Tabel 23 Validitas Angket Afektif
No.Butir Soal
r
xy
Koefisien Korelasi
r
tabel
Kriteria Jika r
xy
r
tabel
, maka
valid
1 0,500
0,329 Valid
2 0,717
Valid 3
0,504 Valid
4 0,740
Valid 5
0,272 Tidak Valid
6 0,201
Tidak Valid 7
0,182 Tidak Valid
8 0,480
Valid 9
0,344 Valid
10 0,465
Valid 11
0,452 Valid
12 0,344
Valid 13
0,527 Valid
14 0,323
Tidak valid 15
0,553 Valid
16 0,146
Tidak valid 17
0,404 Valid
18 0,345
Valid 19
0,463 Valid
20 0,352
Valid
Berdasarkan Tabel 23 di atas, hasil perhitungan validitas soal tes akhir penguasaan konsep terdapat 12 soal yang valid dan terdapat 1 soal yang tidak
valid. Penelitian ini menggunakan � = 0,05 dikarenakan tidak terlalu ketat ketika
menarik kesimpulan hasil penelitian, sehingga tingkat kesalahan dalam menyimpulkan hasil penelitian sedikit lebih longgar dan lebih sering serta umum
digunakan oleh para peneliti.
2. Analisis Uji Reliabilitas
Pengujian reliabilitas butir soal keterampilan berpikir kritis diperoleh hasil yaitu 0,892 dengan kategori sangat tinggi, sedangkan uji reliabilitas butir soal angket
afektif diperoleh hasil sebesar 0,734dengan kategori tinggi. Untuk r
tabel
adalah ,,,. Kriteria untuk reliabilitas butir soal adalah apabila r
hitung
≥ r
tabel
, maka instrumen tersebut reliabel sehingga dapat digunakan dalam penelitian dan dapat dipakai
sebagai alat ukur. 3.
Analisis Uji Tingkat Kesukaran
Suatu soal dikatakan baik apabila soal tersebut tidak terlalu sukar dan tidak terlalu mudah. Hasil analisis tingkat kesukaran butir soal dapat dilihat
dibawah ini:
Tabel 24 Tingkat Kesukaran Butir Soal Tes Keterampilan Berpikir Kritis
No. Soal Tingkat
Kesukaran Kriteria
Keputusan
1 0,574
Sedang Digunakan
2 0,648
Sedang Digunakan
3 0,472
Sedang Digunakan
4 0,435
Sedang Digunakan
5 0,519
Sedang Digunakan
6 0,556
Sedang Digunakan
7 0,519
Sedang Digunakan
8 0,528
Sedang Digunakan
9 0,481
Sedang Digunakan
10 0,435
Sedang Digunakan
11 0,565
Sedang Digunakan
12 0,639
Sedang Digunakan
13 0,463
Sedang Digunakan
14 0,444
Sedang Digunakan
15 0,490
Sedang Digunakan
16 0,481
Sedang Digunakan
17 0,509
Sedang Digunakan
18 0,463
Sedang Digunakan
19 0,435
Sedang Digunakan
20 0,574
Sedang Digunakan
Berdasarkan Tabel 24 di atas, hasil analisis tingkat kesukaran butir soal tes keterampilan berpikir kritis terdapat 20 soal, semua soal dapat digunakan
dengan kriteria tingkat kesukarannya sedang. Hasil analisis tingkat kesukaran butir soal angker afektif diperoleh hasil
sebagaimana ditunjukan oleh Tabel 25
Tabel 25 Tingkat Kesukaran Butir Soal angket afektif
No. So
al Tingkat
Kesuka ran
Kriteria Keputusan
1 0,458
Sedang Digunakan
2 0,590
Sedang Digunakan
3 0,507
Sedang Digunakan
4 0,513
Sedang Digunakan
5 0,715
Mudah Tidak digunakan
6 0,569
Sedang Digunakan
7 0,520
Sedang Digunakan
8 0,514
Sedang Digunakan
9 0,597
Sedang Digunakan
10 0,506
Sedang Digunakan
11 0,513
Sedang Digunakan
12 0,563
Sedang Digunakan
13 0,555
Sedang Digunakan
14 0,514
Sedang Digunakan
15 0,715
Mudah Tidak digunakan
16 0,549
Sedang Digunakan
17 0,514
Sedang Digunakan
18 0,708
Mudah Tidak digunakan
19 0,646
Sedang Digunakan
20 0,486
Sedang Digunakan
Berdasarkan Tabel 25 di atas, hasil analisis tingkat kesukaran butir soal angket afektif terdapat 20 butir soal angket afektif yang terdiri dari 3 soal yang
tidak digunakan dengan kriteria tingkat kesukarannya mudah dan 17 soal yang digunakan dengan kriteria tingkat kesukaran sedang.
4. Analisis Uji Daya Pembeda
Hasil analisis Daya Pembeda butir soal keterampilan berpikir kritis dilihat pada Tabel 26
Tabel 26 Daya Pembeda Tes Keterampilan Berpikir Kritis
No. butir indik
ator Daya
Pembed a
Kriteria Keputusan
1 0,15
Jelek Tidak digunakan
2 0,259
Cukup Digunakan
3 0,389
Cukup Digunakan
4 0,130
Jelek Tidak digunakan
5 0,110
Jelek Tidak digunakan
6 0,390
Cukup Digunakan
7 0,410
Baik Digunakan
8 0,150
Jelek Tidak digunakan
9 0,440
Baik Digunakan
10 0,170
Jelek Tidak digunakan
11 0,170
Jelek Tidak digunakan
12 0,200
Cukup Digunakan
13 0,260
Cukup Digunakan
14 0,040
Jelek Tidak digunakan
15 0,170
Jelek Tidak digunakan
16 0,260
Cukup Digunakan
17 0,130
Jelek Tidak digunakan
18 0,259
Cukup Digunakan