Uji Organoleptik .1 Rating Hedonik Meilgaard et al. 1999
32
ALT atau TPC = ∑C [1xn
1
+ 0.1xn
2
]xd Keterangan: ALT atau TPC = angka lempeng total atau total plate count
∑C = jumlah koloni n
1
= jumlah cawan pengenceran pertama n
2
= jumlah cawan pengenceran kedua d = pengenceran pertama
4. Jika jumlah koloni dari masing-masing cawan petri lebih dari 250 koloni nyatakan sebagai jumlah bakteri perkiraan
5. Jika jumlah koloni dari masing-masing koloni yang tumbuh pada cawan petri kurang dari 25 nyatakan jumlah bakteri perkiraan lebih kecil dari 25 dikalikan pengenceran
yang terendah. 6. Menghitung koloni perambat, ada tiga macam perambat pada koloni, yaitu:
a. Merupakan rantai yang tidak terpisah
b. Perambat yang terjadi diantara dasar cawan petri dan pembenihan
c. Perambat yang terjadi pada pinggir atau penukaran pembenihan.
Apabila terjadi hanya satu perambatan seperti rantai maka koloni dianggap satu. Tetapi apabila ada satu atau lebih rantai terbentuk dan berasal dari sumber yang terpisah-
pisah, maka uap sumber dihitung sebagai satu koloni.
Gambar 12. Alat Stomacher 400
3.4 Uji Organoleptik 3.4.1 Rating Hedonik Meilgaard et al. 1999
Uji rating yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari dua kali pengujian. Uji rating hedonik yang pertama dilakukan terhadap keenam formula buras dengan tujuan
memilih formula buras terbaik. Panelis diminta untuk menilai atribut-atribut sensori sampel yang disajikan, yakni warna, aroma, rasa, tekstur, dan keseluruhan overall.
Panelis yang digunakan adalah panelis tidak terlatih sebanyak 70 orang panelis. Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0.05. Analisis data pada uji rating pemilihan
formula terbaik dilakukan menggunakan ANOVA Analysis of Variance dengan uji lanjut Duncan. Skala yang digunakan dalam uji ini adalah skala garis panjang 15 cm
Lampiran 1a. Hasil penilaian kemudian diukur menggunakan penggaris Mistar. Setelah melakukan uji rating hedonik pemilihan formula terbaik, selanjutnya di
akhir sheet uji rating terdapat pertanyaan tertutup closed question yaitu panelis
33
diharuskan mengurutkan empat atribut mutu yang diujikan pada uji rating hedonik yaitu aroma, rasa, tekstur, dan warna untuk mengetahui urutan atribut menurut tingkat
kepentingannya pada EFP buras Lampiran 1a. Urutan tingkat kepentingannya dari yang paling penting skala 4 sampai yang paling kurang penting skala 1. Setiap
atribut diberi skor sesuai dengan nilai rangking yang diberikan oleh setiap panelis berdasarkan tingkat kepentingannya.
Uji rating hedonik yang kedua ditujukan untuk pemilihan produk pada formula yang sama F3 namun telah mengalami perbedaan tingkat sterilitas. Panelis diminta
untuk menilai atribut-atribut sensori sampel yang disajikan, yakni warna, aroma, rasa, tekstur, dan keseluruhan overall. Panelis yang digunakan adalah panelis tidak terlatih
sebanyak 30 orang panelis. Skala penilaian yang digunakan adalah skala angka 1 sampai 7, yaitu mulai dari sangat tidak suka 1 sampai sangat suka 7 Lampiran 1b.
Hasil uji rating tahap kedua diolah menggunakan program Microsoft office Ecxel 2010 dengan uji-t.
34