Kesempatan Kerja Tinjauan Pustaka 1. Tinjauan Umum Atas Gender
karyawan berusaha mendapatkan kebijakan dan praktik promosi yang adil bagi pria maupun wanita.
3 Kondisi kerja yang mendukung
Karyawan peduli bagi lingkungan kerja yang baik untuk kenyamanan promosi yang adil bagi pria maupun
wanita.
4 Rekan sekerja yang mendukung
Orang-orang yang mendapatkan lebih dari sekedar uang atau prestasi yang berwujud dari pekerjaan mereka. Bagi
kebanyakan karyawan, kerja juga mengisi kebutuhan akan interaksi sosial. Oleh karena itu tidaklah mengejutkan bila
mempunyai rekan sekerja yang ramah dan mendukung menghantar kepuasan kerja yang meningkat. Perilaku atasan
juga merupakan determinan utama dari kepuasan. Umumnya studi mendapatkan bahwa kepuasan karyawan meningkat bila
penyelia langsung bersifat ramah dan memahami, memberikan pujian untuk kinerja yang baik, mendengarkan pendapat
karyawan, dan menunjukan suatu minat pribadi bagi mereka. Kepuasan kerja wanita juga telah menjadi tema
beberapa penelitian. Dalam penelitiannya Ward et al. 1986 yang dikutip Yvonne dan Indrianto 1999 menyatakan bahwa
tingkat kepuasan kerja auditor wanita berada pada lima aspek, yaitu pekerjaan secara umum, supervisi, rekan kerja, promosi,
serta gaji. Secara umum auditor wanita tampak puas terhadap kebanyakan aspek pada lingkungan kerjanya, hanya saja area
yang memberi kepuasan terendah bagi mereka adalah gaji dan kesempatan promosi yang tersedia.
Dalam penelitiannya Luthans 1995 yang dikutip Emilisa 2001 menyatakan bahwa kepuasan kerja memiliki
tiga dimensi. Pertama, bahwa kepuasan kerja tidak dapat dilihat, tetapi hanya dapat diduga. Kedua, kepuasan kerja
sering ditentukan oleh sejauh mana hasil kerja memenuhi atau melebihi harapan seseorang. Ketiga, kepuasan kerja
mencerminkan hubungan dengan berbagai sikap lainnya dari pada individual.