BCC_S_3 HASIL DAN PEMBAHASAN

Apabila usulan jenis pohon dan desain taman ini dianalisis dengan memakai CITYgreen 5.4 maka akan dihasilkan nilai penghematan untuk pemakaian AC rumah tangga sebesar 75,07,- atau setara dengan Rp 750.700,- untuk tarif listrik dan 926,8 KWH untuk daya listrik. Hal ini menyatakan bahwa jenis dan penataan pohon yang diusulkan dapat meningkatkan nilai manfaat penghematan listrik rumah tangga tersebut.

d. BCC_B_1

Rumah BCC_B_1 memiliki kekurangan yaitu jumlah pohon yang sedikit yaitu hanya 1 pohon yang ditanam di luar rumah.dan luas taman yang sempit dibandingkan luas bangunan rumah. Pada usulan desain Gambar 48 taman rumah direkomendasikan dengan fungsi peneduh, estetik, dan produksi. Di dalam taman rumah diusulkan untuk ditanam pohon Mangga Mangivera indica. Pohon Cerry yang berada di luar rumah diganti dengan dua pohon peneduh yaitu Sawo kecik Manilkara kauki dan Jakaranda Jacaranda acutifolia. Ketiga pohon ini memiliki karakter yang kuat sebagai pohon peneduh seperti hasil analisis CITYgreen 5.4 untuk usulan rumah sebelumnya. Vegetasi yang ditanam sebagai penutup tanah berupa rumput gajah Axonopus compressus. Sebagai material pelengkap keindahan taman untuk hardscape terdapat penambahan berupa stepping stone, bangku taman dan lampu taman sedangkan untuk softscape ditanam semak rendah yaitu iris kuning Neomarica longifolia. Apabila usulan jenis pohon dan desain taman ini dianalisis dengan memakai CITYgreen 5.4 maka akan dihasilkan nilai penghematan untuk pemakaian AC rumah tangga sebesar 21,47,- atau setara dengan Rp 214.700,- untuk tarif listrik dan 398 KWH untuk daya listrik. Hal ini menyatakan bahwa jenis dan penataan pohon yang diusulkan dapat memberikan pengaruh bagi penghematan listrik rumah tangga tersebut. Gambar 48. Usulan jenis pohon dan penataannya pada rumah BCC_B_1

e. BCC_B_2

Kekurangan pertama pada taman rumah BCC_B_2 yaitu jumlah pohon yang sedikit dibanding luas lahan bangunan rumah yaitu hanya 3 pohon untuk luas lahan sebesar 300 m 2 . Selain itu penanaman pohon cukup jauh dari rumah karena ketiga pohon tersebut berada di luar rumah sedangkan pohon di dalam taman rumah hanya pohon estetik yang tidak dapat menjadi peneduh seperti palem merah. Oleh karena itu pada usulan desain penambahan vegetasi pohon merupakan solusi awal. Pada usulan penataan Gambar 49 taman rumah diusulkan sebagai fungsi peneduh, estetik dan produksi. Hal ini dikarenakan luas taman cukup untuk menanam pohon dengan kanopi yang lebar. Pohon yang ditambah yaitu di dalam taman berupa pohon Durian Durio ziberthinus, Rambutan Nephelium lappaceum , Mangga Mangivera indica, Nangka Artocarpus heterophyllus dan Saraka Saraca indica. Usulan pohon di luar taman berupa pohon Jakaranda Jacaranda acutifolia dan Belimbing Wuluh Averhhoa blimbi. Pohon eksisting yaitu Tanjung Mimusoph elengi pohon rambutan tetap dibiarkan tumbuh karena cukup jauh dari pohon dalam taman rumah. Kelima usulan pohon ini dipilih karena memiliki karakter pohon peneduh yang cukup kuat. Selain itu terdapat fungsi lain dari kelima pohon ini yaitu sebagai peneduh dan estetis. Vegetasi yang ditanam sebagai penutup tanah berupa rumput gajah Axonopus compressus. Apabila usulan jenis pohon dan desain taman ini dianalisis dengan memakai CITYgreen 5.4 maka akan dihasilkan nilai penghematan untuk pemakaian AC rumah tangga sebesar 21,47,- atau setara dengan Rp 214.700,- untuk tarif listrik dan 265,1 KWH untuk daya listrik. Hal ini menyatakan bahwa jenis dan penataan pohon yang diusulkan dapat memberikan pengaruh bagi penghematan listrik rumah tangga tersebut.