Tujuan Penelitian Estimasi Kerugian Ekonomi Akibat Banjir Sungai Pesanggrahan Pada Sektor Komersil (Studi Kasus: Kelurahan Ulujami dan Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan)

6

1.4 Ruang Lingkup dan Batasan Penelitian

Penelitian ini dilakukan di sekitar Daerah Aliran Sungai DAS Pesanggrahan Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini tidak mengestimasi kerugian intangible. Responden adalah pelaku sektor komersil unit usaha mikro, kecil dan menengah UMKM yang terkena banjir pada tangga 17 sampai 19 januari 2013. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data cross section. UMKM yang dijadikan responden merupakan UMKM yang memiliki bangunan khusus untuk melakukan kegiatan jual beli sehari-harinya dan memiliki omzet atau hasil penjualan harian dan tahunan sesuai dengan UU No 20 tahun 2008. Menurut UU No 20 tahun 2008 unit usaha mikro adalah unit usaha yang memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 300 000 000 tiga ratus juta rupiah, unit usaha kecil adalah unit usaha yang memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 300 000 000 tiga ratus juta rupiah dan paling banyak Rp 2 500 000 000 dua milyar lima ratus juta rupiah dan unit usaha menengah adalah unit usaha yang memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 2 500 000 000 dua milyar rupiah sampai dengan Rp 50 000 000 000 lima puluh milyar rupiah. Penelitian ini tidak mengestimasi biaya strategi adaptasi responden dalam upaya menghadapi banjir. 7 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Banjir di DKI Jakarta

Banjir adalah kondisi dimana terendamnya daratan yang biasanya kering, yang disebabkan oleh naiknya permukaan air laut rob maupun meningkatnya volume air di daratan akibat ketidakmampuan penyerapan air ke dalam tanah dan bisa juga merupakan kombinasi dari keduanya BPBD 2012. Banjir sungai adalah banjir yang disebabkan oleh peningkatan volume air sungai Marschiavelli 2008. Beberapa indikator penyebab banjir penting untuk diketahui, guna mengetahui seberapa tinggi potensi kerugian dan kerusakan akibat banjir yang akan dialami apabila banjir melanda. Gambar 1 adalah peningkatan kondisi banjir dari tahun 2002 ke 2007. Sumber: Abidin 2011 Ket: : daerah yang terkena banjir Gambar 1. Kondisi banjir tahun 2002 kiri dan kondisi banjir tahun 2007 kanan Penting tidaknya suatu kejadian tergantung kepada persepsi masing- masing individu masyarakat. Salah satu kejadian tersebut adalah bencana alam, bencana alam selalu menimbulkan dampak, baik yang bersifat global, regional maupun lokal. Kemungkinan terjadinya bencana dipengaruhi oleh vulnerability kerentanan suatu daerah terhadap risiko terjadinya bencana Messner dan Meyer 2004. Namun sebagian masyarakat menganggap kejadian bencana tidak terlalu merugikan dan sebagian lagi beranggapan sebaliknya, hal ini dipengaruhi oleh