Dimensi teknologi Hasil Penelitian

213 Selanjutnya, hasil analisis ordinansi dengan menggunakan skor masing- masing atributindikator pada dimensi teknologi terhadap kegiatan perikanan di lokasi penelitian, dapat dilihat melalui Tabel 39. Tabel 39 Nilai keberlanjutan berdasarkan dimens i teknologi dari perikanan pelagis kecil yang berbasis di pantai utara Jawa No Kegiatan Perikanan Nilai Dimensi Teknologi Status Keberlanjutan 1 Subang purse seine 43,01 Kurang 2 Subang gillnet 60,13 Sedang 3 Indramayu purse seine 35,92 Kurang 4 Indramayu gillnet 53,11 Sedang 5 Cirebon gillnet 58,33 Sedang 6 Pemalang purse seine 43,04 Kurang 7 Pemalang payang 60,12 Sedang 8 Pemalang gillnet 30,70 Kurang 9 Pekalongan purse seine 30,50 Kurang 10 Pekalongan gillnet 58,26 Sedang 11 Rembang purse seine 40,09 Kurang 12 Rembang payang 46,08 Kurang 13 Rembang gillnet 48,73 Kurang 14 Tuban purse seine 35,87 Kurang 15 Tuban gillnet 57,38 Sedang 16 Lamongan purse seine 35,92 Kurang 17 Lamongan payang 44,92 Kurang 18 Lamongan gillnet 56,88 Sedang 19 Gresik purse seine 44,87 Kurang 20 Gresik payang 46,17 Kurang 21 Gresik gillnet 50,50 Sedang Apabila nilai dimensi teknologi pada Tabel 39 diatas di plotkan dalam gambar ordinansi, maka akan nampak seperti dapat dilihat melalui Gambar 42. 214 RAPFISH Ordination DOWN UP BAD GOOD -60 -40 -20 20 40 60 20 40 60 80 100 120 Fisheries Sustainability Dimensi Teknologi Other Distingishing Features Real Fisheries References Anchors Gambar 42 Ordinansi dimensi teknologi perikanan pelagis kecil Analisis ordinansi dalam dimensi teknologi dengan jumlah iterasi sebanyak 3 tiga kali, menghasilkan nilai kuadrat korelasi R 2 sebesar 86,79 persen dan nilai stress S sebesar 19,26 persen. Dengan demikian, analisis dimensi teknologi dalam penelitian ini menunjukkan kondisi goodnes of fit, mengingat nilai stress yang diperoleh adalah leboih kecil dari 25 persen. Sementara hasil analisis Monte-Carlo dan Leverage dilakukan untuk menentukan aspek ketidak pastian dan anomali dari atribut yang dianalisis. Hasil analisis Monte-Carlo dari dimensi teknologi ini dapat dilihat melalui Gambar 43. 215 RAPFISH Ordination - Monte Carlo Scatter Plot -60 -40 -20 20 40 60 20 40 60 80 100 120 Fisheries Sustainability Dimensi Teknologi Other Distingishing Features Gambar 43 Hasil analisis Monte-Carlo untuk dimensi teknologi dari perikanan pelagis kecil Sementara hasil analisis Leverage terhadap seluruh atribut atau indikator yang dipergunakan dalam dimensi teknologi, menunjukkan nilai tertinggi sebesar 7,61 untuk atribut presale processing dan nilai terendah sebesar 2,12 untuk atribut trip length. Hasil analisis Leverage untuk seluruh atribut dalam dimensi teknologi disajikan pada Gambar 44. 216 Leverage of Attributes 1 2 3 4 5 6 7 8 Trip length Landing sites Presale processing On board handling Gear Selective gear FAD Vessel size Catching power Gear side effect Attribute Root Mean Square Change in Ordination when Selected Attribute Removed on Sustainability scale 0 to 100 Gambar 44 Hasil analisis Leverage dari atribut pada dimensi teknologi

7.4.6 Dimensi kelembagaan

Analisis keberlanjutan perikanan pelagis kecil yang berbasis di pantai utara Jawa dalam dimensi kelembagaan, didasarkan pada 7 tujuh atribut atau indikator. Adapun kesembilan atribut atau indikator dimaksud adalah, pemahaman kebaharian di kalangan masyarakat nelayan development of appreciation on maritime affairs; kepedulian masyarakat terhadap sumberdaya perikanan people participation; perhatian masyarakat terhadap kebaharian appreciation on marine esthetics; kepuasan terhadap pekerjaan di bidang perikanan atau nelayan satisfaction on maritime jobs; perhatian masyarakat terhadap produk perikanan appreciation on fisheries products; keberadaan peraturan dalam pengelolaan sumberdaya perikanan existence of management 217 regulation dan atuaran dalam rangka penyelesaian konflik conflict of management regulation. Selanjutnya, hasil analisis ordinansi dengan menggunakan skor masing- masing atributindikator pada dimensi kelembagaan terhadap kegiatan perikanan di lokasi penelitian, dapat dilihat melalui Tabel 40. Tabel 40 Nilai keberlanjutan berdasarkan dimensi kelembagaan dari perikanan pelagis kecil yang berbasis di pantai utara Jawa No Kegiatan Perikanan Nilai Dimensi Kelembagaan Status Keberlanjutan 1 Subang purse seine 79,96 Baik 2 Subang gillnet 69,15 Sedang 3 Indramayu purse seine 85,12 Baik 4 Indramayu gillnet 63,38 Sedang 5 Cirebon gillnet 58,19 Sedang 6 Pemalang purse seine 73,57 Sedang 7 Pemalang payang 68,48 Sedang 8 Pemalang gillnet 65,03 Sedang 9 Pekalongan purse seine 53,85 Sedang 10 Pekalongan gillnet 49,77 Kurang 11 Rembang purse seine 55,72 Sedang 12 Rembang payang 74,98 Sedang 13 Rembang gillnet 62,29 Sedang 14 Tuban purse seine 63,37 Sedang 15 Tuban gillnet 69,15 Sedang 16 Lamongan purse seine 72,06 Sedang 17 Lamongan payang 79,97 Baik 18 Lamongan gillnet 58,80 Sedang 19 Gresik purse seine 71,20 Sedang 20 Gresik payang 82,53 Baik 21 Gresik gillnet 82,53 Baik