3. Menghargai
Meyakini bahwa pembelajaran lebih efektif bila menggunakan
media dan
model pembelajaran yang sesuai.
4 Mengorganisasikan Mendiskusikan materi yang diberikan oleh guru
dengan baik. 5
Karakteristik Peserta
didik menampilkan
karakteristik penjelasan tentang pelajaran ekosistem.
Instrumen penilaian yang dibuat adalah dalam bentuk skala likert. Mengukur sikap seseorang adalah mencoba untuk menempatkan posisinya pada
suatu kontinum afektf yang berkisar dari sangat afektif sampai sangat negatif terhadap suatu objek sikap. Dalam teknik penskalaan likert kuantifikasi ini
dilakukan dengan mencatat penguatan respon dan untuk pernyataan kepercayaan positif dan negative tentang objek sikap.
53
Memberikan skor sikap peserta didik pada mata pelajaran Biologi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dalam instrumen penilaian. Penskoran
menggunakan Skala akhir menggunakan rumus:
Jumlah skor yang muncul pada setiap aspek x 100
Jumlah total skor
G. Uji Coba Instrumen
1. Uji Validitas
Validitas atau kesahihan adalah menunjukan sejauh mana suatu alat ukur mampu mengukur apa yang ingin diukur. Untuk menguji validitas tes uraian,
53
Daniel J, Meuler, Mengukur Sikap Sosial: Pegangan Untuk Peneliti dan Praktisi, Bumi Aksara, Jakarta, 1996, h. 11
digunakan rumus korelasi produk moment memakai angka kasar raw score
54
. Instrumen pada penelitian ini menggunakan tes uraian, validitas ini dapat dihitung
dengan koefisien korelasi menggunakan product moment yang dikemukan oleh Person sebagai berikut:
� :
� −
�
�
−
�
�
�
−
�
Dimana : : Koefesien Korelasi
� : Jumlah Responden : Skor untuk butir ke-I dari subjek uji coba
: Total Skor dari subjek uji coba Setelah didapatkan harga koefisien validitas maka harga tersebut diinterpretasikan
terhadap kriteria dengan menggunakan tolak ukur mencari angka korelasi “r” product
moment r
xy
r tabel maka butir soal dapat dinyatakan valid, sebaliknya jika rxy dari r tabel maka butir soal dinyatakan invalid.
55
2. Uji Tingkat Kesukaran
Untuk mengetahui tingkatindeks kesukaran dari tiap butir soal, digunakan rumus sebagai berikut :
Untuk menguji taraf kesukaran digunakan rumus berikut:
56
JS B
P
Keterangan P: Indeks kesukaran
54
Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Cetakan Ke-10 Jakarta: Bumi
Aksara, 2009, h. 72.
55
Anas Sudijono, Op.Cit, h.181
56
Suharsimi Arikunto, Op.Cit, h. 170