Mengidentifkasi alat-alat peninggalan arkeologis masyarakat awal Mendeskripsikan dan mengidentifikasi ciri-ciri sosial, budaya,

d Sumber buku bacaan lainnya e Sumber Internet yang terkait Mengetahui, . Guru Mata Pelajaran Sejarah Peneliti Nugroho Teguh A, S.Pd D. Odhi Rochman T NIP. 195609091993031002 NIM. 12406244009 Lampiran 41. RPP Siklus II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP SMAMA. : SMA Negeri 7 Yogyakarta Mata Pelajaran : Sejarah KelasSemester : X-52 Alokasi Waktu : 4x45 menit

A. Standar Kompetensi

2. Menganalisis peradaban Indonesia dan dunia

B. Kompetensi Dasar

2.2 Menganalisis kehidupan awal masyarakat di dunia yang berpengaruh terhadap peradaban Indonesia

C. Indikator

2.2.1. Mendeskripsikan pengertian peradaban dan proses awal pembentukan peradaban 2.2.2. Mendeskripsikan kebudayaan Bacson, Hoa Binh, dan Dongson terhadap perkembangan budaya masyarakat awal di kepulauan Indonesia 2.2.3. Mendeskripsikan peradaban lembah sungai Indus, lembah sungai Gangga, lembah sungai Hoang

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses belajar mengajar selesai diharapkan siswa mampu 1. Mendeskripsikan pengertian peradaban dan proses awal pembentukan peradaban 2. Mendeskripsikan kebudayaan Bacson, Hoa Binh, dan Dongson terhadap perkembangan budaya masyarakat awal di kepulauan Indonesia 3. Mendeskripsikan peradaban lembah sungai Indus, lembah sungai Gangga, lembah sungai Hoang

E. Materi Pembelajaran

Peradaban Awal Masyarakat di Dunia 1. Pengertian Peradaban Tiap-tiap masyarakat di belahan bumi manapun telah memiliki kebudayaan dengan tingkatan yang berbeda-beda. Ada yang masih sangat sederhana atau primitif ada pula yang telah mencapai tingkatan yang maju atau modern. Namun, penilaian tentang tinggi atau rendahnya suatu tingkatan kebudayaan tidak dapat terukur secara pasti karena kebudayaan memiliki sifat yang relatif atau nisbi. Tingkatan kebudayaan yang telah mencapai nilai yang tinggi atau luhur disebut dengan perdaban. Dengan kata lain, peradaban adalah puncak dari hasil kebudayaan yang bernili tinggi, maju, indah, sopan, mulia, halus, tertib, dan sebagainya. Jadi, nilai-nilai peradaban mengandung nili-nilai keluhuran budi dari segala hasil cipta, rasa dan karsa suatu kelompok manusia atau masyarakat. Kata “peradaban” berasal dari bahasa latin, yaitu civitas yang artinya “kota”. Dalam bahasa asing lain, peradaban sering di istilahkan dengan civilization inggris, beachving Belanda, dan die zivilisation Jerman. a. Proses Awal Pembentukan Peradaban Terbentuknya peradaban pada umumnya karena dilatarbelakangi oleh faktor-faktor yang hampir sama, yaitu: 1 Faktor geografis yang berada pada posisi strategis serta dengan dengan sumber air, yakni sungai. Misalnya peradaban Mesir Kuno terletak di lembah sungai Nil, Mesopotamia terletak diantara sungai Eufrat dan Trigis, serta peradaban India Kuno di lembah sungai Indus dan Gangga 2 Ketersediaan lahan tanah yang subur bagi pertanian. Dengan tanah yang subur tersebut, maka akan memberikan pasokan makanan yang cukup bagi seluruh penduduk.

b. Ciri-ciri Peradaban Awal

Semua peradaban dimulai ketika orang-orang mulai hidup bersama dalam kelompok yang besar. Setelah it, mereka secara bertahap ataupun berangsur-angsur membentuk suatu komunitas baru yang lebih maju dan lebih besar jumlah anggotanya. Adapun ciri-ciri yang umumnya terdapat di suatu peradaban dapat dilihat sebagai berikut: 1 Pembangunan kota-kota dengan tata ruang yang baik, indah, dan modern. Kota tersebut memiliki beragam fasilitas yang tidak ditemukan di temapt-tempat lain 2 Sistem pemerintahan yang tertib karena terdapat hukum dan aturan- aturan 3 Masyarakatnya terbagi dalam jenis pekerjaan, keahlian, dan strata sosial yang jauh lebih kompleks