40
4. Catatan Lapangan
Catatan lapangan merupakan sumber informasi yang sangat penting. Pembuatan catatan lapangan bersama mitra kolaboratif observer
dilakukan berdasarkan hasil observasi berbagai aspek bimbingan di kelas, suasana kelas, pengelolaan kelas, dan interaksi siswa di kelas.
5. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan suatu teknik untuk memperoleh gambaran visualisasi mengenai aktivitas siswa selama proses bimbingan
berlangsung. Dokumentasi berupa hasil kerja siswa selama kegiatan berlangsung serta foto-foto kegiatan yang dilakukan selama bimbingan
dengan menggunakan media kamera. Dokumentasi dilakukan untuk melihat catatan-catatan yang dilakukan dalam penelitian.
G. Validasi dan Reliabilitas
Uji coba instrumen dilakukan untuk menguji keandalan instrumen dan untuk menguji ketepatan dari segi teknik. Instrumen yang baik harus
memenuhi dua persyaratan penting yaitu valid dan reliabel Arikunto, 2005: 64-113. Baik tidaknya alat ukur yang digunakan harus dianalisis setelah uji
coba instrumen, untuk mengetahui validitas dan reliabilitas data. 1.
Validitas butir atau item Menurut Sugiyono, valid berarti dapat digunakan untuk mengukur
yang sebenarnya diukur Sugiyono, 2004: 121. Validitas item memiliki
41
pengertian bahwa sebuah item dikatakan valid apabila mempunyai dukungan yang besar terhadap skor total. Dengan kata lain sebuah item
memiliki validitas yang tinggi sehingga jika skor pada item mempunyai kesejajaran dengan skor total Arikunto, 2005: 72
Teknik yang digunakan untuk mengetahui kesejajaran digunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut.
r
xy
=
N
∑xy - ∑x∑y
√
N∑
X
2
– ∑x
2
N ∑y
2
– ∑y
2
Keterangan : r
xy
= koefisien validitas butir x
= skor masing-masing butir y
= skor total semua siswa N
= jumlah siswa Setelah memperoleh harga dengan rumus korelasi product moment di
atas kemudian dikonsultasikan dengan tabel harga kritik r
xy
product moment
dengan menentukan taraf signifikannya lebih dahulu, jika r
xy
≥ r
tabel
, maka item tersebut dikatakan valid sebaliknya jika r
xy
r
tabel
, maka item tersebut dikatakan tidak valid.
2. Reliabilitas
Reliabilitas berarti alat ukur menunjuk pada ketepatan dan kemantapan hasil pengukuran yang dilakukan terhadap suatu subyek
42
penelitian. Suatu intrumen dikatakan reliabel jika instrumen tersebut mempunyai ketepatan hasil walaupun digunakan berulang-ulang.
Maksudnya intrumen tersebut akan memberikan hasil yang sama. Instrumen yang akan diuji dalam penelitian ini berupa angket yang
skornya dari 1 sampai 3, maka untuk menghitung reliabilitas menggunakan rumus alpha, yaitu :
r
ii =
[
n
]
1
-
Arikunto, 2005 :109
di mana : r
ii
= koefisien reliabilitas n
= banyaknya item yang valid = jumlah varians skor item
= jumlah varians skor total
H. Teknik Analisis Data