengan berpedoman pada komentar dan saran perbaikan dari masing-masing validator pada kedua tabel tersebut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas II dan Revisi Produk

Validasi terhadap produk media pembelajaran konvensional untuk muatan pelajaran matematika juga dilakukan oleh dua validator lain, yakni Ibu GD dan Ibu K guru kelas II SDK Eksperimental Mangunan. Produk media pembelajaran konvensional divalidasi oleh masing-masing validator sebanyak satu kali. Validasi oleh ibu GD dilakukan pada tanggal 20 Januari 2017, sedangkan validasi oleh ibu K dilakukan pada tanggal 1 Februari 2017. Instrumen validasi yang digunakan sama dengan instrumen yang digunakan oleh validator pakar media pembelajaran konvensional untuk muatan pelajaran matematika, sehingga aspek-aspek yang dinilai pun sama. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari ibu GD selaku guru kelas II A sekolah dasar, media pembelajaran konvensional untuk muatan pelajaran matematika memperoleh skor rata- rata 4,20 dengan kategori “Baik” dan dengan kesimpulan media pembelajaran konvensional untuk muatan pelajaran matematika layak digunakan uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator yaitu 63 dari total 15 item. Skor rata-rata diperoleh dengan cara dihitung menggunakan rumus rata-rata yang ada pada bab III. Berdasarkan skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,20, selanjutnya data kuantitatif tersebut dikonversikan ke data kualitatif dalam kategori “Baik”. Tabel Komentar dan Saran Perbaikan Validator GD., dan Revisi Validator GD juga memberikan beberapa komentar umum dan saran secara perbaikan. Produk media pembelajaran konvensional kemudian direvisi sesuai komentar dan saran dari ibu GD Komentar dan saran dari validator GD serta revisi akan diuraikan dalam tabel berikut. Komentar Umum dan Saran Perbaikan Revisi Media yang dikembangkan sudah baik Karena media yang dikembangkan sudah baik maka tidak dilakukan revisi oleh peneliti terhadap media pembelajaran tersebut. Kartu sebaiknya dilaminating. Berikut adalah gambar kartu estafet sebelum direvisi. 1. Media kartu estafet dilaminating agar tahan lama dan bisa digunakan berulang-ulang. Berikut adalah gambar kartu estafet setelah dilaminating.