240
Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VII
Kepadatan penduduk dapat mempengaruhi kualitas pen- duduknya. Pada daerah yang kepadatannya tinggi, usaha
peningkatan kualitas penduduk lebih sulit dilaksanakan. Hal ini menimbulkan permasalahan sosial ekonomi, keamanan,
kesejahteraan, ketersediaan lahan dan air bersih, kebutuhan pangan, dan dapat berdampak pada kerusakan lingkungan.
Coba kamu perhatikan tingkat pencemaran yang diakibatkan oleh kendaraan bermotor antara daerah pedesaan dengan daerah
perkotaan. Tentu tingkat pencemaran udara di kota lebih tinggi.
Tumbuhnya kawasan industri dan semakin padatnya pemukiman penduduk di daerah perkotaan menyebabkan
timbulnya berbagai permasalahan yang nyata. Kepadatan penduduk mempengaruhi beberapa aspek yang berkaitan
dengan kehidupan penduduk berikut ini.
1. Ketersediaan Udara Bersih
Udara bersih merupakan kebutuhan mutlak bagi ke- langsungan hidup manusia. Udara bersih banyak mengandung
oksigen. Semakin banyak jumlah penduduk berarti semakin banyak oksigen yang diperlukan. Namun kebersihan udara
tidak semata-mata ditentukan oleh kadar oksigen saja. Gas-gas
B Dampak Kepadatan Penduduk terha-
dap Lingkungan
Keterangan:
0 – 10 10 – 25
25 – 50 50 – 75
75 – 100 100 – 150
150 – 300 300 – 1000
1000
Kepadatan penduduk dunia juga tidak merata antara satu negara dengan negara yang lain. India merupakan salah satu
negara yang penduduknya sangat padat. Untuk lebih jelasnya, kamu dapat mengamati gambar berikut ini.
Gambar 9.7 Peta kepadatan populasi penduduk dunia.
Sumber: en.wikipedia.org
Latihan 9.1
1. Permasalahan apakah yang ditimbulkan akibat terjadinya ledakan penduduk? 2. Usaha apa yang dapat dilakukan untuk menekan pertumbuhan populasi manusia?
3. Apakah tujuan pemerintah gencar melaksanakan program transmigrasi?
Di unduh dari : Bukupaket.com
Kependudukan dan Permasalahan Lingkungan
241
lain yang ada di udara seperti karbon dioksida, oksigen nitrogen, dan oksigen belerang juga mempengaruhi kualitas udara.
Apabila kandungan gas-gas ini meningkat, maka dapat dikatakan bahwa udara telah tercemar.
Bertambahnya pemukiman, alat transportasi, dan kawasan industri yang menggunakan bahan bakar fosil minyak bumi,
bensin, solar, dan batu bara mengakibatkan kadar CO
2
dan CO di udara semakin tinggi. Berbagai kegiatan industri juga
menghasilkan gas-gas pencemar seperti oksida nitrogen NO
x
dan oksida belerang SO
x
di udara. Zat-zat sisa itu dihasilkan akibat dari pembakaran yang tidak sempurna.
Jadi kamu dapat memahami bahwa akan semakin sulit mencari udara bersih di daerah perkotaan dan kawasan industri.
Padahal penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesehatan seseorang akan menurun dengan banyaknya zat pencemar di
udara. Idealnya semakin tinggi kepadatan penduduk, maka kebutuhan oksigen semakin banyak. Oleh karena itu
pemerintah kota di setiap wilayah gencar mengkampanyekan penanaman pepohonan. Selain sebagai penyejuk dan keindahan,
pepohonan berfungsi sebagai hutan kota untuk menurunkan tingkat pencemaran udara.
2. Ketersediaan Pangan