Wawancara Intervieu Angket Teknik Pengumpulan Data

76 c. Jumlah siswa yang memiliki nilai hafalan di atas KKM sekolah. d. Jumlah siswa yang memiliki nilai ulangan harian siswa di atas KKM sekolah. Adapun kisi-kisi instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 1 Kisi – kisi angket kuisioner No Variabel Dimensi Variabel Indikator No. Item Jumlah Item 1 Efektifitas Metode SoroganVari abel X Aktivitas guru mengajar 1. Kejelasan mnerangkan materi 2. Pemberian contoh tentang materi yang diajarkan 3. Interaksi dengan siswa 4. Kualitas guru mengajar 1,2,3,4,5 6,7,8,9,10 11,12 13,14,15 5 5 2 3 2 Hasil Belajar Siswa variabel Y 1.Kepribadi an siswa dalam KBM 2.Hasil dari raport 1. Ketekunan dalam belajar 2. Kebiasaan dalam mengikuti pembelajar an 3. Kemandiri an dalam belajar 1,2,3,4,5 6,7,8,9,10 11,12,13,14,15 5 5 5 Jumlah 30 77

F. Teknik Analisa Data

Sebelum dilakukan analisis baik untuk keperluan pendeskripsian variabel maupun untuk pengujian hipotesis, terlebih dahulu harus dilakukan pengolahan data. Proses pengumpulan data dengan cara mengorganisir yaitu dengan menghimpun seluruh data yang diperoleh baik melalui observasi, wawancara, dan angket. Data yang terkumpul kemudian dianalisa untuk memperoleh penafsiran dan prediksi ke depan mengenai data-data yang terkumpul tersebut. Tekhnik analisa data merupakan suatu cara untuk menguraikan data- data yang diperoleh dari penelitian agar data-data tersebut dapat dipahami baik oleh orang yang mengadakan penelitian itu sendiri maupun oleh orang lain yang ingin mengetahui penelitian itu.Setelah penulis mengolah data sesuai dengan ketentuan yang telah dijelaskan di atas, kemudian penulis menganalisa dan menginterpretasikannya dari hasil penelitian tersebut. Pada proses ini, penulis mengkategorikan hasil angket variabelnya, dan perhitungan yang penulis gunakan untuk mengetahui efektifitas metode sorogan dalam pembelajaran Al qur’an pada bidang studi PAI, maka tehnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik deskritif kuantitatif yang harus melalui beberapa tahapan sebagai berikut : a. Dalam proses penelitian penulis menggunakan analisa data secara deskritif untuk memaparkan hasil yang diperoleh. Data dari pembagian angket tersebut kemudian diolah dengan cara statistik yaitu dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi relatif dengan menggunakan rumus: P = F x 100 N Keterangan: P : Angka Presentase F : Frekuensi yang dicari presentasenya N : Number of Cases Jumlah frekuensi atau banyaknya individu. 9 9 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009, h.43 78 Tabel. Adapun ketentuan skala presentase yang digunakan adalah : Angka Persentase 100 85-99 68-84 51-67 50 34-49 17-33 1-16 Seluruhnya Hampir seluruhnya Sebagian besar Lebih dari setengah Setengah Hampir setengah Sebagian Besar Sedikit Tidak ada b. Mendeskripsikan dan menginterpretasikan data dalam kata-kata agar dapat dipahami dan diketahui hasilnya. c. Mengelola hasil wawancara dengan cara mendeskripsikanya. d. Analisa Korelasi Selanjutnya, untuk mengetahui efektif atau tidaknya metode sorogan dalam pembelajaran Alqur’an pada bidang studi PAI terhadap hasil belajar siswa, penulis menggunakan rumus, Product Moment.yaitu : r xy =        ] ][ [ 2 2 2 2 Y Y N X X N Y X Y N           Keterangan: rxy : Angka indeks korelasi “r” Product Moment. N : Number of cases. ∑xy : Jumlah hasil perkalian antara skor X dan skor Y. ∑x : Jumlah seluruh skor X. ∑y : Jumlah seluruh skor Y. 10 10 Anas Sudijono, Pengantar Statistik...,hal.206