Ancaman Masuk Pendatang Baru Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri Ancaman Dari Produk Pengganti Kekuatan Tawar Menawar Pembeli Buyer Kekuatan Tawar Menawar Pemasok Supplier

daerah atau negara adalah siklus bisnis, ketersediaan energi, inflasi, suku bunga, investasi, harga-harga produk dan jasa, produktivitas dan tenaga kerja.

c. Faktor Sosial

Setiap kegiatan atau usaha yang dinginkan untuk berjalan terus menerus harus selalu mengikuti perkembangan teknologi yang dapat diterapkan pada produk dan jasa yang dihasilkan atau pada cara operasinya.

2. Lingkungan Industri

Aspek lingkungan industri akan lebih mengarah pada aspek persaingan dimana bisnis perusahaan berada. Kekuatan yang memacu persaingan di lingkungan industri tergantung pada faktor di bawah ini:

a. Ancaman Masuk Pendatang Baru

Masuk perusahaan sebagai pendatang baru akan menimbulkan sejumlah implikasi bagi perusahaan yang sudah ada. Unsur yang menjadi hambatan masuk bagi perusahaan adalah skala ekonomi, differensiasi produk, kecukupan modal, biaya peralihan, akses ke saluran distribusi, kecukupan biaya independen dan peraturan pemerintah.

b. Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri

Persaingan antar perusahaan dalam industri terjadi dalam upaya memperoleh posisi yang kuat dalam industri. Persaingan itu akan mempengaruhi kebijakan dan kinerja perusahaan. Tingkat persaingan ini dipengaruhi oleh jumlah kompetitor, tingkat pertumbuhan industri, karakteristik produk, biaya tetap yang besar, kapasitas dan hambatan keluar.

c. Ancaman Dari Produk Pengganti

Banyak industri yang di dalamnya perusahaan bersaing dekat dengan produsen produk distribusi dalam industri berbeda. Tekanan kompetisi yang berasal dari produk subtitusi meningkat sejalan dengan menurunnya harga relatif dari produk subtitusi dan sejalan dengan biaya konsumen untuk beralih ke produk lain yang menurun.

d. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli Buyer

Para pembeli dengan kekuatannya yang dimiliki, mampu mempengaruhi perusahaan untuk menurunkan harga, meningkatkan mutu dan pelayanan, serta mengadu perusahaan dengan pesaingnya.

e. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok Supplier

Kekuatan tawar menawar pemasok bargaining power of supplier mempengaruhi intensitas pesaingan dalam suatu industri, khususnya ketika ada sejumlah besar pemasok, ketika hanya ada sedikit barang subtitusi yang cukup bagus, atau ketika biaya untuk mengganti bahan baku sangat mahal. Perusahaan dapat menjalankan strategi integrasi ke belakang backward integration untuk mendapatkan kendali atau kepemilikan dari pemasok. Strategi ini efektif, khususnya ketika pemasok tidak dapat diandalkan, terlalu mahal, atau tidak mampu memenuhi kebutuhan perusahaan secara konsisten.

f. Pengaruh Kekuatan Stakeholder Lainnya