Albert : Studi Penerapan Response Surface Methodology RSM Dalam Proses Pembuatan Botol Untuk Peningkatan Produktivitas Produk Botol Di CV. Bobofood, 2009.
USU Repository © 2009
2.3.3.2. Jam Kerja
Jam kerja di perusahaan ini adalah 1 satu shift dengan jam kerja efektif 42 jam per minggu. Sistem penjadwalan kerja adalah sebagai berikut:
Senin – Sabtu : pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB = waktu kerja
pukul 12.00 WIB – 13.00 WIB = waktu istirahat pukul 13.00 WIB – 16.00 WIB = waktu kerja
Jam kerja di luar waktu yang ditentukan di atas, dihitung sebagai jam kerja lembur yang bertujuan untuk memenuhi lonjakan permintaan. Perhitungan
besarnya upah lembur disesuaikan dengan ketentuan dan peraturan yang ditetapkan pemerintah.
2.3.4. Sistem Pengupahan dan Fasilitas Lainnya
CV. Bobofood menerapkan sistem pencatatan waktu hadir dengan clock- card. Perusahaan berpedoman pada clock-card tersebut, apabila clock-card
tersebut rusak maka pencatatan dilakukan secara manual yang dicatat oleh bagian satpam.
Hasil kerja yang optimal dari setiap karyawan dapat dicapai dengan memanfaatkan sumber daya manusia yang didukung oleh fasilitas kesehatan,
keselamatan kerja, dan kesejahteraan karyawan. Lingkungan kerja yang baik dan adanya jaminan kesehatan dan kesejahteraan bagi karyawan dapat memberikan
suatu dorongan dan gairah kerja bagi setiap karyawan.
Albert : Studi Penerapan Response Surface Methodology RSM Dalam Proses Pembuatan Botol Untuk Peningkatan Produktivitas Produk Botol Di CV. Bobofood, 2009.
USU Repository © 2009
Sistem pengupahan atau kompensasi karyawan di CV. Bobofood dapat dibedakan atas:
- Gaji bulanan diberikan kepada pimpinan, manajer, kabag, dan staf yang
besarnya tetap setiap bulan sesuai dengan bidangnya masing-masing. -
Upah diberikan kepada karyawan produksi per hari kerja. Selain gaji atau upah pokok, perusahaan juga memberikan upah lembur
kepada karyawan yang bekerja di atas waktu kerja normal. Cara perhitungan upah lembur adalah sebagai berikut:
1. Untuk hari biasa.
a. Perhitungan upah lembur untuk satu jam pertama adalah 1½ satu
setengah x upah per jam. b.
Perhitungan upah lembur untuk dua jam berikutnya adalah 2 dua x upah per jam.
c. Upah per jam adalah
1 160
x upah per bulan. 2.
Untuk hari besar atau hari libur Perhitungan upah lembur untuk karyawan yang bekerja pada hari besar atau
libur Minggu adalah 2 dua x upah per hari kerja biasa. Selain gajiupah pokok dan upah lembur di atas, perusahaan juga
memberikan beberapa fasilitas kepada karyawannya, antara lain: 1.
Tunjangan Hari Raya THR Besarnya THR ini adalah tambahan satu bulan gaji untuk karyawan yang
mempunyai masa kerja lebih dari satu tahun.
Albert : Studi Penerapan Response Surface Methodology RSM Dalam Proses Pembuatan Botol Untuk Peningkatan Produktivitas Produk Botol Di CV. Bobofood, 2009.
USU Repository © 2009
2. Cuti tahunan.
Perusahaan memberikan cuti sebanyak 12 dua belas hari kerja per tahun kepada para karyawannya. Sisa cuti yang belum diambil pada tahun tertentu
akan ditambahkan ke tahun berikutnya dengan batas maksimal 18 delapan belas hari kerja per tahun. Permohonan cuti tenaga kerja diatur dengan
peraturan perusahaan, yang hanya mengijinkan 10 orang dari tenaga kerja cuti pada saat bersamaan. Pengaturan ini dimaksudkan agar kegiatan perusahaan
dapat terus berjalan.
2.4. Proses Produksi
Proses produksi di CV. Bobofood dibagi menjadi 2 bagian proses produksi, yakni pembuatan kemasan Cup dan Bottle dan pembutan jelly.
Tahapan proses pembuatan kemasan Cup, antara lain : 1.
Penimbangan dan Pemanasan bijih plastik 2.
Pembuatan Lembaran Plastik Plastic Plate Extrude 3.
Pembuatan Cup Cup Making 4.
Pengemasan Packing Tahapan proses pembuatan kemasan bottle, antara lain :
1. Penimbangan dan pemanasan bijih plastik
2. Pembuatan Botol Bottle Blowing
3. Pengemasan Packing
Blok diagram proses pembuatan cup yang telah dijelaskan di atas dapat dilihat pada Gambar 2.2. Blok Diagram Proses Pembuatan Cup.