Fungsi Minat Aspek-aspek Minat

nyata untuk mengetahui segala sesuatu tentang pekerjaan yang diminatinya.

b. Fungsi Minat

Hendra Surya 2003: 6 mengemukakan mengenai fungsi minat, sebagai berikut: 1 Sebagai sebab, yaitu tenaga pendorong yang merangsang seseorang memperhatikan objek tertentu lebih dari objek- objek lainnya. 2 Sebagai akibat, yaitu berupa pengalaman perasaan yang menyenangkan yang timbul sebagai akibat dari kehadiran seseorang atau objek tertentu atau sebagai hasil dari partisipasi seseorang di dalam suatu bentuk kegiatan. Sedangkan fungsi minat yang dinyatakan Whitherington 1999: 136 adalah sebagai berikut: “Minat sangat berfungsi bagi manusia karena dapat mengarahkan seseorang untuk mencapai tujuan hidupnya, sehingga dapat membawa manusia pada hal-hal yang dianggap tidak perlu menjadi sesuatu yang bermanfaat dalam dirinya karena timbulnya kesadaran untuk memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa membebani orang lain. Selain itu minat juga dapat memberikan pandangan hidup seseorang atau seluruh perbendaharaan seseorang”. Selain itu, Rochman Natawijaya 1990: 94 mengemukakan “apabila seseorang menaruh minat terhadap sesuatu, maka minatnya tersebut menjadi pendorong”. Dorongan yang kuat untuk beraktivitas ini berhubungan dengan penentuan kebutuhan. Bila kebutuhan terpenuhi maka akan menimbulkan kepuasan tersendiri, sedangkan kepuasan itu sendiri sifatnya menyenangkan. Jadi dapat dikatakan bahwa dorongan untuk berhubungan secara aktif dengan objek yang menarik ini disertai pula dengan perasaan senang, membuat individu tersebu cenderung berhubungan lebih aktif dan ingin mengetahui ataupun mempelajari objek yang diminatinya tersebut. Dapat disimpulkan bahwa minat dapat berfungsi bagi manusia karena dapat mengarahkan tujuan hidup seseorang. Tanpa memiliki tujuan dalam hidupnya tidak dapat dikatakan sebagai manusia normal.

c. Aspek-aspek Minat

Menurut Mc. Clelland dalam Slameto, 2003: 41 menyatakan beberapa aspek dari minat pada individu, yaitu: 1 Kepercayaan diri, yaitu sikap positif individu tentang dirinya bahwa ia mengerti sungguh-sungguh akan apa yang dilakukan. 2 Daya tahan terhadap tekanan, yaitu kemampuan individu dalam mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi, agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya untuk terus melangsungkan aktivitas atau pekerjaan. 3 Mempunyai tanggungjawab dalam menyelesaikan masalah, yaitu kesediaan individu untuk menangung segala sesuatu yang menjadi konsekuensinya. 4 Ketidakputusasaan, yaitu sikap positif individu yang selalu berpandangan baik dalam menghadapi segala hal tentang diri, harapan, dan kemampuannya. 5 Menyukai tujuan yang sesuai kemampuan, yaitu kemampuan individu untuk mencapai tujuan-tujuan pribadi secara realistik dan aktif, efektif, serta efisien. Hurlock 1980: 116, aspek-aspek minat adalah sebagai berikut: 1 Aspek kognitif Didasarkan pada konsep yang dikembangkan siswa mengenai bidang yang berkaitan dengan minat. 2 Aspek afektif Bobot emosional konsep yang membangun aspek kognitif minat dinyatakan dalam sikap terhadap kegiatan yang ditimbulkan oleh minat.

d. Indikator Minat

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGALAMAN BERWIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA Pengaruh Pengalaman Berwirausaha Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2011 Universitas Muhammadiyah Sura

0 4 17

PENGARUH PENGALAMAN BERWIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA Pengaruh Pengalaman Berwirausaha Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2011 Universitas Muhamma

0 3 13

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU : survei pada mahasiswa program kependidikan angkatan 2011 fakultas pendidikan ekonomi dan bisnis universitas pendidikan indonesia.

0 2 38

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU TERHADAP MINAT MENJADI GURU : Survey pada Mahasiswa Kependidikan Angkatan 2010 Universitas Pendidikan Indonesia.

0 2 28

PENGARUH PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU : Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010 FPEB UPI.

7 16 47

Pengaruh prestasi belajar terhadap minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari pengalaman PPL dan status sosial ekonomi keluarga.

0 4 127

PENGARUH MINAT MENJADI GURU, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU AKUNTANSI MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2013 FE UNY.

2 10 209

PENGARUH MINAT MAHASISWA MENJADI GURU DAN PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) DI JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FE UNY.

2 14 186

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI FE UNY ANGKATAN 2012.

0 0 131

KONTRIBUSI PRESTASI PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN, MINAT MENJADI GURU DAN KELUARGA TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI ANGKATAN 2008

0 0 180