Perencanaan Plan Tindakan Act dan Pengamatan Observe Refleksi Reflect

57 luar kegiatan pembelajaran seperti bermain. Pada saat guru mengajukan pertanyaan, siswa belum bisa menjawab dengan benar karena kurang menguasai materi pembelajaran yang disampaikan. Hal tersebut menunjukkan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA masih rendah. Guru menyampaikan materi pembelajaran secara verbal melalui ceramah dan diskusi sehingga siswa belum menemukan pengetahuannya sendiri melalui pengalaman bermakna.

E. Skeneario Tindakan

Adapun skenario tindakan dalam penelitian ini sebagai berikut.

1. Perencanaan Plan

Pada tahap perencanaan, peneliti merencanakan hal-hal sebagai berikut. a. Observasi pengamatan pada saat proses pembelajaran, wawancara dengan guru dan siswa mengenai kesulitan-kesulitan dalam pembelajaran. b. Melakukan identifikasi pokok permasalahannya kemudian menyusun rencana pemecahan masalah tersebut. c. Menentukan kriteria keberhasilan penelitian. d. Peneliti bersama guru menganalisis standar kompetensi SK dan kompetensi dasar KD yang akan digunakan dalam penelitian. e. Memilih materi yang akan digunakan dan mengembangkan materi tersebut. f. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran RPP yang mengacu pendekatan CTL pada materi sifat-sifat cahaya dengan pertimbangan dosen pembimbing dan guru kelas. 58 g. Menyiapkan sumber belajar, bahan materi, media, dan alat bantu yang diperlukan dalam pembelajaran. h. Menyusun lembar kerja siswa LKS, lembar observasi, dan menyusun soal evaluasi. i. Mengadakan pelatihan guru mengenai pembelajaran IPA dengan menerapkan langkah-langkah pendekatan CTL.

2. Tindakan Act dan Pengamatan Observe

Pada tahap tindakan, guru menggunakan pendekatan CTL dalam proses pembelajaran IPA dengan materi sifat-sifat cahaya sesuai dengan RPP yang sudah disusun sebelumnya. Kegiatan pengamatan dilakukan oleh peneliti dan dua observer pendamping untuk mengumpulkan informasi selama proses pembelajaran berlangsung. Pengamatan dilakukan observer dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat oleh peneliti sebelumnya. Hal-hal yang perlu diamati dalam lembar observasi tersebut meliputi aktivitas siswa dalam proses pembelajaran, keterlaksanaan pendekatan CTL yang dilakukan oleh guru, dan kesesuaian antara rencana dan implementasi tindakan . 59

3. Refleksi Reflect

Pada tahap refleksi dilakukan pengkajian mengenai kekurangan dan kelebihan proses pembelajaran yang telah dilakukan. Peneliti mengumpulkan dan menganalisis data yang diperoleh dari pengamatan. Apabila hasil yang diperoleh sudah sesuai dengan kriteria keberhasilan maka penelitian dapat dihentikan. Namun apabila hasil penelitian belum sesuai dengan kriteria keberhasilan, dapat dilakukan perbaikan pembelajaran pada siklus berikutnya.

F. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI GUNUNG MULYO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 46

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN MATERI GLOBALISASI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 WARUNGPRING PEMALANG

0 10 278

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUIPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING SISWA KELAS VA SD MUHAMMADIYAH 22 SRUNI TAHUN 2015

0 6 17

PENDAHULUAN PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING SISWA KELAS VA SD MUHAMMADIYAH 22 SRUNI TAHUN 2015/ 2016.

0 2 6

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING ( CTL) PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Pendekatan Contextual Teaching Learning ( CTL) Pada Siswa Kelas II SD Negeri 2 Sugihmanik Kecamatan Tanggungharjo

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING ( CTL) PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Pendekatan Contextual Teaching Learning ( CTL) Pada Siswa Kelas II SD Negeri 2 Sugihmanik Kecamatan Tanggungharjo

0 1 16

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PADA Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning pada Pokok Bahasan Persegi dan Persegi Panjang (PTK Pada Siswa

0 1 18