Penelitian yang relevan KAJIAN TEORI

58

D. Penelitian yang relevan

Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah : 1. Hasil penelitian relevan yang sesuai dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Laelatussa’adah 2007 tentang Aplikasi kesetaraan gender dalam pendidikan pada sekolah-sekolah menengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu dengan mendeskripsikan fakta-fakta yang objektif sesuai dengan kondisi dan situasi yang sebenarnya terjadi pada saat penelitian dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aplikasi kesetaraan gender dalam pendidikan pada sekolah-sekolah menengah, sehingga diharapkan kesetaraan gender dalam pendidikan dapat diaplikasikan dengan baik. Dari hasil penelitian terealisasi bahwa dalam proses pembelajaran pada sekolah menengah Kelurahan Kresek Balaraja pada prinsipnya tidak ada perbedaan bagi laki-laki dan perempuan, baik dalam hal materi pembelajaran, tehnik penyampaian, sistem pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Akan tetapi di lembaga pesantren terkadang budaya dan lingkungan sangat mempengaruhi adanya perbedaan antara laki-laki dan perempuan yang mengakibatkan bias gender. 2. Peran Kesetaraan Gender Dalam Organisasi Islam: Studi Pada Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Yogyakarta oleh Wahyu Yogi Aprianto. Aisyiyah merupakan salah satu organisasi otonom khusus Muhammadiyah yang diberikan hak secara utuh untuk mengurusi rumah tangga organisasinya. Aisyiyah dan Muhammadiyah telah membangun relasi gender. Tujuan 59 penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran kesetaraan gender Aisyiyah Kota Yogyakarta dalam organisasi Muhammadiyah, faktor pendukung dan penghambat peran kesetaraan gender Aisyiyah dalam organisasi Muhammadiyah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara yang didukung oleh data hasil dokumentasi. Subyek penelitian ini adalah anggota dan pengurus Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Yogyakarta. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah secara interaktif melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran kesetaraan gender Aisyiyah Kota Yogyakarta dalam organisasi Muhammadiyah yaitu sebagai mitra dalam setiap kegiatan dan pada rapat pleno pengambilan keputusan. Kesetaraan gender dalam pandangan Aisyiyah Kota Yogyakarta adalah bagaimana memberikan porsi yang sama antara laki-laki dengan perempuan dalam kepengurusan di Muhammadiyah. Program-program yang berkesetaraan gender yaitu pemberian pendidikan HAM, pendidikan kesetaraan gender, pendidikan politik kepada para anggota serta kader Aisyiyah untuk memberikan pemahaman agar mereka terakomodir dalam kepengurusan Muhammadiyah. Peran kesetaraan gender Aisyiyah Kota Yogyakarta dapat dilihat dengan adanya kader Aisyiyah yang duduk sebagai staf pada Majelis di Muhammadiyah dan rapat pleno pengambilan keputusan. Faktor pendukung 60 peran kesetaraan gender yaitu kemampuan manjerial organisasi yang baik dan wawasan yang luas. Faktor penghambat peran kesetaraan gender yaitu kurang percaya diri akan kemampuan yang dimiliki, serta adanya rasa penghormatan berlebihan terhadap kepemimpinan laki-laki. Solusi yang dilakukan adalah dengan memberikan peluang kepada Aisyiyah untuk memaksimalkan perannya di Muhammadiyah.

E. Alur pikir penelitian