Biaya Kehabisan Persediaan Analisis Biaya Persediaan SAR
BSM Cabang Bekasi, dimana permintaan SAR selama musim ibadah haji bervariasi dan tidak bisa diketahui secara pasti, waktu antara pemesanan dengan
penerimaan pesanan bersifat konstan yaitu selama dua hari, dan frekuensi pemesanan sesuai dengan kebutuhan, maka metode persediaan yang dapat
diterapkan BSM Cabang Bekasi ialah metode continuous probabilistic EOQ Economic Order Quantity.
Metode continuous probabilistic EOQ mempertimbangkan permintaan bervariasi dan perlu dilakukan tinjauan persediaan secara terus menerus, sehingga
dibutuhkan safety stock untuk menghindari adanya kelebihan maupun kekurangan persediaan. Hal ini tentu saja menimbulkan tambahan biaya penyimpanan baru
dalam memperhitungan biaya total persediaan. Biaya simpan dalam metode probabilistik tidak hanya memperhitungkan biaya simpan untuk setiap siklus
pemesanan, tetapi juga biaya simpan safety stock. Parameter lain yang mendukung metode persediaan ini diantaranya lead time, frekuensi pemesanan, serta biaya
persediaan. Parameter pendukung tersebut dapat memperhitungkan deviasi standar dari peramalan permintaan selama lead time, faktor keamanan, ekspektasi
kehabisan persediaan, peluang kehabisan persediaan atau PKP, safety stock, kuantitas pemesanan optimal, reorder point serta total biaya persediaan.