Dengan posisi tersebut pemangsa dihadapkan dengan bola yang terlindung dengan kulit berupa sisik yang keras MacKinnon, 1983.
7. Landak Histrix brachyura
Menurut Lekagul dan McNeely 1977 landak memiliki panjang badan dan kepala 45,5-64,4 cm, ekor 9,2-14,0 cm. Panjang kaki 8,2-9,4 cm telinga 3,2-5,7
cm dan memiliki bobot 5,9-10,76 kg. Landak memiliki ciri pengenal yang khas. Seluruh permukaan tubuh mulai
dari kepala sampai ekor berduri. Separuh badan belakang memiliki duri yang lebih panjang dari bagian lain. Landak tinggal pada lubang-lubang batu atau liang
tanah yang dibuatnya sendiri. Landak dapat hidup di setiap tipe hutan dan dapat pula hidup di areal perkebunan. Selain di Taman Nasional Gunung Halimun
landak terdapat di Bali dan Nusa Tenggara kecuali flores Suyanto, 2002. Grzimek`s 1975 menjelaskan diskripsi morfologi dan beberapa perilaku
landak. Landak memiliki 18 gigi dengan berat badan di atas 15 kg. Memiliki indra penciuman dan pendengaran yang berkembang dengan baik berlawanan
dengan kondisi indra penglihatan yang tidak berkembang. Landak dapat mengetahui jenis buah dan tempat dimana buah itu berada dari suara jatuhnya.
Masa kehamilan 2 bulan, dalam satu tahun bisa melahirkan 2 sampai 3 kali dengan jumlah anak 1-4 untuk satu masa melahirkan, tetapi seringnya yang lahir
2 ekor anak. Landak menyukai habitat-habitat berupa hutan terbuka dan stepa. Pada siang hari landak beristirahat dalam lubang-lubang tanah atau celah-celah
bebatuan yang menjadi tempat tidurnya. Landak muda yang baru lahir memiliki bulu–bulu yang lembut yang nantinya berganti dengan rambut yang permanen
seperti induknya. Di alam yang biasanya menjadi pemangsa landak antara lain: elang, ular, macan dan manusia.
Landak termasuk jenis nokturnal, pada siang hari tidur di sarang pada malam hari keluar mencari makanan. Makanan landak termasuk akar-akar yang
kaya zat tepung termasuk ketela pohon jika tak sengaja masuk kekebun. Kadang-kadang landak mengumpulkan tulang dan diangkut dalam sarang,
landak mengerkah tulang tersebut untuk mendapatkan kalsium MacKinnon, 1983
Landak merupakan jenis herbivora, kadang-kadang memakan daging seperti kebanyakan pengerat. Di kebun binatang landak memakan kentang,
wortel, buah hijauan dan pakan anjing. Landak liar memakan ubi-ubian,
tumbuhan berduri, akar, berbagai tanaman, dedaunan, buah, jagung dan kulit kayu Grzimek`s, 1972.
8. Kubung Malaya Cyanocephalus variegatus