2. Uji Prasyarat Analisis
Sebelum dilakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan uji persyarat analisis yang terdiri dari uji normalitas sebaran data dan uji homogenitas varian.
Hasil uji normalitas sebaran data dan uji homogenitas varian dijelaskan sebagai berikut.
a. Uji Normalitas Sebaran
Hasil uji normalitas sebaran diperoleh dari skor pretest dan posttest keterampilan diskusi, baik kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen. Data
dikatakan berdistribusi normal apabila nilai p yang diperoleh dari hasil penghitungan lebih besar dari 0,05 taraf signifikansi 5. Seluruh penghitungan
menggunakan bantuan SPSS 16.00. Adapun rangkuman hasil uji normalitas sebaran data keterampilan diskusi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen
dapat dilihat pada Tabel 21.
Tabel 21: Rangkuman Hasil Uji Normalitas Sebaran Data Skor Keterampilan Diskusi
Data Sig. 2-tailed
Keterangan
Pretest kelompok kontrol 0,187
Sig. 2-tailed 0,05 = normal
Pretest kelompok eksperimen 0,112
Sig. 2-tailed 0,05 = normal
Posttest kelompok kontrol 0,200
Sig. 2-tailed 0,05 = normal
Posttest kelompok eksperimen 0,183
Sig. 2-tailed 0,05 = normal
Hasil penghitungan uji normalitas sebaran data menunjukkan bahwa nilai Sig. 2-tailed lebih besar dari 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
sebaran data pretest dan posttest keterampilan diskusi kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen berdistribusi normal. Hasil penghitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 14.
b. Uji Homogenitas Varian
Setelah dilakukan uji normalitas sebaran data, kemudian dilakukan uji homogenitas varian dengan bantuan SPSS versi 16.00. Data uji homogenitas
varian diperoleh dari pretest dan posttest keterampilan diskusi, baik kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen.Varian dikatakan bersifat homogen apabila
nilai signifikansi hitung lebih besar dari derajat signifikansi yang ditetapkan, yaitu 0,05 taraf signifikansi 5. Adapun rangkuman hasil penghitungan uji
homogenitas varian data pretest dan posttest keterampilan diskusi dapat dilihat pada Tabel 22.
Tabel 22: Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Varian Data Pretest dan Posttest Keterampilan Diskusi
Data Levene Statistik
db1 db2
Sig. Keterangan
Pretest 0,905
1 54
0,346 Sig. 0,346 0,05
Posttest 0,150
1 54
0,700 Sig. 0,700 0,05
Berdasarkan hasil uji homogenitas varian data pretest dan posttest pada
Tabel 22, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 taraf signifikansi 5. Hal tersebut menunjukkan bahwa data pretest dan posttest
keterampilan diskusi dalam penelitian ini mempunyai varian yang homogen atau tidak memiliki perbedaan varian. Adapun hasil penghitungan uji homogenitas
varian data pretest dan posttest keterampilan diskusi selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 15.
3. Analisis Data
Analisis data bertujuan untuk menguji hipotesis penelitian, yaitu untuk mengetahui perbedaan keterampilan diskusi antara kelompok yang mendapat
pembelajaran diskusi dengan menggunakan metode enam topi berpikir dan kelompok yang mendapat pembelajaran diskusi dengan menggunakan metode
penugasan. Selain itu, analisis data juga bertujuan untuk menguji keefektifan metode enam topi berpikir dalam keterampilan diskusi. Analisis data dalam
penelitian ini menggunakan uji-t. Penghitungan uji-t dilakukan dengan bantuan SPSS 16.00. Data dikatakan signifikan apabila nilai p lebih kecil dari 0,05 taraf
signifikansi 5. Berikut adalah hasil penghitungan data dengan teknik statistik uji-t.
a. Uji-t Sampel Bebas
Penghitungan uji-t sampel bebas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan keterampilan diskusi antara kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen.
1 Penghitungan Uji-t Data Pretest Keterampilan Diskusi Kelompok
Kontrol dan Kelompok Eksperimen
Uji-t data pretest keterampilan diskusi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan
keterampilan diskusi awal antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Adapun rangkuman hasil penghitungan uji-t skor pretest keterampilan diskusi
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dapat dilihat pada Tabel 23.