72 registrasi peserta event. Daftar registrasi event tersebut menjadi sampling
frame kerangka sampel dalam penelitian ini.
4.4. Pengumpulan Data
4.4.1 Data Primer
Data primer diperoleh dari hasil pemberian kuesioner oleh peneliti kepada para responden yang berisi pertanyaan mengenai
brand awareness kesadaran merek, brand positioning posisi merek dan experience pengalaman untuk mengetahui kebutuhan
pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan layanan yang dipromosikan dalam event marketing.
4.4.2 Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari profil RSIA Kemang Medical Care, laporan marketing RSIA Kemang Medical Care dan hasil
survei pelanggan pada bulan Januari tahun 2014.
4.5 Instrumen Penelitian
Penelitian ini menggunakan instrumen berupa kuesioner pertanyaan tertutup yang mewakili setiap variabel dan dibagikan kepada responden
dimana kuesioner berisi pertanyaan favorable dan unfavorable untuk menghindari pertanyaan dengan jawaban mengarahkan. Dalam penelitian ini
terdapat 2 kuesioner yang terdiri dari kuesioner untuk event marketing talk show yang fokus pada klinik psikologi dan event marketing poster contest
yang fokus pada klinik laktasi. Dua kuesioner tersebut memiliki perbedaan pada 2 pertanyaan mengenai emotional experience, yaitu pertanyaan
73 mengenai kebutuhan pelayanan laktasi atau psikologi anak dan mengenai
kebutuhan mendapatkan informasi lebih dalam mengenai laktasi atau
psikologi anak. 4.6
Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar konstruk pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel.
Validitas didefinisikan sebagai sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya Gumilar, 2007.
Reliabilitas keandalan merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan
konstruk-konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan disusun dalam suatu bentuk kuesioner Gumilar, 2007.
Valid atau tidaknya butir adalah sama dengan fungsi yang dinyatakan oleh daya beda butir. Penggunaan patokan 0,2 untuk menyatakan bahwa
butir telah valid dapat dilihat pada beberapa rujukan kriteria empirik berikut yang telah dirangkum oleh Prof. Dali S. Naga 2008 dalam Nisfiannoor
2009: Penulis;
Crocker and Algina 1986: 324 :
Nunnally 1970: 202 :
Aiken 1994: 65 :
Mehrens and Lehmans 1991: 167 :
Henning 1987: 53 :
74 Menurut Nisfiannoor 2009, jika Corrected Item-Total Correlation
0,2, maka butir yang dianalisis dinyatakan valid. Reliabilitas konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu
variabel dilihat dari Cronbach’s Alpha. Jika Cronbach’s Alpha 0,60, maka
konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel adalah reliabel Gumilar, 2007.
Sebelum kuesioner dibagikan ke responden utama, yaitu peserta event, peneliti akan memberikan kuesioner ke 36 responden pada sasaran yang
berbeda namun memiliki kesamaan karakteristik, yaitu pernah mengikuti event. Berikut ini hasil uji validitas dan reliabilitas kuesioner.
Tabel 4.3 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Variabel
Experience, Brand Awareness, dan Brand Positioning
Variabel Cronbach’s Alpha
Experience pengalaman 0,883
Brand Awareness kesadaran merek 0,804
Brand Positioning posisi merek 0,776
Berdasarkan tabel 4.3, pertanyaan pada variabel experience pengalaman menghasilkan
Cronbach’s Alpha 0,883, variabel brand awareness kesadaran merek menghasilkan
Cronbach’s Alpha 0,841, dan variabel brand positioning posisi merek menghasilkan
Cronbach’s Alpha
75 0,804. Keempat variabel tersebut menunjukkan hasil
Cronbach’s Alpha 0,60. Hal tersebut menandakan bahwa konstruk pertanyaan adalah reliabel.
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Kuesioner Variabel
Experience Pengalaman Pertanyaan
Corrected Item-Total Correlation B1.1
0,575 B1.2
0,475 B1.3
0,284 B1.4
0,562 B1.5
0,535 B1.6
0,424 B1.7
0,575 B1.8
0,491 B1.9
0,547 B1.10
0,342 B1.11
0,563 B1.12
0,429 B1.13
0,589 B2.1
0,348 B2.2
0,582 B2.3
0,546
76
Pertanyaan Corrected Item-Total Correlation
B2.4 0,579
B2.5 0,574
B3.1 0,304
B3.2 0,435
B3.3 0,574
B3.4 0,551
Berdasarkan tabel 4.4, diketahui bahwa semua pertanyaan dalam variabel experience pengalaman yang berjumlah 22 buah pertanyaan
memiliki nilai Corrected Item-Total Correlation 0,2. Hal ini menandakan bahwa 22 pertanyaan dinyatakan valid.
Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Kuesioner Variabel
Brand Awareness Kesadaran Merek Pertanyaan
Corrected Item-Total Correlation C1.1
0,449 C1.2
0,415 C2.1
0,630 C2.2
0,694 C3.1
0,495 C3.2
0,637 C4.1
0,629 C4.2
0,572
77 Berdasarkan tabel 4.5, diketahui bahwa semua pertanyaan dalam
variabel brand awareness kesadaran merek yang berjumlah 8 buah pertanyaan memiliki nilai Corrected Item-Total Correlation 0,2. Hal ini
menandakan bahwa 8 pertanyaan dinyatakan valid.
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Kuesioner Variabel
Brand Positioning Posisi Merek Pertanyaan
Corrected Item-Total Correlation D1
0,638 D2
0,507 D3
0,691 D4
0,562 D5
0,444 D6
0,559
Berdasarkan tabel 4.6, diketahui bahwa semua pertanyaan dalam variabel brand positioning posisi merek yang berjumlah 6 buah pertanyaan
memiliki nilai Corrected Item-Total Correlation 0,2. Hal ini menandakan bahwa 6 pertanyaan dinyatakan valid.
4.7 Pengolahan dan Analisis Data